25.6 C
Medan
Wednesday, May 29, 2024

Permintaan Tiket Medan- Jakarta Meningkat 3 Kali Lipat

Menjelang Natal dan Tahun Baru

MEDAN-Permintaan tiket pesawat terbang jurusan Medan-Jakarta mengalami kenaikan hingga tika kali lipat dari hari biasa meskipun harga mencapai Rp2 juta.

Agen Travel Garuda Indonesia Pillion Hutabarat mengatakan, bantak penumpang tujuan Medan-Jakarta meminta maskapai menambah jumlah penerbangan.

Humas Angkasa Pura II, Firdaus mengaku, setiap menjelang Natal dan Tahun Baru selalu ada peningkatkan penumpang terutama tujuan Medan-Jakarta.
“Diperkirakan puncaknya akan terjadi Senin (24/12) hari ini,” kata Firdaus.

“Kita sediakan juga petugas medis di dalam pos pengamanan agar calon penumpang dapat diatasi jika kondisi kesehatan tak mendukung saat kepadatan terjadi,” ujar Firdaus.

Lonjakan pemudik juga sudah mulai terlihat baik menggunakan transportasi darat. Akibatnya, pintu masuk dan keluar Kota Medan terjadi kemacetan.
Pantauan wartawan, kendaraan yang keluar masuk dari Amplas, Pinangbaris dan Padangbulan semakin padat terutama menjelang petang dan malam hari. Begitu juga pusat perbelanjaan dan pasar tradisional mulai diserbu warga untuk berbelanja kebutuhan Natal dan Tahun Baru.

Mandor bus Murni bermarga Sitepu mengatakan, kenaikan penumpang 20 persen dari hari biasa. Menurutnya, Kebanyakan penumpang hendak pulang kampung ke Berastagi dan Kaban Jahe. Popi, sekretaris bus Sutera mengatakan, lonjakan penumpang karena selain libur panjang juga bertepatan dengan libur anak sekolah.

Sementara mandor bus KUPJ bermarga Simatupang mengatakan, bus KUPJ  kebanyakan dicarter. Simatupang menjelaskan, tujuan daerah penumpangnya meningkat seperti Perdagangan, Pematangbandar dan Tanjungbalai.

Sementara itu, Kadishub Kota Medan, Renward Parapat mengatakan, puncak lonjakan penumpang akan terjadi Senin (24/12).
Menurutnya, lonjakan pemudik yang menggunakan kenderaan umum masih bisa diatasi, dimana Terminal Terpadu Amplas sudah disiapkan sebanyak 310 bus AKDP dan 89 bus AKAP, sedangkan Terminal Terpadu Pinang Baris 235 bus AKDP, 83 bus AKAP.

Selain itu, Dishub Kota Medan juga mengerahkan sebanyak 550 personel yang akan bertugas secara keseluruhan sampai pada malam Tahun Baru.
Sementara itu, Majelis Pimpinan Wilayah Pemuda Pancasila Sumatera Utara menyatakan siap mendukung pihak Poldasu dalam pelaksanaan Operasi Lilin Toba 2012. Kader PP di Sumut diinstruksikan untuk membantu pihak kepolisian dalam menjaga keamanan selama Natal dan menjelang Tahun Baru 2013.
Ketua MPW PP Sumut, Anuar Shah SE menyambut baik pelaksanaan  Operasi Lilin Toba 2012 yang bertujuan mencegah terjadinya tindak kriminal dan memberikan rasa aman bagi masyarakat di Sumatera Utara.

Menurut pria yang akrab disapa Aweng itu, keamanan di Sumatera Utara bukan semata tanggung jawab pihak Kepolisian tapi menjadi tanggung jawab  seluruh elemen masyarakat di Sumatera Utara. Dia juga telah menginstruksikan kepada seluruh kader Pemuda Pancasila untuk  membantu pihak Kepolisian  dalam menjalankan tugasnya terutama keamanan saat Natal dan menjelang Tahun Baru 2013.
Aweng juga mengimbau kader PP di Sumatera Utara untuk senantiasa berkordinasi dengan pihak Kepolisian dalam upaya membantu menciptakan rasa aman dan nyaman di tengah masyarakat. Secara tegas Aweng meminta kepada kader PP untuk melaporkan kepada aparat Kepolisian bila menemukan atau melihat siapa saja yang kedapatan menggunakan narkoba.
Setidaknya dengan informasi awal yang kita berikan dapat membantu pihak Kepolisian dalam memerangi penyakit masyarakat agar kegiatan masyarakat dalam merayakan pesta malam tahun baru tidak tercemar oleh ulah para bandar narkoba.

Pedagang Petasan Dan Mercon akan Ditertibkan

Petasan dan mercon yang dijajakan oleh pedagang di sejumlah tempat di Kota Medan rencananya akan ditertibkan demi keamanan dan kenyamanan masyarakat merayakan Natal dan Tahun Baru 2013.
Kasatpol PP, M Sofyan mengaku, Wali Kota Medan mengarahkan seluruh camat untuk mengawasi pedagang petasan dan mercon di masing-masing wilayah.
“Jadi kalau kita diminta camat untuk turun melakukan penertiban kita siap akan turun melakukan penertiban,”ujarnya.
Sofyan mengatakan, kalau dilakukan penertiban pihaknya akan berkerjasama dengan Polresta Medan.
Dia menjelaskan saat ini pihaknya fokus dengan pos pengamanan (pospam) Lilin Toba selama perayaan Natal dan Tahun Baru 2013, kemudian pusat perayaan malam pergantian tahun. Selain itu, standby di pusat perbelanjaan dan pasar tradisional. (mag-5/gus/mag 19/ial)

Menjelang Natal dan Tahun Baru

MEDAN-Permintaan tiket pesawat terbang jurusan Medan-Jakarta mengalami kenaikan hingga tika kali lipat dari hari biasa meskipun harga mencapai Rp2 juta.

