25.6 C
Medan
Sunday, May 19, 2024

Komisi I DPRD Medan Minta Polrestabes Berantas Sindikat Mafia Asuransi

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Komisi I DPRD Medan meminta Polrestabes Kota Medan selaku counterpartnya untuk segera memberantas sindikat mafia asuransi. Pasalnya, paktik penipuan berkedok asuransi ini sudah sangat meresahkan masyarakat.

Hal itu disampaikan Anggota Komisi I DPRD Medan, Mulia Syahputra Nasution saat menanggapi maraknya aksi mafia asuransi.

Menurut Mulia, masyarakat harus lebih waspada dan cerdas dengan modus penipuan berkedok ansuransi.”Segera laporkan ke pihak yang berwajib atau kepling, jika ada orang tidak dikenal datang ke rumah dan gelagatnya mencurigakan dengan modus menawarkan jasa asuransi kesehatan atau sejenisnya,” ucap Mulia.

Kata politisi Partai Gerindra itu, modus penipuan berkedok asuransi ini cukup cerdik dalam menjerat calon korbannya.”Kehadiran mafia yang berkamuflase sebagai agen pemasaran ini seolah menolong masyarakat dan sekaligus berperan sebagai donatur untuk mengambil keuntungan dari klien masyarakat,” ujarnya.

Diharapkannya, masyarakat dapat lebih waspada terhadap orang yang tidak dikenal dalam menawarkan jasanya. “Bila gelagatnya mencurigakan, segera laporkan ke polisi untuk diringkus,” pungkasnya. (map/ila)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Komisi I DPRD Medan meminta Polrestabes Kota Medan selaku counterpartnya untuk segera memberantas sindikat mafia asuransi. Pasalnya, paktik penipuan berkedok asuransi ini sudah sangat meresahkan masyarakat.

Hal itu disampaikan Anggota Komisi I DPRD Medan, Mulia Syahputra Nasution saat menanggapi maraknya aksi mafia asuransi.

Menurut Mulia, masyarakat harus lebih waspada dan cerdas dengan modus penipuan berkedok ansuransi.”Segera laporkan ke pihak yang berwajib atau kepling, jika ada orang tidak dikenal datang ke rumah dan gelagatnya mencurigakan dengan modus menawarkan jasa asuransi kesehatan atau sejenisnya,” ucap Mulia.

Kata politisi Partai Gerindra itu, modus penipuan berkedok asuransi ini cukup cerdik dalam menjerat calon korbannya.”Kehadiran mafia yang berkamuflase sebagai agen pemasaran ini seolah menolong masyarakat dan sekaligus berperan sebagai donatur untuk mengambil keuntungan dari klien masyarakat,” ujarnya.

Diharapkannya, masyarakat dapat lebih waspada terhadap orang yang tidak dikenal dalam menawarkan jasanya. “Bila gelagatnya mencurigakan, segera laporkan ke polisi untuk diringkus,” pungkasnya. (map/ila)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/