33.9 C
Medan
Friday, May 10, 2024

Jelang Wukuf, 9 Jamaah Haji Wafat

REUTERS / Amr Abdallah Dalsh
Jamaah haji bersiap melempar jumrah ke tiang-tiang yang melambangkan Setan, sebagai bagian dari ritus haji, pada hari pertama Idul Adha di Mena, dekat kota suci Mekkah, Oktober 2012 lalu.

SAUDI, SUMUTPOS.CO – Siang ini waktu Arab Saudi, seluruh jamaah haji mulai menjalankan ibadah wukuf di Padang Arafah, termasuk jamaah asal Sumut. Namun hingga Rabu (30/8), jamaah calon haji Embarkasi Medan yang wafat di Tanah Suci bertambah menjadi 9 orang.

Kasi Dokumen dan Pendaftaran Haji Kanwil Kemenag Sumut, Eri Nofa menyebutkan, jamaah calon haji yang wafat terakhir berasal dari Serdang Bedagai. “Terakhir yang wafat, calhaj atas nama Zubaidah asal Serdang Bedagai. Kemarin wafatnya, Rabu (30/8),” ungkap Eri kepada Sumut Pos, tadi malam. Menurutnya, kabar duka tersebut pun sudah disampaikan kepada setiap keluarga Calhaj yang wafat.

Sementara untuk calhaj yang dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) atau Rumah Sakit Arab Saudi, Eri mengaku belum melihat data terakhir. Selain itu, dikatakan Eri, semua jamaah Calhaj, termasuk Embarkasi Medan, sudah bergerak ke Arafah, Rabu (30/8) sore, untuk melaksanakan wukuf di Arafah.

Menurutnya, bagi calhaj yang sakit akan tetap dibawa ke Arafah, karena wukuf merupakan rukun haji yang hukumnya wajib. “Namun untuk Calhaj yang sakit, hanya sebentar di Arafah setelah itu, kembali lagi,” sambung Eri.

Demikian juga dengan Tawaf Ifadah, juga rukun haji sehingga wajib dilaksanakan termasuk bagi yang sakit. “Biasanya Calhaj yang sakit akan didorong dengan kursi roda ataupun ditandu,” jelasnya.

Sementara, Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Tengku Erry Nuradi yang berada di Mekkah menunaikan ibadah haji berkesempatan meninjau persiapan jamaah haji Sumut menjelang keberangkatan ke Arafah.

Kunjungan Gubsu Erry beserta istri Evi Diana Br Sitorus itu disambut Kepala Kantor Kementerian Agama Sumatera Utara Tohar Bayoangin beserta Hj Elyani di Kloter 13, Ketua DPRD Binjai Zainuddin Purba, pimpinan KBIH Al Mutazam Safii Siregar, menjelang keberangkatan menuju Arafah untuk melaksanakan Tarwiyah dan Arafah. Hari Tarwiyah dan Arafah adalah waktu di mana pada massa itu dilaksanakan puasa sunnah sebelum masuk 10 Dzulhijjah, Hari Raya Kurban atau Idul Adha.

‘’Insyaallah, kita akan memasuki puasa Arafah dan Tarwiyah sebelum merayakan Idul Adha 10 Dzulhijah atau 1 September 2017. Mari kita siapkan segala sesuatunya dengan baik, dengan iman dan taqwa, jalankan rukun Islam kelima ini dengan harap ridho Allah yang akhirnya akan memperoleh haji mabrur,’’ sebut Erry saat mengunjungi pemondokan Jamaah Haji Kloter 10 dan Kloter 13 Embarkasi Medan di Maktab 204, sektor 2 Mahbas Jin, Mekkah (Makkah), Rabu (30/8).

AFP PHOTO / FAYEZ NURELDINE
Ribuan tenda menampung peziarah Muslim di Mina, dekat kota suci Mekkah, pada 12 Oktober 2013 lalu. Lebih dari 2 juta Muslim telah tiba di Arab Saudi untuk melakukan haji ke kota suci tersebut.

