26.7 C
Medan
Saturday, May 11, 2024

Tifatul Raih Suara Terbanyak

Tifatul Sembiring

SUMUTPOS.CO – Menjelang persiapan dan melihat respon kader untuk sosok yang akan diusung pada Pilgubsu 2018, Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sumut sudah menggelar pemilihan umum internal (PUI) sejak Maret 2017 lalu. Hasilnya, dari 20 nama internal PKS ikut, Tifatul Sembiring meraih suara terbanyak.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu dan Pilkada (BP3) DPW PKS Sumut Satrya Yudha Wibowo mengungkapkan, selain Tifatul Sembiring, ada dua nama lagi yang memperoleh suara terbanyak. Dan hasil PUI tersebut sudah dikirim ke DPP PKS.

Meski begitu, Satrya enggan membeberkan secara rinci dua nama lagi. Yang pasti, DPW PKS Sumut sudah merekomendasikan kepada DPP untuk Pilgubsu 2018. “Tidak bisa saya buka semua, yang jelas salah satunya itu mantan Presiden PKS Tifatul Sembiring. Beliau yang mendapat suara terbanyak dari PUI, yang dua lagi saya belum bisa sebutkan,” kata Satrya saat bersilaturahmi dengan wartawan di Fraksi PKS DPRD Sumut, Jumat (26/5).

Satrya sendiri belum bisa memastikan kapan keputusan DPP akan keluar. “Kita sama-sama menunggu kalau untuk itu,” katanya.

Sekretaris Komisi B DPRD Sumut itu menambahkan, PUI yang digelar internal PKS bukan hanya untuk Pilgubsu 2018. Tapi, juga untuk Pilpres 2019.

“Kalau untuk Pilpres ada enam nama yang kita kirimkan ke DPP. Tiga dari internal dan tiga dari eksternal. Salah satu dari eksternal itu ada Prabowo Subianto, dan satu dari eksternal itu ada nama Gubernur NTB Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang,” ungkapnya

Ketua Bidang Polhukam DPW PKS Zulfikar menyebut, koalisi dengan Gerindra untuk Pilgubsu 2018 sangat memungkinkan. Sebab, sudah terjalin chemistry yang cukup baik antara PKS dan Gerindra.

“Keputusan untuk koalisi belum ada, chemistry dengan Gerindra sudah begitu kuat,” katanya.

Ketua Fraksi PKS DPRD Sumut itu mengatakan, keputusan siapa yang akan diusung pada Pilgubsu 2018 berada di tangan DPTP (Dewan Pimpinan Tingkat Pusat).

Tifatul Sembiring

SUMUTPOS.CO – Menjelang persiapan dan melihat respon kader untuk sosok yang akan diusung pada Pilgubsu 2018, Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sumut sudah menggelar pemilihan umum internal (PUI) sejak Maret 2017 lalu. Hasilnya, dari 20 nama internal PKS ikut, Tifatul Sembiring meraih suara terbanyak.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu dan Pilkada (BP3) DPW PKS Sumut Satrya Yudha Wibowo mengungkapkan, selain Tifatul Sembiring, ada dua nama lagi yang memperoleh suara terbanyak. Dan hasil PUI tersebut sudah dikirim ke DPP PKS.

Meski begitu, Satrya enggan membeberkan secara rinci dua nama lagi. Yang pasti, DPW PKS Sumut sudah merekomendasikan kepada DPP untuk Pilgubsu 2018. “Tidak bisa saya buka semua, yang jelas salah satunya itu mantan Presiden PKS Tifatul Sembiring. Beliau yang mendapat suara terbanyak dari PUI, yang dua lagi saya belum bisa sebutkan,” kata Satrya saat bersilaturahmi dengan wartawan di Fraksi PKS DPRD Sumut, Jumat (26/5).

Satrya sendiri belum bisa memastikan kapan keputusan DPP akan keluar. “Kita sama-sama menunggu kalau untuk itu,” katanya.

Sekretaris Komisi B DPRD Sumut itu menambahkan, PUI yang digelar internal PKS bukan hanya untuk Pilgubsu 2018. Tapi, juga untuk Pilpres 2019.

“Kalau untuk Pilpres ada enam nama yang kita kirimkan ke DPP. Tiga dari internal dan tiga dari eksternal. Salah satu dari eksternal itu ada Prabowo Subianto, dan satu dari eksternal itu ada nama Gubernur NTB Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang,” ungkapnya

Ketua Bidang Polhukam DPW PKS Zulfikar menyebut, koalisi dengan Gerindra untuk Pilgubsu 2018 sangat memungkinkan. Sebab, sudah terjalin chemistry yang cukup baik antara PKS dan Gerindra.

“Keputusan untuk koalisi belum ada, chemistry dengan Gerindra sudah begitu kuat,” katanya.

Ketua Fraksi PKS DPRD Sumut itu mengatakan, keputusan siapa yang akan diusung pada Pilgubsu 2018 berada di tangan DPTP (Dewan Pimpinan Tingkat Pusat).

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/