25.6 C
Medan
Friday, May 17, 2024

Edy Rahmayadi Takkan Mundur sampai Titik Darah Penghabisan

Edy Rahmayadi
Gubernur Sumut

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi menegaskan tidak akan mundur dari induk organisasi sepak bola Indonesia hingga akhir periode kepemimpinannya.

Hal itu diutarakan Edy saat silaturahmi dengan awak media di kantor Gubernur Sumatera Utara, Rabu (5/12).

Menurut Edy, PSSI adalah pemersatu seluruh rakyat Indonesia. Dia akan tetap bertahan hingga 2020 di akhir masa jabatannya. “Sampai titik darah penghabisan, saya akan laksanakan tugas amanat rakyat. PSSI untuk berkibar di nusantara,” kata Edy yang juga menjabat sebagai Gubernur Sumut itu.

Alasan Edy tetap bertahan di tengah tekanan yang menderanya, karena dia ingin PSSI harus mencapai cita-citanya. Dia ingin Indonesia juara piala dunia.

Mantan Pangkostrad itu pun menyatakan, dirinya sudah menyiapkan program hingga tahun 2045. “Saat ini mulai lahir pujangga-pujangga bola kita. Dari usia 16 sampai 19. Ini yang perlu dikawal kelak. Sampai 2024 akan berkibar,” ungkapnya.

Sebelumnya, tagar Edy Out sempat meramaikan jagat media sosial. Bahkan sejumlah pengamat sepak bola juga sudah membunyikan sinyal agar Edy mundur. (pra/jpc)

Edy Rahmayadi
Gubernur Sumut

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi menegaskan tidak akan mundur dari induk organisasi sepak bola Indonesia hingga akhir periode kepemimpinannya.

Hal itu diutarakan Edy saat silaturahmi dengan awak media di kantor Gubernur Sumatera Utara, Rabu (5/12).

Menurut Edy, PSSI adalah pemersatu seluruh rakyat Indonesia. Dia akan tetap bertahan hingga 2020 di akhir masa jabatannya. “Sampai titik darah penghabisan, saya akan laksanakan tugas amanat rakyat. PSSI untuk berkibar di nusantara,” kata Edy yang juga menjabat sebagai Gubernur Sumut itu.

Alasan Edy tetap bertahan di tengah tekanan yang menderanya, karena dia ingin PSSI harus mencapai cita-citanya. Dia ingin Indonesia juara piala dunia.

Mantan Pangkostrad itu pun menyatakan, dirinya sudah menyiapkan program hingga tahun 2045. “Saat ini mulai lahir pujangga-pujangga bola kita. Dari usia 16 sampai 19. Ini yang perlu dikawal kelak. Sampai 2024 akan berkibar,” ungkapnya.

Sebelumnya, tagar Edy Out sempat meramaikan jagat media sosial. Bahkan sejumlah pengamat sepak bola juga sudah membunyikan sinyal agar Edy mundur. (pra/jpc)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/