24 C
Medan
Thursday, June 20, 2024

Balai Kota Medan Sudah Terbuka untuk Umum, Malam Minggu Sajikan Kuliner dan Musik

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kabar gembira bagi warga Kota Medan. Bagi yang tidak tahu harus kemana menghabiskan waktu di akhir pekan (weekend), sekarang warga Kota Medan sudah memiliki alternatif atau pilihan untuk bepergian bersama keluarga. Sebab mulai Sabtu (20/11) kemarin, Wali Kota Medan Bobby Nasution telah membuka halaman gedung Balai Kota Medan untuk umum.

VISUAL: Kegiatan Visual Mapping di Balai Kota Medan, Sabtu (20/11). Walui Kota Medan Bobby mempersilakan warga Kota Medan untuk datang ke Balai Kota setiap Sabtu malam atau malam Minggu karena dibuka untuk umum.

Bobby juga mempersilakan warga Kota Medan untuk datang ke Balai Kota di Jalan Kapten Maulana Lubis No.2 setiap Sabtu malam atau malam Minggu. Di sana, warga Medan bisa merasakan nikmatnya berbagai macam jajanan atau berkuliner sembari menonton pertunjukan budaya, musik dan bentuk seni pertunjukan lainnya. “Jadi malam ini seremoninya, pembukaan. Mulai malam minggu depan, warga Medan bisa ke kantor wali kota. Silakan datang, kita sudah siapkan kulineran, jajanan dan pertunjukan kekinian,” ucap Bobby saat pembukaan kegiatan Visual Mapping di Balai Kota Medan, Sabtu (20/11) malam.

Bobby mengatakan, dibukanya Balai Kota Medan untuk umum setiap Sabtu malam, bukan hanya sebagai program biasa, melainkan Pemko Medan ingin menciptakan destinasi wisata baru di Kota Medan. Tujuannya, agar destinasi wisata yang berada di halaman Balai Kota Medan tersebut dapat membangkitkan ekonomi masyarakat di tengah pandemi Covid-19. “Kita support pelaku UMKM, kita mau bangkitkan ekonomi di masa pandemi ini. Di samping itu, kita juga mau memberikan suasana baru kepada masyarakat Medan,” ujarnya.

Namun begitu, Bobby memastikan, jika even yang merupakan bagian dari Pekan Kuliner Kondang (PKK) UMKM Medan itu hanya boleh dikunjungi warga yang telah vaksin dan membuktikan lewat aplikasi Peduli Lindungi. Selain itu, seluruh bentuk Protokol Kesehatan (Prokes) juga harus dilakukan secara ketat di lokasi tersebut. “Jumlah pengunjung tentunya kita batasi. Prokes wajib, vaksin wajib, peduli lindungi wajib. Jangan lengah,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kota Medan Agus Suriono menjelaskan, kegiatan di Kantor Wali Kota Medan merupakan bagian dari rangkaian PKK UMKM Medan. Dalam kegiatan tersebut, Dinas Pariwisata mengaku lebih mengedepankan seni pertunjukan yang disesuaikan dengan kondisi saat ini, salah satunya Video Mapping. “Kita juga launching senam kolaborasi Medan. Sebelumnya ada pertunjukan musik, dance dan video mapping dengan latar belakang kantor wali kota. Jumat malam kemarin kita juga sudah buat video mapping di gedung warenhuis,” kata Agus.

Diterangkan Agus, untuk memanjakan lidah para pengunjung di Kantor Wali Kota Medan, pihaknya telah nenyediakan tiga food truck dan empat stand kuliner yang beroperasi di kawasan Kantor Wali Kota Medan. “Kebijakan yang ditetapkan oleh Wali Kota Medan adalah membuka halaman kantor Wali Kota Medan sebagai destinasi wisata baru. Akan ada pertunjukan seni budaya dan ekonomi kreatif setiap akhir pekan (sabtu malam). Artinya mulai malam ini dan kedepannya, setiap malam minggu akan ada pertunjukan seni budaya dan potensi ekonomi kreatif di halaman kantor Wali Kota Medan,” pungkasnya.

Seperti diketahui, Pemko Medan menggelar Video Mapping di dua gedung bersejarah di Kota Medan selama dua malam berturut-turut, yakni di Gedung Warenhuis pada Jumat (20/11) malam dan di Gedung Balai Kota Medan pada Sabtu (21/11) malam.

Berdasarkan pantauan, kedua gedung bersejarah di Kota Medan itu mempertontonkan Video Mapping yang menjadikan kedua gedung sangat indah dengan susunan warna yang memikat perhatian penonton. Dalam rangkaian acara pembukaan pekan kuliner ini, Video Mapping diputar dengan durasi sekitar 10 menit. Penonton pun dimanjakan dengan pemutaran video tersebut. Khusus untuk gedung Warenhuis, gedung berusia ratusan tahun itu di cat ulang dan jendelanya ditutupi kain putih polos untuk memaksimalkan pemutaran video. (map/ila)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kabar gembira bagi warga Kota Medan. Bagi yang tidak tahu harus kemana menghabiskan waktu di akhir pekan (weekend), sekarang warga Kota Medan sudah memiliki alternatif atau pilihan untuk bepergian bersama keluarga. Sebab mulai Sabtu (20/11) kemarin, Wali Kota Medan Bobby Nasution telah membuka halaman gedung Balai Kota Medan untuk umum.

