25 C
Medan
Thursday, May 30, 2024

Bolivia vs Peru: Ujian Tim Kuda Hitam

Striker Bolivia, Marcelo Martins Moreno.
Striker Bolivia, Marcelo Martins Moreno.

TEMUCO, SUMUTPOS.CO – Duel ketat dan sengit akan tercipta saat Bolivia melawan Peru pada perempatfinal Copa America 2015 di Estadio Municipal Bicentenario German Becker, Temuco, Chile besok pagi.

Kedua tim akan bertarung habis-habisan guna meraih hasil positif demi lolos ke babak selanjutnya.

Dari lima laga terakhir kedua tim, keduanya belum menunjukkan tim mana yang lebih diunggulkan. Pasalnya, Peru hanya menang sekali pada tahun 2009, sedangkan empat kali sisanya berakhir dengan imbang. Jadi masih sangat sulit untuk bisa mengetahui tim mana yang nantinya akan keluar menjadi pemenang.

Sebagai finalis turnamen di kandang sendiri tahun 1997, tim Hijau ini tidak pernah memenangkan satu pertandingan di Copa setelahnya. Juga ketika bertanding di luar kandangnya di ketinggian tinggi Ibukota La Paz di lebih dari 20 tahun. Jadi banyak yang memprediksi anak asuh Mauricio Soria akan pulang lebih cepat.

Namun nyatanya berhasil membalikkan prediksi tersebut. Bermain imbang 0-0 diikuti kemenangan 3-2 atas Ekuador yang menjamin ke 8 besar. Dalam laga terakhir, tim ini dipermalukan tuan rumah Chile dengan skor telak 5-0.

Tapi fakta tim telah maju ke babak knock out memberi dorongan kepercayaan untuk semua skuad , terutama striker Marcelo Martins. Dimana dirinya mandul selama dua tahun akhirnya bisa pecah telur melawan Ekuador.

“Kami siap membuka mata dunia dan lolos ke semifinal,” ujar Mauricio Soria.

Soria yang mengistirahatkan pemain inti kala dibantai Chile akan kembali mempercayakan pemain utamanya seperti Miguel Hurtado, Edward Zenteno, Danny Bejarano dan Damian Lizio.

“Seluruh pemain terbaik siap diturunkan,” jelasnya.

Striker Bolivia, Marcelo Martins Moreno.
Striker Bolivia, Marcelo Martins Moreno.

TEMUCO, SUMUTPOS.CO – Duel ketat dan sengit akan tercipta saat Bolivia melawan Peru pada perempatfinal Copa America 2015 di Estadio Municipal Bicentenario German Becker, Temuco, Chile besok pagi.

Kedua tim akan bertarung habis-habisan guna meraih hasil positif demi lolos ke babak selanjutnya.

Dari lima laga terakhir kedua tim, keduanya belum menunjukkan tim mana yang lebih diunggulkan. Pasalnya, Peru hanya menang sekali pada tahun 2009, sedangkan empat kali sisanya berakhir dengan imbang. Jadi masih sangat sulit untuk bisa mengetahui tim mana yang nantinya akan keluar menjadi pemenang.

Sebagai finalis turnamen di kandang sendiri tahun 1997, tim Hijau ini tidak pernah memenangkan satu pertandingan di Copa setelahnya. Juga ketika bertanding di luar kandangnya di ketinggian tinggi Ibukota La Paz di lebih dari 20 tahun. Jadi banyak yang memprediksi anak asuh Mauricio Soria akan pulang lebih cepat.

Namun nyatanya berhasil membalikkan prediksi tersebut. Bermain imbang 0-0 diikuti kemenangan 3-2 atas Ekuador yang menjamin ke 8 besar. Dalam laga terakhir, tim ini dipermalukan tuan rumah Chile dengan skor telak 5-0.

Tapi fakta tim telah maju ke babak knock out memberi dorongan kepercayaan untuk semua skuad , terutama striker Marcelo Martins. Dimana dirinya mandul selama dua tahun akhirnya bisa pecah telur melawan Ekuador.

“Kami siap membuka mata dunia dan lolos ke semifinal,” ujar Mauricio Soria.

Soria yang mengistirahatkan pemain inti kala dibantai Chile akan kembali mempercayakan pemain utamanya seperti Miguel Hurtado, Edward Zenteno, Danny Bejarano dan Damian Lizio.

“Seluruh pemain terbaik siap diturunkan,” jelasnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/