32.8 C
Medan
Sunday, April 28, 2024

Jersey PSMS Banjir Sponsor

Foto: Doni Hermawan/Sumut Pos
Skuad PSMS dan manajemen bersama Ketua KONI Sumut John Ismadi Lubis dan pihk sponsorship saat gala dinner di Medan Club, Rabu (21/3) malam. PSMS sudah merampungkan skuadnya.

SUMUTPOS.CO – PSMS Medan mendaftarkan 27 pemain menghadapi Liga 1 2018. Donni Dio Hasibuan dan Faisal Harahap menjadi pemain terakhir yang direkrut Ayam Kinantan. Keduanya telah menandatangani kontrak, Rabu (21/3).

Dengan bergabungnya dua pemain itu, PSMS sudah melengkapi kuota pemain U-23 menjadi tujuh pemain. Sebelumnya sudah ada Frets Butuan, Fredyan Wahyu, Alwi Slamet, Firza Andika, dan Frengky Kogoya.

Prosesi terakhir peresmian tim dilakukan lewat acara gala dinner bersama pihak sponsorship di Medan Club, Rabu (21/3) malam. Acara itu dirangkai dengan perkenalan jersey home dan away PSMS.

Skuad PSMS musim ini mempertahankan 40 persen dari skuad musim lalu. Selebihnya Pelatih PSMS, Djadjang Nurdjaman mengandalkan para pemain berpengalaman seperti Amarzukih, Muhammad Roby, Antoni Putro Nugroho, Dhika Bhayangkara, Erwin Ramdani dan lain-lainnya. Sementara empat legiun asing yang didaftarkan adalah Reinaldo Lobo (Brasil), Sadney Urikhob (Namibia), Wilfried Yessoh Kissito (Pantai Gading) dan Dilshod Sharofetdinov (Uzbekistan).

Pembina PSMS, Kodrat Shah mengatakan puji syukur atas berlangsung gala dinner sekaligus perkenalan langsung tim hingga sponsor. Dia berharap nantinya PSMS mampu tampil maksimal di Liga 1 terutama saat melakoni laga perdana di kandang Bali United. “Semoga berhasil dan menang lawan Bali United,” katanya.

Kodrat yang juga Ketua Asprov PSSI Sumut juga meminta pelatih segera melakukan evaluasi jika nantinya dalam perjalanan skuad mengalami hasil buruk. “Pelatih juga harus bisa bertindak cepat. Secepatnya mengganti pemain jika harus, jangan ganti terlalu lama sebelum kalah lebih banyak,” tegasnya.

Pada kesempatan itu PSMS memperkenalkan dua warna jersey untuk home berwarna hijau dan putih untuk away. Sementara untuk kiper ada dua Jersey yakni hitam dan merah marun. Selain pemain, jersey juga diperkenalkan lewat sexy dancer.

Warna hijau untuk jersey Liga 1 ini berwarna lebih terang dari jersey PSMS di Piala Presiden. Selain itu di jersey ini terpampang banyak sponsor yakni NorthCliff, Indomie, Torabika, Gojek, Corsa, Sinarmas, FIFGroup, Auto2000, dan Pelindo. Namun ada beberapa sponsor yang tidak melekat di jersey. “Ya memang sengaja kami perkenalkan ulang jersey ini agar lebih jelas. Lewat acara gala dinner sekaligus bertemu dengan sponsorship,” beber manajer PSMS, Tengku Edriansyah Rendi.

Skuad PSMS sendiri saat ini sudah mendarat di Bali, Kamis (22/3) kemarin. Namun kali ini PSMS tak diperkuat pemain senior, Amarzukih karena menunggu kelahiran anaknya yang ketiga. “Iya tapi saya doakan semoga tim bisa mencuri poin di sana. Saya yakin dengan teman-teman,” kata Amarzukih.

Amarzukih lebih sering dipasang sebagai full back kanan di PSMS. Praktis tanpa Zukih, PSMS hanya mengandalkan Fredyan Wahyu di sektor itu. Sementara itu Gusti Sandria yang berposisi sebagai full back kiri jika tak ada opsi lain bisa dipasang di kanan.