VISUAL: Kegiatan Visual Mapping di Balai Kota Medan, Sabtu (20/11). Walui Kota Medan Bobby mempersilakan warga Kota Medan untuk datang ke Balai Kota setiap Sabtu malam atau malam Minggu karena dibuka untuk umum.

Bobby juga mempersilakan warga Kota Medan untuk datang ke Balai Kota di Jalan Kapten Maulana Lubis No.2 setiap Sabtu malam atau malam Minggu. Di sana, warga Medan bisa merasakan nikmatnya berbagai macam jajanan atau berkuliner sembari menonton pertunjukan budaya, musik dan bentuk seni pertunjukan lainnya. “Jadi malam ini seremoninya, pembukaan. Mulai malam minggu depan, warga Medan bisa ke kantor wali kota. Silakan datang, kita sudah siapkan kulineran, jajanan dan pertunjukan kekinian,” ucap Bobby saat pembukaan kegiatan Visual Mapping di Balai Kota Medan, Sabtu (20/11) malam.

Bobby mengatakan, dibukanya Balai Kota Medan untuk umum setiap Sabtu malam, bukan hanya sebagai program biasa, melainkan Pemko Medan ingin menciptakan destinasi wisata baru di Kota Medan. Tujuannya, agar destinasi wisata yang berada di halaman Balai Kota Medan tersebut dapat membangkitkan ekonomi masyarakat di tengah pandemi Covid-19. “Kita support pelaku UMKM, kita mau bangkitkan ekonomi di masa pandemi ini. Di samping itu, kita juga mau memberikan suasana baru kepada masyarakat Medan,” ujarnya.

Namun begitu, Bobby memastikan, jika even yang merupakan bagian dari Pekan Kuliner Kondang (PKK) UMKM Medan itu hanya boleh dikunjungi warga yang telah vaksin dan membuktikan lewat aplikasi Peduli Lindungi. Selain itu, seluruh bentuk Protokol Kesehatan (Prokes) juga harus dilakukan secara ketat di lokasi tersebut. “Jumlah pengunjung tentunya kita batasi. Prokes wajib, vaksin wajib, peduli lindungi wajib. Jangan lengah,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kota Medan Agus Suriono menjelaskan, kegiatan di Kantor Wali Kota Medan merupakan bagian dari rangkaian PKK UMKM Medan. Dalam kegiatan tersebut, Dinas Pariwisata mengaku lebih mengedepankan seni pertunjukan yang disesuaikan dengan kondisi saat ini, salah satunya Video Mapping. “Kita juga launching senam kolaborasi Medan. Sebelumnya ada pertunjukan musik, dance dan video mapping dengan latar belakang kantor wali kota. Jumat malam kemarin kita juga sudah buat video mapping di gedung warenhuis,” kata Agus.

Diterangkan Agus, untuk memanjakan lidah para pengunjung di Kantor Wali Kota Medan, pihaknya telah nenyediakan tiga food truck dan empat stand kuliner yang beroperasi di kawasan Kantor Wali Kota Medan. “Kebijakan yang ditetapkan oleh Wali Kota Medan adalah membuka halaman kantor Wali Kota Medan sebagai destinasi wisata baru. Akan ada pertunjukan seni budaya dan ekonomi kreatif setiap akhir pekan (sabtu malam). Artinya mulai malam ini dan kedepannya, setiap malam minggu akan ada pertunjukan seni budaya dan potensi ekonomi kreatif di halaman kantor Wali Kota Medan,” pungkasnya.

Seperti diketahui, Pemko Medan menggelar Video Mapping di dua gedung bersejarah di Kota Medan selama dua malam berturut-turut, yakni di Gedung Warenhuis pada Jumat (20/11) malam dan di Gedung Balai Kota Medan pada Sabtu (21/11) malam.

Berdasarkan pantauan, kedua gedung bersejarah di Kota Medan itu mempertontonkan Video Mapping yang menjadikan kedua gedung sangat indah dengan susunan warna yang memikat perhatian penonton. Dalam rangkaian acara pembukaan pekan kuliner ini, Video Mapping diputar dengan durasi sekitar 10 menit. Penonton pun dimanjakan dengan pemutaran video tersebut. Khusus untuk gedung Warenhuis, gedung berusia ratusan tahun itu di cat ulang dan jendelanya ditutupi kain putih polos untuk memaksimalkan pemutaran video. (map/ila)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/