Foto: Danil Siregar/Sumut Pos Warga Jalan Katamso Medan Gg Perbatasan, memperlihatkan beras yang diduga sintetis, Jumat (22/5).
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Mengantisipasi isu masuknya beras plastik ke Sumatera Utara, Kepolisian Daerah Sumatera Utara terus melakukan penyelidikan. Rencananya Rabu (27/5), Subdit I/Indag Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sumut, akan mendatangi kediaman Lilis di Jalan Brigjen Katamso Gang Perbatasan B Nomor 7 Kecamatan Medan Maimun. Hal itu dikatakan Kasubdit I/Indag Drektorat Reserse Kriminal Khusus Poldasu, AKBP Frido Situmorang, Selasa (26/5).
“Kita bermaksud mengambil sampel untuk kita periksa. Begitu juga dengan keterangan yang menemukan beras yang disebut plastik itu, akan dimintai keterangannya, ” ujar Frido singkat.
Disinggung soal pemeriksaan sampel yang diserahkan ke BBPOM, disebut Frido pemeriksaan atas penyelidikan pihaknya, sepenuhnya dilakukan di labfor Poldasu. Termasuk pemeriksaan terhadap sampel yang diambil dari Bunga Sinta, korban termakan beras plastik yang sedang dirawat di Rumah Sakit Umum Sari Mutiara, disebut Frido telah dilakukan di Labfor Poldasu. Begitu juga dengan sampel lain yang ditemukan sepanjang penyelidikan, disebut Frido akan diperiksakan di Labfor Polda Sumut.
Sebelumnya, seorang wanita di Jalan Brigjen Katamso Gang Perbatasan B No 7 Kecamatan Medan Maimun bernama Lilis, menemukan beras plastik dalam beras merk Saudara Jaya ukuran 10 Kilogram yang baru dibelinya, Jumat (22/5) lalu.
Disebut Lilis, sejak dirinya dan keluarganya mengkonsumsi beras tersebut, dirinya beserta keluarga mengalami banyak kejanggalan yang diantaranya sering mual, pusing serta susah buang air besar. (owi/wir/jpnn/ain/rbb
Foto: Danil Siregar/Sumut Pos Warga Jalan Katamso Medan Gg Perbatasan, memperlihatkan beras yang diduga sintetis, Jumat (22/5).
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Mengantisipasi isu masuknya beras plastik ke Sumatera Utara, Kepolisian Daerah Sumatera Utara terus melakukan penyelidikan. Rencananya Rabu (27/5), Subdit I/Indag Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sumut, akan mendatangi kediaman Lilis di Jalan Brigjen Katamso Gang Perbatasan B Nomor 7 Kecamatan Medan Maimun. Hal itu dikatakan Kasubdit I/Indag Drektorat Reserse Kriminal Khusus Poldasu, AKBP Frido Situmorang, Selasa (26/5).
“Kita bermaksud mengambil sampel untuk kita periksa. Begitu juga dengan keterangan yang menemukan beras yang disebut plastik itu, akan dimintai keterangannya, ” ujar Frido singkat.
Disinggung soal pemeriksaan sampel yang diserahkan ke BBPOM, disebut Frido pemeriksaan atas penyelidikan pihaknya, sepenuhnya dilakukan di labfor Poldasu. Termasuk pemeriksaan terhadap sampel yang diambil dari Bunga Sinta, korban termakan beras plastik yang sedang dirawat di Rumah Sakit Umum Sari Mutiara, disebut Frido telah dilakukan di Labfor Poldasu. Begitu juga dengan sampel lain yang ditemukan sepanjang penyelidikan, disebut Frido akan diperiksakan di Labfor Polda Sumut.
Sebelumnya, seorang wanita di Jalan Brigjen Katamso Gang Perbatasan B No 7 Kecamatan Medan Maimun bernama Lilis, menemukan beras plastik dalam beras merk Saudara Jaya ukuran 10 Kilogram yang baru dibelinya, Jumat (22/5) lalu.
Disebut Lilis, sejak dirinya dan keluarganya mengkonsumsi beras tersebut, dirinya beserta keluarga mengalami banyak kejanggalan yang diantaranya sering mual, pusing serta susah buang air besar. (owi/wir/jpnn/ain/rbb
