25.6 C
Medan
Thursday, May 23, 2024

PDIP Tunggu Adik Prabowo Buktikan Rencana Ganggu Jokowi

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Pernyataan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, Hasim Djojohadikusumo yang akan mengganggu pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla nanti tak membuat keder PDI Perjuangan sebagai partai pengusung duet yang dikenal dengan sebutan Jokowi-JK itu. Sebaliknya, PDIP justru menantang adik Prabowo Subianto itu membuktikan ucapannya.

“Silakan saja kalau Hashim akan menghambat pemerintahan presiden terpilih rakyat Indonesia, Bapak Jokowi,” tutur Tjahjo, dalam pesan singkat kepada wartawan, Kamis (9/10) siang.

Tjahjo mengakui, partai-partai pengusung Prabowo Subianto-Hatta Rajasa di pemilu presiden yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih (KMP) memang sedang menguasai parlemen. Namun, Tjahjo tak khawatir jika ancaman Hashim itu benar-benar direalisasikan. “Khawatir yang bagaimana? Kan baru pernyataan. Kalau mau menghambat program pemerintahan Jokowi kelak yang jelas programnya prorakyat, untuk kepentingan rakyat Indonesia, kalau mau dihambat ya silakan, rakyat Indonesia menunggu,” katanya. (fat/jpnn/saz)

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Pernyataan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, Hasim Djojohadikusumo yang akan mengganggu pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla nanti tak membuat keder PDI Perjuangan sebagai partai pengusung duet yang dikenal dengan sebutan Jokowi-JK itu. Sebaliknya, PDIP justru menantang adik Prabowo Subianto itu membuktikan ucapannya.

“Silakan saja kalau Hashim akan menghambat pemerintahan presiden terpilih rakyat Indonesia, Bapak Jokowi,” tutur Tjahjo, dalam pesan singkat kepada wartawan, Kamis (9/10) siang.

Tjahjo mengakui, partai-partai pengusung Prabowo Subianto-Hatta Rajasa di pemilu presiden yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih (KMP) memang sedang menguasai parlemen. Namun, Tjahjo tak khawatir jika ancaman Hashim itu benar-benar direalisasikan. “Khawatir yang bagaimana? Kan baru pernyataan. Kalau mau menghambat program pemerintahan Jokowi kelak yang jelas programnya prorakyat, untuk kepentingan rakyat Indonesia, kalau mau dihambat ya silakan, rakyat Indonesia menunggu,” katanya. (fat/jpnn/saz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/