30.6 C
Medan
Monday, May 20, 2024

Nasri Bertobat

Janji tak akan melakukan tindakan memalukan timnas
Janji tak akan melakukan tindakan memalukan timnas

PARIS –  Gelandang Prancis Samir Nasri berjanji kepada pelatih Didier Deschamps tidak akan mengulangi perbuatan memalukan yang mencoreng nama timnas. Janji itu dilontarkan Nasri setelah namanya kembali masuk dalam skuad Prancis untuk pertama kali sejak Piala Eropa 2012.

Nasri, 26 tahun, sempat mendapat sanksi tiga pertandingan karena berlaku kasar pada wartawan ketika Prancis kalah 0-2 dari Spanyol di Piala Eropa 2012. Pada Juli 2012 Didier Deschamps menjadi pelatih Prancis menggantikan Laurent Blanc. Oleh Deschamps sanksi Nasri diperpanjang hingga satu tahun larangan memperkuat Les Bleus.

Kini Deschamps mencabut sanksi tersebut. Nasri kembali memperkuat Prancis saat laga ujicoba kontra Belgia Agustus lalu. Deschamps juga memanggilnya masuk skuad Les Bleus untuk menghadapi Georgia dan Belarusia dalam kualifikasi Piala Dunia 2014 pada 7 dan 11 September nanti.

Bagi Nasri, itu adalah laga kompetitif pertama untuk Prancis setelah terbebas dari sanksi. Sang pemain mengaku bersyukur. Dia berjanji kepada Deschamps tidak akan mengulangi perbuatan tidak terpuji seperti di masa lalu.  ”Selama setahun menjalani sanksi, saya hidup dalam ketidakpastian. Terlebih saya merasa tidak pantas dipanggil kembali,” kata Nasri kepada L’Equipe.

”Itu adalah tahun terburuk selama karir profesional yang saya jalani. Saya bangga, tapi dalam hati merasa tersakiti. Saya benar-benar menyesal telah menodai citra saya di hadapan anak-anak yang menganggap saya sebagai pahlawan. Saya tak ingin mereka (anak-anak) meniru itu. Saya telah melampaui batas. Sekarang, saya berjanji kepada Dechamps tak akan memicu masalah lagi,” tambah Nasri.

Prancis tergabung di Grup I bersama Spanyol, Finlandia, Georgia dan Belarusia. Mereka menduduki peringkat dua, mengoleksi 10 poin dari lima laga. Prancis hanya tertinggal satu poin dari pimpinan klasemen Spanyol. Jika finish di peringkat dua, Prancis kemungkinan akan melakoni babak play off memperebutkan tiket Piala Dunia 2014. (ish)

Janji tak akan melakukan tindakan memalukan timnas
Janji tak akan melakukan tindakan memalukan timnas

PARIS –  Gelandang Prancis Samir Nasri berjanji kepada pelatih Didier Deschamps tidak akan mengulangi perbuatan memalukan yang mencoreng nama timnas. Janji itu dilontarkan Nasri setelah namanya kembali masuk dalam skuad Prancis untuk pertama kali sejak Piala Eropa 2012.

Nasri, 26 tahun, sempat mendapat sanksi tiga pertandingan karena berlaku kasar pada wartawan ketika Prancis kalah 0-2 dari Spanyol di Piala Eropa 2012. Pada Juli 2012 Didier Deschamps menjadi pelatih Prancis menggantikan Laurent Blanc. Oleh Deschamps sanksi Nasri diperpanjang hingga satu tahun larangan memperkuat Les Bleus.

Kini Deschamps mencabut sanksi tersebut. Nasri kembali memperkuat Prancis saat laga ujicoba kontra Belgia Agustus lalu. Deschamps juga memanggilnya masuk skuad Les Bleus untuk menghadapi Georgia dan Belarusia dalam kualifikasi Piala Dunia 2014 pada 7 dan 11 September nanti.

Bagi Nasri, itu adalah laga kompetitif pertama untuk Prancis setelah terbebas dari sanksi. Sang pemain mengaku bersyukur. Dia berjanji kepada Deschamps tidak akan mengulangi perbuatan tidak terpuji seperti di masa lalu.  ”Selama setahun menjalani sanksi, saya hidup dalam ketidakpastian. Terlebih saya merasa tidak pantas dipanggil kembali,” kata Nasri kepada L’Equipe.

”Itu adalah tahun terburuk selama karir profesional yang saya jalani. Saya bangga, tapi dalam hati merasa tersakiti. Saya benar-benar menyesal telah menodai citra saya di hadapan anak-anak yang menganggap saya sebagai pahlawan. Saya tak ingin mereka (anak-anak) meniru itu. Saya telah melampaui batas. Sekarang, saya berjanji kepada Dechamps tak akan memicu masalah lagi,” tambah Nasri.

Prancis tergabung di Grup I bersama Spanyol, Finlandia, Georgia dan Belarusia. Mereka menduduki peringkat dua, mengoleksi 10 poin dari lima laga. Prancis hanya tertinggal satu poin dari pimpinan klasemen Spanyol. Jika finish di peringkat dua, Prancis kemungkinan akan melakoni babak play off memperebutkan tiket Piala Dunia 2014. (ish)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/