26.7 C
Medan
Friday, May 3, 2024

Kadis PU Medan: Laporan Masyarakat Banyak Hoax

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Medan, Khairul Syahnan.

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Kadis Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan, Syahnan, bilang kalau laporan masyarakat soal pengerjaan proyek di dinasnya, tidak semuanya benar. Bahkan, katanya laporan itu hoax.

Dengan tegas Syahnan menyatakan hal itu di hadapan sejumlah anggota DPRD Kota Medan, kemarin.

Setelah membantah laporan buruk masyarakat dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), Syahnan mengaku akan berangkat ke Jakarta untuk menghadap ke KPK.

Minggu depan, Syahnan mengaku akan menghadap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta.

Pengakuan ini disampaikan Syahnan saat gelaran rapat evaluasi kinerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kota Medan di ruang Komisi D, Selasa (28/11).

“Minggu depan rencananya saya akan ke KPK menyampaikan daftar proyek mana saja yang akan dilelang,” ungkapnya.

Daftar itu disampaikan sebagai upaya antisipasi, mengingat selama ini Dinas PU kerap menjadi sorotan.

Syahnan mengatakan, selama ini KPK sudah sering berkoordinasi dengan dinasnya terkait adanya laporan dari warga ke KPK.

“Dari keterangan mereka, banyak diantaranya informasi yang disampaikan Hoax,” jelasnya seraya mengatakan seperti laporan jalan di Krakatau ternyata juga tidak benar.

Diakuinya, sampai dengan saat ini pengaduan warga ke Dinas PU sudah mulai menurun. “Sebelum kedatangan Presiden memang banyak pengaduan dan sekarang pengaduan sudah berkurang,” ungkapnya.

Syahnan juga menyampaikan, dari keterangan KPK saat ini ada 70-an LSM di Kota Medan yang menggunakan KPK. “Ada macam-macam LSM yang menggunakan KPK, dimana KPK sendiri mengatakan kalau mereka diikuti bisa chaos negara ini,” ujarnya. (cnt/ras)

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Medan, Khairul Syahnan.

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Kadis Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan, Syahnan, bilang kalau laporan masyarakat soal pengerjaan proyek di dinasnya, tidak semuanya benar. Bahkan, katanya laporan itu hoax.

Dengan tegas Syahnan menyatakan hal itu di hadapan sejumlah anggota DPRD Kota Medan, kemarin.

Setelah membantah laporan buruk masyarakat dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), Syahnan mengaku akan berangkat ke Jakarta untuk menghadap ke KPK.

Minggu depan, Syahnan mengaku akan menghadap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta.

Pengakuan ini disampaikan Syahnan saat gelaran rapat evaluasi kinerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kota Medan di ruang Komisi D, Selasa (28/11).

“Minggu depan rencananya saya akan ke KPK menyampaikan daftar proyek mana saja yang akan dilelang,” ungkapnya.

Daftar itu disampaikan sebagai upaya antisipasi, mengingat selama ini Dinas PU kerap menjadi sorotan.

Syahnan mengatakan, selama ini KPK sudah sering berkoordinasi dengan dinasnya terkait adanya laporan dari warga ke KPK.

“Dari keterangan mereka, banyak diantaranya informasi yang disampaikan Hoax,” jelasnya seraya mengatakan seperti laporan jalan di Krakatau ternyata juga tidak benar.

Diakuinya, sampai dengan saat ini pengaduan warga ke Dinas PU sudah mulai menurun. “Sebelum kedatangan Presiden memang banyak pengaduan dan sekarang pengaduan sudah berkurang,” ungkapnya.

Syahnan juga menyampaikan, dari keterangan KPK saat ini ada 70-an LSM di Kota Medan yang menggunakan KPK. “Ada macam-macam LSM yang menggunakan KPK, dimana KPK sendiri mengatakan kalau mereka diikuti bisa chaos negara ini,” ujarnya. (cnt/ras)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/