31.7 C
Medan
Thursday, May 9, 2024

Atletico Madrid vs Bayern Munchen: Greget Guardiola

Pelatih FC Barcelona, Josep Guardiola.
Pelatih FC Barcelona, Josep Guardiola.

SUMUTPOS.CO – Der trainer Bayern Muenchen Josep Guardiola menyiapkan amunisi terbaiknya untuk first leg semifinal Liga Champions. Tujuh pemain dirotasi pada spieltag 31 di Bundesliga, Sabtu (23/4) lalu di Berlin.

Guardiola memang gregetan dengan gelar Liga Champions bersama Die Rotem julukan Bayern. Sudah tiga musim bersama klub asal Bavaria itu capaian tertinggi hanyalah semifinal.

Seperti diberitakan The National kemarin (25/4), lawatan ke Vicente Calderon, markas Atletico, pada Kamis (28/4), dini hari nanti Guardiola menyiapkan formulasi khusus.

“Laga lawan Atletico ini akan sangat berbeda ketika bertanding di Bundesliga. Semua pemain tak sabar untuk menantikan pertandingan di Liga Champions,” ucap Guardiola.

Pria berusia 45 tahun itu tahu rekor kandang Atletico sangat susah dipatahkan. Dalam lima laga kandang, hanya Benfica yang bisa menang 2-1 di Vicente Calderon pada 30 September lalu.

Menuju laga ini, Bayern kehilangan tiga penggawanya. Yakni Jerome Boateng, Holger Badstuber, dan Arjen Robben. Kingsley Coman juga diragukan main.

“Kami tahu bermain 100 persen sepanjang musim sangatlah susah. Akan tetapi saya tahu seandainya pemain sanggup mengeluarkan lebih dari 100 persen untuk laga tertentu,” tutur Guardiola.

Seperti diberitakan UEFA, Guardiola pun belajar banyak kepada Barcelona. Mantan tim yang dibesutnya itu menyerah kepada Atletico di Liga Champions.

Guardiola menganalisis kelemahan dan kelebihan Atletico secara mendalam. Guardiola pada musim terakhirnya di Barcelona pun kesulitan menghadapi strategi Atletico dan Diego Simeone.

Penyerang Bayern, Mario Goetze pun mengakui kalau gaya main Atletico adalah kontra dari sepak bola Bayern yang mengedepankan ball possesion. Lihat saja , dengan penguasaan bola di bawah 30 persen, Atletico bisa menyingkirkan juara bertahan Barcelona di perempat final.

“Kami harus bermain dengan lebih pintar saat bertemu Atletico. Kami akan lebih berhati-hati sejak menit pertama laga dan waspada serangan balik Atletico,” ujar mantan pemain Borussia Dortmund itu.

Sementara Kubu Atletico Madrid memposisikan diri sebagai tim “underdog” pada laga semi final melawan Bayern Munchen, dini hari nanti. Walaupun demikian, Atletico yakin memiliki peluang untuk menyingkirkan Munchen.

Penjaga gawang Atletico Jan Oblak mengatakan, situasi kamar ganti Atletico sangat baik dan itu menjadi salah satu kunci kekuatan Atletico. Menurutnya, laga melawan Bayern akan berlangsung sangat ketat.

“Lewandowski dan Müller sangat sulit dihentikan, tapi kami percaya diri dengan kemampuan kami,” ujarnya dalam keterangan resmi klub, Selasa (26/4).

Seteli tiga uang, pemain belakang Atletico, Filipe Luis berpendapat Bayern adalah lawan yang tangguh. “Akan menjadi laga yang ketat tetapi kami punya kesempatan,” tambahnya.

Gelandang Atletico Augusto menambahkan Atletico sebagai tim underdog, sementara Bayern adalah tim dengan sejarah panjang. “Kami melawan klub yang memiliki catatan sejarah panjang,” tambahnya.

Entrenador Diego Simeone juga tak mau lengah dalam laga ini. Ia tak ingin kedatangan Josep Guardiola bersama armada Bayern Muenchen-nya di Vicente Calderon, Madrid, dini hari nanti berpotensi merusak bulan madu Cholismo.

