26.7 C
Medan
Saturday, May 25, 2024

Menlu Evakuasi WNI di Gaza, Gerakkan Tim dari Kairo Menuju Perbatasan Mesir-Palestina

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Menteri Luar Negeri Retno Marsudi gerak cepat evakuasi WNI yang ada di Gaza. WNI yang masih berada di pusat konflik antara Israel dan Palestina itu akan dievakuasi pada Rabu waktu setempat.

Retno mengatakan dalam konferensi persnya di Jakarta, Rabu (1/11) bahwa evaluasi itu dilakukan, jika situasi di lapangan memungkinkan. “Kemungkinan evakuasi akan dilakukan hari ini (Rabu). Namun, saya menggarisbawahi kata ‘kemungkinan’ karena situasi di lapangan tidak bisa diduga,” tegasnya.

Saat ini upaya pemerintah telah menggerakkan tim dari Kairo menuju perbatasan Mesir-Palestina, untuk mengevakuasi WNI yang ada di jalur konflik itu. Tim tersebut tiba pada pukul 15.53 WIB.

Evakuasi tidak bisa dilakukan sekaligus, namun akan dilakukan secara bertahap dan berhati-hati. Mengingat evakuasi tersebut mengutamakan keselamatan tim dan WNI yang ada di Gaza.

“Situasi betul-betul sangat dinamis, tetapi kita perlu pastikan kalau toh ada perjalanan (evakuasi) maka perjalanan itu harus mendapatkan jaminan keamanan dari semua pihak sehingga evakuasi dapat dilakukan dengan selamat,” kata Retno.

Sementara itu Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri, Judha Nugraha mengatakan bahwa terdapat 10 WNI yang ada di Gaza.

Dari sepuluh WNI tersebut, tiga diantaranya adalah relawan MER-C di RS Indonesia. Ketiganya memutuskan untuk tidak ikut di evakuasi.

Sementara tujuh lainnya terdiri dari dua keluarga WNI yang menikah dengan warga Palestina, turut dievakuasi. Evakuasi akan dilakukan dari rumah mereka menuju perbatasan Rafah. (jpg/ila)

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Menteri Luar Negeri Retno Marsudi gerak cepat evakuasi WNI yang ada di Gaza. WNI yang masih berada di pusat konflik antara Israel dan Palestina itu akan dievakuasi pada Rabu waktu setempat.

Retno mengatakan dalam konferensi persnya di Jakarta, Rabu (1/11) bahwa evaluasi itu dilakukan, jika situasi di lapangan memungkinkan. “Kemungkinan evakuasi akan dilakukan hari ini (Rabu). Namun, saya menggarisbawahi kata ‘kemungkinan’ karena situasi di lapangan tidak bisa diduga,” tegasnya.

Saat ini upaya pemerintah telah menggerakkan tim dari Kairo menuju perbatasan Mesir-Palestina, untuk mengevakuasi WNI yang ada di jalur konflik itu. Tim tersebut tiba pada pukul 15.53 WIB.

Evakuasi tidak bisa dilakukan sekaligus, namun akan dilakukan secara bertahap dan berhati-hati. Mengingat evakuasi tersebut mengutamakan keselamatan tim dan WNI yang ada di Gaza.

“Situasi betul-betul sangat dinamis, tetapi kita perlu pastikan kalau toh ada perjalanan (evakuasi) maka perjalanan itu harus mendapatkan jaminan keamanan dari semua pihak sehingga evakuasi dapat dilakukan dengan selamat,” kata Retno.

Sementara itu Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri, Judha Nugraha mengatakan bahwa terdapat 10 WNI yang ada di Gaza.

Dari sepuluh WNI tersebut, tiga diantaranya adalah relawan MER-C di RS Indonesia. Ketiganya memutuskan untuk tidak ikut di evakuasi.

Sementara tujuh lainnya terdiri dari dua keluarga WNI yang menikah dengan warga Palestina, turut dievakuasi. Evakuasi akan dilakukan dari rumah mereka menuju perbatasan Rafah. (jpg/ila)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/