Meski berlaga di kandang lawan, Zukih justru optimis timnya akan mampu meraih hasil positif. “Biasanya begitu. Di kandang lawan malah lebih bagus. Optimislah,” pungkasnya. (don)

Foto: Doni Hermawan/Sumut Pos
Skuad PSMS dan manajemen bersama Ketua KONI Sumut John Ismadi Lubis dan pihk sponsorship saat gala dinner di Medan Club, Rabu (21/3) malam. PSMS sudah merampungkan skuadnya.

SUMUTPOS.CO – PSMS Medan mendaftarkan 27 pemain menghadapi Liga 1 2018. Donni Dio Hasibuan dan Faisal Harahap menjadi pemain terakhir yang direkrut Ayam Kinantan. Keduanya telah menandatangani kontrak, Rabu (21/3).

Dengan bergabungnya dua pemain itu, PSMS sudah melengkapi kuota pemain U-23 menjadi tujuh pemain. Sebelumnya sudah ada Frets Butuan, Fredyan Wahyu, Alwi Slamet, Firza Andika, dan Frengky Kogoya.

Prosesi terakhir peresmian tim dilakukan lewat acara gala dinner bersama pihak sponsorship di Medan Club, Rabu (21/3) malam. Acara itu dirangkai dengan perkenalan jersey home dan away PSMS.

Skuad PSMS musim ini mempertahankan 40 persen dari skuad musim lalu. Selebihnya Pelatih PSMS, Djadjang Nurdjaman mengandalkan para pemain berpengalaman seperti Amarzukih, Muhammad Roby, Antoni Putro Nugroho, Dhika Bhayangkara, Erwin Ramdani dan lain-lainnya. Sementara empat legiun asing yang didaftarkan adalah Reinaldo Lobo (Brasil), Sadney Urikhob (Namibia), Wilfried Yessoh Kissito (Pantai Gading) dan Dilshod Sharofetdinov (Uzbekistan).

Pembina PSMS, Kodrat Shah mengatakan puji syukur atas berlangsung gala dinner sekaligus perkenalan langsung tim hingga sponsor. Dia berharap nantinya PSMS mampu tampil maksimal di Liga 1 terutama saat melakoni laga perdana di kandang Bali United. “Semoga berhasil dan menang lawan Bali United,” katanya.

Kodrat yang juga Ketua Asprov PSSI Sumut juga meminta pelatih segera melakukan evaluasi jika nantinya dalam perjalanan skuad mengalami hasil buruk. “Pelatih juga harus bisa bertindak cepat. Secepatnya mengganti pemain jika harus, jangan ganti terlalu lama sebelum kalah lebih banyak,” tegasnya.

Pada kesempatan itu PSMS memperkenalkan dua warna jersey untuk home berwarna hijau dan putih untuk away. Sementara untuk kiper ada dua Jersey yakni hitam dan merah marun. Selain pemain, jersey juga diperkenalkan lewat sexy dancer.

Warna hijau untuk jersey Liga 1 ini berwarna lebih terang dari jersey PSMS di Piala Presiden. Selain itu di jersey ini terpampang banyak sponsor yakni NorthCliff, Indomie, Torabika, Gojek, Corsa, Sinarmas, FIFGroup, Auto2000, dan Pelindo. Namun ada beberapa sponsor yang tidak melekat di jersey. “Ya memang sengaja kami perkenalkan ulang jersey ini agar lebih jelas. Lewat acara gala dinner sekaligus bertemu dengan sponsorship,” beber manajer PSMS, Tengku Edriansyah Rendi.

Skuad PSMS sendiri saat ini sudah mendarat di Bali, Kamis (22/3) kemarin. Namun kali ini PSMS tak diperkuat pemain senior, Amarzukih karena menunggu kelahiran anaknya yang ketiga. “Iya tapi saya doakan semoga tim bisa mencuri poin di sana. Saya yakin dengan teman-teman,” kata Amarzukih.

Amarzukih lebih sering dipasang sebagai full back kanan di PSMS. Praktis tanpa Zukih, PSMS hanya mengandalkan Fredyan Wahyu di sektor itu. Sementara itu Gusti Sandria yang berposisi sebagai full back kiri jika tak ada opsi lain bisa dipasang di kanan.

Meski berlaga di kandang lawan, Zukih justru optimis timnya akan mampu meraih hasil positif. “Biasanya begitu. Di kandang lawan malah lebih bagus. Optimislah,” pungkasnya. (don)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/