Pelatih FC Barcelona, Josep Guardiola.
Pelatih FC Barcelona, Josep Guardiola.

SUMUTPOS.CO – Der trainer Bayern Muenchen Josep Guardiola menyiapkan amunisi terbaiknya untuk first leg semifinal Liga Champions. Tujuh pemain dirotasi pada spieltag 31 di Bundesliga, Sabtu (23/4) lalu di Berlin.

Guardiola memang gregetan dengan gelar Liga Champions bersama Die Rotem julukan Bayern. Sudah tiga musim bersama klub asal Bavaria itu capaian tertinggi hanyalah semifinal.

Seperti diberitakan The National kemarin (25/4), lawatan ke Vicente Calderon, markas Atletico, pada Kamis (28/4), dini hari nanti Guardiola menyiapkan formulasi khusus.

“Laga lawan Atletico ini akan sangat berbeda ketika bertanding di Bundesliga. Semua pemain tak sabar untuk menantikan pertandingan di Liga Champions,” ucap Guardiola.

Pria berusia 45 tahun itu tahu rekor kandang Atletico sangat susah dipatahkan. Dalam lima laga kandang, hanya Benfica yang bisa menang 2-1 di Vicente Calderon pada 30 September lalu.

Menuju laga ini, Bayern kehilangan tiga penggawanya. Yakni Jerome Boateng, Holger Badstuber, dan Arjen Robben. Kingsley Coman juga diragukan main.

“Kami tahu bermain 100 persen sepanjang musim sangatlah susah. Akan tetapi saya tahu seandainya pemain sanggup mengeluarkan lebih dari 100 persen untuk laga tertentu,” tutur Guardiola.

Seperti diberitakan UEFA, Guardiola pun belajar banyak kepada Barcelona. Mantan tim yang dibesutnya itu menyerah kepada Atletico di Liga Champions.

Guardiola menganalisis kelemahan dan kelebihan Atletico secara mendalam. Guardiola pada musim terakhirnya di Barcelona pun kesulitan menghadapi strategi Atletico dan Diego Simeone.

Penyerang Bayern, Mario Goetze pun mengakui kalau gaya main Atletico adalah kontra dari sepak bola Bayern yang mengedepankan ball possesion. Lihat saja , dengan penguasaan bola di bawah 30 persen, Atletico bisa menyingkirkan juara bertahan Barcelona di perempat final.

“Kami harus bermain dengan lebih pintar saat bertemu Atletico. Kami akan lebih berhati-hati sejak menit pertama laga dan waspada serangan balik Atletico,” ujar mantan pemain Borussia Dortmund itu.

Sementara Kubu Atletico Madrid memposisikan diri sebagai tim “underdog” pada laga semi final melawan Bayern Munchen, dini hari nanti. Walaupun demikian, Atletico yakin memiliki peluang untuk menyingkirkan Munchen.

Penjaga gawang Atletico Jan Oblak mengatakan, situasi kamar ganti Atletico sangat baik dan itu menjadi salah satu kunci kekuatan Atletico. Menurutnya, laga melawan Bayern akan berlangsung sangat ketat.

“Lewandowski dan Müller sangat sulit dihentikan, tapi kami percaya diri dengan kemampuan kami,” ujarnya dalam keterangan resmi klub, Selasa (26/4).

Seteli tiga uang, pemain belakang Atletico, Filipe Luis berpendapat Bayern adalah lawan yang tangguh. “Akan menjadi laga yang ketat tetapi kami punya kesempatan,” tambahnya.

Gelandang Atletico Augusto menambahkan Atletico sebagai tim underdog, sementara Bayern adalah tim dengan sejarah panjang. “Kami melawan klub yang memiliki catatan sejarah panjang,” tambahnya.

Entrenador Diego Simeone juga tak mau lengah dalam laga ini. Ia tak ingin kedatangan Josep Guardiola bersama armada Bayern Muenchen-nya di Vicente Calderon, Madrid, dini hari nanti berpotensi merusak bulan madu Cholismo.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/