Kunjungan mendadak Gubsu Erry ini membuat jamaah Kloter 10 dan 13 MES terharu. ‘’Alhamdulillah, dapat kunjungan dari orang nomor 1 di Sumatera Utara Bapak Dr HT Erry Nuradi beserta ibu Hj Evi Diana Sitorus menjelang keberangkatan menuju Arafah. Semoga kita menjadi Haji Mabrur dan Hajjah Mabrurroh, Aamiin Yaa Robballalamin,’’ ucap salah seorang jamaah haji, Alya Rahmayani Siregar.

Dalam kesempatan itu, selain berdoa untuk diri dan keluarga, Erry mengajak jamaah haji Sumut juga berdoa untuk daerahnya. Seperti yang pak ustadz sebutkan bahwa maksud dari harapan agar Sumut menjadi negeri yang Baldatun Thayyibatun Wa Rabbun Ghafur adalah negeri yang subur dan makmur, adil dan aman dambaan kita semua. Dimana yang berhak akan mendapat haknya, yang berkewajiban akan melaksanakan kewajibannya dan yang berbuat baik akan mendapat anugerah sebesar kebaikannya.

‘’Alhamdulillah, saya yang menunaikan haji atas undangan khusus Kerajaan Arab Saudi ini dapat berkesempatan mengunjungi jamaah haji kloter 10 dan 13 asal Sumatera Utara, menjelang keberangkatan ke Arafah dan Mina. Sebab dimana pun dan kapan pun, silaturahmi harus kita jaga. Mari sama-sama kita juga berdoa  agar Sumut menjadi negeri yang Baldatun Thayyibatun Wa Rabbun Ghafur,’’ tutur Erry. (wan/jpg/ain/bal/adz)

 

 

Calhaj Embarkasi Medan Wafat di Tanah Suci

  1. Agus Salim Mulia Siregar Kloter 2
  2. Amnah Hasri Husin Kloter 2
  3. Dahlia Hanum Nasution Kloter 5
  4. Ramlah Abdul Jalil Silalahi Kloter 8,
  5. Ida Rosika Pospos Kloter 7
  6. Yuliani Muhid Abdullah Kloter 1
  7. Rosmawati Palti Sinaga Kloter 18
  8. Agustiar Husin Nasution Kloter 4
  9. Zubaidah Ahmad Zubaidah Kloter 2
REUTERS / Amr Abdallah Dalsh
Jamaah haji bersiap melempar jumrah ke tiang-tiang yang melambangkan Setan, sebagai bagian dari ritus haji, pada hari pertama Idul Adha di Mena, dekat kota suci Mekkah, Oktober 2012 lalu.

SAUDI, SUMUTPOS.CO – Siang ini waktu Arab Saudi, seluruh jamaah haji mulai menjalankan ibadah wukuf di Padang Arafah, termasuk jamaah asal Sumut. Namun hingga Rabu (30/8), jamaah calon haji Embarkasi Medan yang wafat di Tanah Suci bertambah menjadi 9 orang.

Kasi Dokumen dan Pendaftaran Haji Kanwil Kemenag Sumut, Eri Nofa menyebutkan, jamaah calon haji yang wafat terakhir berasal dari Serdang Bedagai. “Terakhir yang wafat, calhaj atas nama Zubaidah asal Serdang Bedagai. Kemarin wafatnya, Rabu (30/8),” ungkap Eri kepada Sumut Pos, tadi malam. Menurutnya, kabar duka tersebut pun sudah disampaikan kepada setiap keluarga Calhaj yang wafat.

Sementara untuk calhaj yang dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) atau Rumah Sakit Arab Saudi, Eri mengaku belum melihat data terakhir. Selain itu, dikatakan Eri, semua jamaah Calhaj, termasuk Embarkasi Medan, sudah bergerak ke Arafah, Rabu (30/8) sore, untuk melaksanakan wukuf di Arafah.

Menurutnya, bagi calhaj yang sakit akan tetap dibawa ke Arafah, karena wukuf merupakan rukun haji yang hukumnya wajib. “Namun untuk Calhaj yang sakit, hanya sebentar di Arafah setelah itu, kembali lagi,” sambung Eri.

Demikian juga dengan Tawaf Ifadah, juga rukun haji sehingga wajib dilaksanakan termasuk bagi yang sakit. “Biasanya Calhaj yang sakit akan didorong dengan kursi roda ataupun ditandu,” jelasnya.

