26.8 C
Medan
Tuesday, May 21, 2024

Duh… Garut Diterjang Banjir Susulan

RAKA DENNY/JAWAPOS Palang Merah Indonesia (PMI) mengerahkan kendaraan ampibi Hagglund untuk membantu evakuasi korban bencana banjir bandang di Garut, Jawa Barat.
RAKA DENNY/JAWAPOS
Palang Merah Indonesia (PMI) mengerahkan kendaraan ampibi Hagglund untuk membantu evakuasi korban bencana banjir bandang di Garut, Jawa Barat.

MAYAT TERSERET KE SUMEDANG
Sementara itu, kawasan Wado, Kabupaten Sumedang di gegerkan oleh penemuan dua sosok mayat perempuan. Sebelumnya, warga juga menemukan dua mayat di Desa Cisurat pada Rabu (21/9) dengan jenis kelamin yang sama.

Diduga, dua mayat yang ditemukan di Desa Wado, Blok Buah Ngariung itu juga mayat korban banjir Garut yang terbawa arus sungai Cimanuk. Mayat tersebut ditemukan oleh Dodi pukul 12.00 dan mayat lainnya ditemukan oleh Dedi.

”Iya benar. Di Buah Ngariung ada penemuan mayat. Ada dua yang diketemukan, yang pertama pukul 12.00 dan mayat kedua yang ditemukan oleh Dedi waga setempat sekitar pukul 14.30 di evakuasi pukul 16.00,” ucap mantri polisi (MP) Wado Hidayat, kemarin.

Dia menduga, mayat paruh baya itu masih berasal dari bencana banjir bandang garut. Makanya, pihak kepolisian pun langsung berkoordinasi dengan Basarnas di Garut untuk memastikan identitas jenazah tersebut. ”Mayatnya sudah dikirim ke Garut. Dari hasil koordinasi, mayat kemungkinan besar berasal dari Garut,” kata dia. (igo/yul/yan/rie/jpg)

RAKA DENNY/JAWAPOS Palang Merah Indonesia (PMI) mengerahkan kendaraan ampibi Hagglund untuk membantu evakuasi korban bencana banjir bandang di Garut, Jawa Barat.
RAKA DENNY/JAWAPOS
Palang Merah Indonesia (PMI) mengerahkan kendaraan ampibi Hagglund untuk membantu evakuasi korban bencana banjir bandang di Garut, Jawa Barat.

MAYAT TERSERET KE SUMEDANG
Sementara itu, kawasan Wado, Kabupaten Sumedang di gegerkan oleh penemuan dua sosok mayat perempuan. Sebelumnya, warga juga menemukan dua mayat di Desa Cisurat pada Rabu (21/9) dengan jenis kelamin yang sama.

Diduga, dua mayat yang ditemukan di Desa Wado, Blok Buah Ngariung itu juga mayat korban banjir Garut yang terbawa arus sungai Cimanuk. Mayat tersebut ditemukan oleh Dodi pukul 12.00 dan mayat lainnya ditemukan oleh Dedi.

”Iya benar. Di Buah Ngariung ada penemuan mayat. Ada dua yang diketemukan, yang pertama pukul 12.00 dan mayat kedua yang ditemukan oleh Dedi waga setempat sekitar pukul 14.30 di evakuasi pukul 16.00,” ucap mantri polisi (MP) Wado Hidayat, kemarin.

Dia menduga, mayat paruh baya itu masih berasal dari bencana banjir bandang garut. Makanya, pihak kepolisian pun langsung berkoordinasi dengan Basarnas di Garut untuk memastikan identitas jenazah tersebut. ”Mayatnya sudah dikirim ke Garut. Dari hasil koordinasi, mayat kemungkinan besar berasal dari Garut,” kata dia. (igo/yul/yan/rie/jpg)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/