26.7 C
Medan
Saturday, May 18, 2024

Setelah 6 Tahun Terbakar, Akhirnya Pasar Aksara Diresmikan

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Setelah enam tahun terbakar, Pemerintah Kota (Pemko) Medan akhirnya kembali meresmikan Pasar Aksara. Peresmian tersebut dilakukan langsung Wali Kota Medan, Bobby Nasution, Selasa (27/9). Kegiatan peresmian Pasar Aksarra tersebut turut dihadiri Wakil Bupati Deliserdang H.M. Ali Yusuf Siregar, unsur Forkopimda Kota Medan, Direksi PUD Pasar Kota Medan, serta jajaran pimpinan OPD di lingkungan Pemko Medan.

Dikatakan Bobby, pasca Pasar Aksara terbakar pada Juli 2016, pemerintah telah mendengarkan keluhan para pedagang dan berencana untuk membangun kembali Pasar Aksara agar para pedagang dapat kembali berjualan. Meskipun akhirnya, Pasar Aksara tidak dibangun di lokasi yang sama. Melainkan, Pasar Aksara yang baru ini dibangun di Jalan Masjid, Medan Estate, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang. Sebab, lokasi pasar saat ini dinilai lebih representatif untuk para pedagang berjualan.

“Desakan dari pedagang agar Pasar Aksara segera diresmikan, hari ini terlaksana. Hari ini saya resmikan Pasar Aksara ini. Sebelumnya pedagang meminta supaya Pasar Aksara dibangun kembali, Alhamdulillah hari ini hal itu sudah terwujud,” ucap Bobby.

Bobby berharap, diresmikannya Pasar Aksara itu dapat memfasilitasi para pedagang untuk kembali membangkitkan perekonomiannya. Mengingat selama enam tahun belakangan ini, para pedagang tersebut telah kehilangan lapak jualannya.

Bobby juga mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Deliserdang yang telah bersedia mengizinkan Pemko Medan untuk membuka pasar tradisional Aksara di Jalan Masjid, Medan Estate, Percut Seituan yang merupakan wilayah Kabupaten Deliserdang. “Terimakasih Pak Bupati dan Pak Wakil Bupati Deliserdang yang sudah mengizinkan Pemko Medan dan warga Kota Medan untuk membuka pasar di Deliserdang,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Bobby Nasution juga mengingatkan Direksi PUD Pasar Kota Medan untuk segera mengembalikan uang pembangunan pasar yang sempat dikutip dari para pedagang. Pasalnya, Kementerian PUPR mengaku telah bersedia untuk membangun sejumlah bagian pasar dan fasilitas yang belum terbangun.

“Kemarin saya bilang dua minggu harus dikembalikan. Hari ini saya bilang tolong paling lama satu minggu lagi sudah harus dikembalikan ya,” kata Bobby kepada Dirut PUD Pasar Kota Medan, Suwarno SE yang hadir dalam kegiatan itu.

Selain itu, Bobby juga meminta dukungan dari PT Bank Sumut maupun perbankan lainnya dalam mengembalikan uang pedagang tersebut dalam waktu paling lama satu minggu kedepan.

Sementara itu, Dirut PUD Pasar Kota Medan, Suwarno SE, mewakili para pedagang Pasar Aksara mengucapkan terima kasih kepada Presiden RI Joko Widodo atas dukungan yang diberikan secara langsung kepada Pasar Aksara hingga bisa berdiri seperti saat ini.”Dulu Pak Presiden datang ke Medan dan mendengarkan keluhan para pedagang yang lapaknya berjualan terbakar. Alhamdulillah melalui Kementerian PUPR, pemerintah pusat telah membangun Pasar Aksara yang baru ini,” kata Suwarno.