Sementara, Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Tengku Erry Nuradi yang berada di Mekkah menunaikan ibadah haji berkesempatan meninjau persiapan jamaah haji Sumut menjelang keberangkatan ke Arafah.

Kunjungan Gubsu Erry beserta istri Evi Diana Br Sitorus itu disambut Kepala Kantor Kementerian Agama Sumatera Utara Tohar Bayoangin beserta Hj Elyani di Kloter 13, Ketua DPRD Binjai Zainuddin Purba, pimpinan KBIH Al Mutazam Safii Siregar, menjelang keberangkatan menuju Arafah untuk melaksanakan Tarwiyah dan Arafah. Hari Tarwiyah dan Arafah adalah waktu di mana pada massa itu dilaksanakan puasa sunnah sebelum masuk 10 Dzulhijjah, Hari Raya Kurban atau Idul Adha.

‘’Insyaallah, kita akan memasuki puasa Arafah dan Tarwiyah sebelum merayakan Idul Adha 10 Dzulhijah atau 1 September 2017. Mari kita siapkan segala sesuatunya dengan baik, dengan iman dan taqwa, jalankan rukun Islam kelima ini dengan harap ridho Allah yang akhirnya akan memperoleh haji mabrur,’’ sebut Erry saat mengunjungi pemondokan Jamaah Haji Kloter 10 dan Kloter 13 Embarkasi Medan di Maktab 204, sektor 2 Mahbas Jin, Mekkah (Makkah), Rabu (30/8).

AFP PHOTO / FAYEZ NURELDINE
Ribuan tenda menampung peziarah Muslim di Mina, dekat kota suci Mekkah, pada 12 Oktober 2013 lalu. Lebih dari 2 juta Muslim telah tiba di Arab Saudi untuk melakukan haji ke kota suci tersebut.

Kunjungan mendadak Gubsu Erry ini membuat jamaah Kloter 10 dan 13 MES terharu. ‘’Alhamdulillah, dapat kunjungan dari orang nomor 1 di Sumatera Utara Bapak Dr HT Erry Nuradi beserta ibu Hj Evi Diana Sitorus menjelang keberangkatan menuju Arafah. Semoga kita menjadi Haji Mabrur dan Hajjah Mabrurroh, Aamiin Yaa Robballalamin,’’ ucap salah seorang jamaah haji, Alya Rahmayani Siregar.

Dalam kesempatan itu, selain berdoa untuk diri dan keluarga, Erry mengajak jamaah haji Sumut juga berdoa untuk daerahnya. Seperti yang pak ustadz sebutkan bahwa maksud dari harapan agar Sumut menjadi negeri yang Baldatun Thayyibatun Wa Rabbun Ghafur adalah negeri yang subur dan makmur, adil dan aman dambaan kita semua. Dimana yang berhak akan mendapat haknya, yang berkewajiban akan melaksanakan kewajibannya dan yang berbuat baik akan mendapat anugerah sebesar kebaikannya.

‘’Alhamdulillah, saya yang menunaikan haji atas undangan khusus Kerajaan Arab Saudi ini dapat berkesempatan mengunjungi jamaah haji kloter 10 dan 13 asal Sumatera Utara, menjelang keberangkatan ke Arafah dan Mina. Sebab dimana pun dan kapan pun, silaturahmi harus kita jaga. Mari sama-sama kita juga berdoa  agar Sumut menjadi negeri yang Baldatun Thayyibatun Wa Rabbun Ghafur,’’ tutur Erry. (wan/jpg/ain/bal/adz)

 

 

Calhaj Embarkasi Medan Wafat di Tanah Suci

  1. Agus Salim Mulia Siregar Kloter 2
  2. Amnah Hasri Husin Kloter 2
  3. Dahlia Hanum Nasution Kloter 5
  4. Ramlah Abdul Jalil Silalahi Kloter 8,
  5. Ida Rosika Pospos Kloter 7
  6. Yuliani Muhid Abdullah Kloter 1
  7. Rosmawati Palti Sinaga Kloter 18
  8. Agustiar Husin Nasution Kloter 4
  9. Zubaidah Ahmad Zubaidah Kloter 2

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/