Agen Travel Garuda Indonesia Pillion Hutabarat mengatakan, bantak penumpang tujuan Medan-Jakarta meminta maskapai menambah jumlah penerbangan.

Humas Angkasa Pura II, Firdaus mengaku, setiap menjelang Natal dan Tahun Baru selalu ada peningkatkan penumpang terutama tujuan Medan-Jakarta.
“Diperkirakan puncaknya akan terjadi Senin (24/12) hari ini,” kata Firdaus.

“Kita sediakan juga petugas medis di dalam pos pengamanan agar calon penumpang dapat diatasi jika kondisi kesehatan tak mendukung saat kepadatan terjadi,” ujar Firdaus.

Lonjakan pemudik juga sudah mulai terlihat baik menggunakan transportasi darat. Akibatnya, pintu masuk dan keluar Kota Medan terjadi kemacetan.
Pantauan wartawan, kendaraan yang keluar masuk dari Amplas, Pinangbaris dan Padangbulan semakin padat terutama menjelang petang dan malam hari. Begitu juga pusat perbelanjaan dan pasar tradisional mulai diserbu warga untuk berbelanja kebutuhan Natal dan Tahun Baru.

Mandor bus Murni bermarga Sitepu mengatakan, kenaikan penumpang 20 persen dari hari biasa. Menurutnya, Kebanyakan penumpang hendak pulang kampung ke Berastagi dan Kaban Jahe. Popi, sekretaris bus Sutera mengatakan, lonjakan penumpang karena selain libur panjang juga bertepatan dengan libur anak sekolah.

Sementara mandor bus KUPJ bermarga Simatupang mengatakan, bus KUPJ  kebanyakan dicarter. Simatupang menjelaskan, tujuan daerah penumpangnya meningkat seperti Perdagangan, Pematangbandar dan Tanjungbalai.

Sementara itu, Kadishub Kota Medan, Renward Parapat mengatakan, puncak lonjakan penumpang akan terjadi Senin (24/12).
Menurutnya, lonjakan pemudik yang menggunakan kenderaan umum masih bisa diatasi, dimana Terminal Terpadu Amplas sudah disiapkan sebanyak 310 bus AKDP dan 89 bus AKAP, sedangkan Terminal Terpadu Pinang Baris 235 bus AKDP, 83 bus AKAP.

Selain itu, Dishub Kota Medan juga mengerahkan sebanyak 550 personel yang akan bertugas secara keseluruhan sampai pada malam Tahun Baru.
Sementara itu, Majelis Pimpinan Wilayah Pemuda Pancasila Sumatera Utara menyatakan siap mendukung pihak Poldasu dalam pelaksanaan Operasi Lilin Toba 2012. Kader PP di Sumut diinstruksikan untuk membantu pihak kepolisian dalam menjaga keamanan selama Natal dan menjelang Tahun Baru 2013.
Ketua MPW PP Sumut, Anuar Shah SE menyambut baik pelaksanaan  Operasi Lilin Toba 2012 yang bertujuan mencegah terjadinya tindak kriminal dan memberikan rasa aman bagi masyarakat di Sumatera Utara.

Menurut pria yang akrab disapa Aweng itu, keamanan di Sumatera Utara bukan semata tanggung jawab pihak Kepolisian tapi menjadi tanggung jawab  seluruh elemen masyarakat di Sumatera Utara. Dia juga telah menginstruksikan kepada seluruh kader Pemuda Pancasila untuk  membantu pihak Kepolisian  dalam menjalankan tugasnya terutama keamanan saat Natal dan menjelang Tahun Baru 2013.
Aweng juga mengimbau kader PP di Sumatera Utara untuk senantiasa berkordinasi dengan pihak Kepolisian dalam upaya membantu menciptakan rasa aman dan nyaman di tengah masyarakat. Secara tegas Aweng meminta kepada kader PP untuk melaporkan kepada aparat Kepolisian bila menemukan atau melihat siapa saja yang kedapatan menggunakan narkoba.
Setidaknya dengan informasi awal yang kita berikan dapat membantu pihak Kepolisian dalam memerangi penyakit masyarakat agar kegiatan masyarakat dalam merayakan pesta malam tahun baru tidak tercemar oleh ulah para bandar narkoba.

Pedagang Petasan Dan Mercon akan Ditertibkan

Petasan dan mercon yang dijajakan oleh pedagang di sejumlah tempat di Kota Medan rencananya akan ditertibkan demi keamanan dan kenyamanan masyarakat merayakan Natal dan Tahun Baru 2013.
Kasatpol PP, M Sofyan mengaku, Wali Kota Medan mengarahkan seluruh camat untuk mengawasi pedagang petasan dan mercon di masing-masing wilayah.
“Jadi kalau kita diminta camat untuk turun melakukan penertiban kita siap akan turun melakukan penertiban,”ujarnya.
Sofyan mengatakan, kalau dilakukan penertiban pihaknya akan berkerjasama dengan Polresta Medan.
Dia menjelaskan saat ini pihaknya fokus dengan pos pengamanan (pospam) Lilin Toba selama perayaan Natal dan Tahun Baru 2013, kemudian pusat perayaan malam pergantian tahun. Selain itu, standby di pusat perbelanjaan dan pasar tradisional. (mag-5/gus/mag 19/ial)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/