Suwarno menjelaskan, sebelumnya, pihaknya telah melakukan pengundian kios pada tanggal 26 hingga 28 Juli 2022 kepada para pedagang Pasar Aksara yang terdata. Total pedagang di Pasar Aksara mencapai 700 pedagang lebih, dan saat ini sebagian dari jumlah tersebut sudah membuka dagangannya di pasar aksara tersebut. “Kami juga terus berkolaborasi dengan pihak perbankan. Saat ini kami juga terus mendongkrak jumlah transaksi non tunai dengan memperbanyak jumlah pedagang yang menggunakan sistem transaksi digital,” pungkasnya. (map/ila)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Setelah enam tahun terbakar, Pemerintah Kota (Pemko) Medan akhirnya kembali meresmikan Pasar Aksara. Peresmian tersebut dilakukan langsung Wali Kota Medan, Bobby Nasution, Selasa (27/9). Kegiatan peresmian Pasar Aksarra tersebut turut dihadiri Wakil Bupati Deliserdang H.M. Ali Yusuf Siregar, unsur Forkopimda Kota Medan, Direksi PUD Pasar Kota Medan, serta jajaran pimpinan OPD di lingkungan Pemko Medan.

Dikatakan Bobby, pasca Pasar Aksara terbakar pada Juli 2016, pemerintah telah mendengarkan keluhan para pedagang dan berencana untuk membangun kembali Pasar Aksara agar para pedagang dapat kembali berjualan. Meskipun akhirnya, Pasar Aksara tidak dibangun di lokasi yang sama. Melainkan, Pasar Aksara yang baru ini dibangun di Jalan Masjid, Medan Estate, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang. Sebab, lokasi pasar saat ini dinilai lebih representatif untuk para pedagang berjualan.

“Desakan dari pedagang agar Pasar Aksara segera diresmikan, hari ini terlaksana. Hari ini saya resmikan Pasar Aksara ini. Sebelumnya pedagang meminta supaya Pasar Aksara dibangun kembali, Alhamdulillah hari ini hal itu sudah terwujud,” ucap Bobby.

Bobby berharap, diresmikannya Pasar Aksara itu dapat memfasilitasi para pedagang untuk kembali membangkitkan perekonomiannya. Mengingat selama enam tahun belakangan ini, para pedagang tersebut telah kehilangan lapak jualannya.

Bobby juga mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Deliserdang yang telah bersedia mengizinkan Pemko Medan untuk membuka pasar tradisional Aksara di Jalan Masjid, Medan Estate, Percut Seituan yang merupakan wilayah Kabupaten Deliserdang. “Terimakasih Pak Bupati dan Pak Wakil Bupati Deliserdang yang sudah mengizinkan Pemko Medan dan warga Kota Medan untuk membuka pasar di Deliserdang,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Bobby Nasution juga mengingatkan Direksi PUD Pasar Kota Medan untuk segera mengembalikan uang pembangunan pasar yang sempat dikutip dari para pedagang. Pasalnya, Kementerian PUPR mengaku telah bersedia untuk membangun sejumlah bagian pasar dan fasilitas yang belum terbangun.

“Kemarin saya bilang dua minggu harus dikembalikan. Hari ini saya bilang tolong paling lama satu minggu lagi sudah harus dikembalikan ya,” kata Bobby kepada Dirut PUD Pasar Kota Medan, Suwarno SE yang hadir dalam kegiatan itu.

Selain itu, Bobby juga meminta dukungan dari PT Bank Sumut maupun perbankan lainnya dalam mengembalikan uang pedagang tersebut dalam waktu paling lama satu minggu kedepan.

Sementara itu, Dirut PUD Pasar Kota Medan, Suwarno SE, mewakili para pedagang Pasar Aksara mengucapkan terima kasih kepada Presiden RI Joko Widodo atas dukungan yang diberikan secara langsung kepada Pasar Aksara hingga bisa berdiri seperti saat ini.”Dulu Pak Presiden datang ke Medan dan mendengarkan keluhan para pedagang yang lapaknya berjualan terbakar. Alhamdulillah melalui Kementerian PUPR, pemerintah pusat telah membangun Pasar Aksara yang baru ini,” kata Suwarno.

Suwarno menjelaskan, sebelumnya, pihaknya telah melakukan pengundian kios pada tanggal 26 hingga 28 Juli 2022 kepada para pedagang Pasar Aksara yang terdata. Total pedagang di Pasar Aksara mencapai 700 pedagang lebih, dan saat ini sebagian dari jumlah tersebut sudah membuka dagangannya di pasar aksara tersebut. “Kami juga terus berkolaborasi dengan pihak perbankan. Saat ini kami juga terus mendongkrak jumlah transaksi non tunai dengan memperbanyak jumlah pedagang yang menggunakan sistem transaksi digital,” pungkasnya. (map/ila)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/