Dijelaskan John MT, akses Siantar-Tiga Ras sangat vital. Sebab sangat menunjang perekonomian masyarakat dan mendukung arus wisatawan yang memanfaatkan jalur veri Tiga Ras-Simanindo.
“Tiga Ras memang rawan longsor, warga dan pengunjung harus hati-hati. Kita sarankan yang berada di titik rawan untuk mengungsi,” katanya.
Sementara, Pangulu Nagori Tiga Ras Mika Jaya Sitio mengatakan, pihaknya sudah mendata korban yang terdampak longsor.
Lasdon Haloho, merupakan pemilik rumah yang rusak parah tertimbun longsoran pohon kemiri.
Sementara, Lusden Silalahi, Darwin Sidabutar, Fernando Silalahi, Laiden Sinambela dan Hesekiel Turnip merupakan warga yang tinggal di sekitar longsor.
Bupati Simalungun JR Saragih yang langsung melakukan peninjauan ke lokasi longsor Senin (27/11) siang, memerintahkan Kepala Dinas PU dan Tarukim Kabupaten Simalungun Benni Saragih untuk segera melakukan upaya penanggulangan saat itu juga.
“Segera timbun yang longsor. Dua hari ini minimal kendaraan kecil dan sepedamotor sudah bisa lewat. Bisa kalian kerjakan?” tanya JR kepada Benni Saragih dan anggotanya.
Menurut JR, penanggulangan sementara sangat penting dilakukan untuk agar akses menuju Tiga Ras segera terbuka. Apalagi saat ini menjelang Natal dan tahun baru.
“Jaga agar aliran air tidak menuju lokasi yang rawan longsor,” imbau JR.
Akibat jalan longsor, veri Tiga Ras-Simanindo tidak beroperasi sejak pagi. Hal ini menyebabkan aktifitas penyeberangan terhenti.(esa/smg/ala)
Dijelaskan John MT, akses Siantar-Tiga Ras sangat vital. Sebab sangat menunjang perekonomian masyarakat dan mendukung arus wisatawan yang memanfaatkan jalur veri Tiga Ras-Simanindo.
“Tiga Ras memang rawan longsor, warga dan pengunjung harus hati-hati. Kita sarankan yang berada di titik rawan untuk mengungsi,” katanya.
Sementara, Pangulu Nagori Tiga Ras Mika Jaya Sitio mengatakan, pihaknya sudah mendata korban yang terdampak longsor.
Lasdon Haloho, merupakan pemilik rumah yang rusak parah tertimbun longsoran pohon kemiri.
Sementara, Lusden Silalahi, Darwin Sidabutar, Fernando Silalahi, Laiden Sinambela dan Hesekiel Turnip merupakan warga yang tinggal di sekitar longsor.
Bupati Simalungun JR Saragih yang langsung melakukan peninjauan ke lokasi longsor Senin (27/11) siang, memerintahkan Kepala Dinas PU dan Tarukim Kabupaten Simalungun Benni Saragih untuk segera melakukan upaya penanggulangan saat itu juga.
“Segera timbun yang longsor. Dua hari ini minimal kendaraan kecil dan sepedamotor sudah bisa lewat. Bisa kalian kerjakan?” tanya JR kepada Benni Saragih dan anggotanya.
Menurut JR, penanggulangan sementara sangat penting dilakukan untuk agar akses menuju Tiga Ras segera terbuka. Apalagi saat ini menjelang Natal dan tahun baru.
“Jaga agar aliran air tidak menuju lokasi yang rawan longsor,” imbau JR.
Akibat jalan longsor, veri Tiga Ras-Simanindo tidak beroperasi sejak pagi. Hal ini menyebabkan aktifitas penyeberangan terhenti.(esa/smg/ala)