SUMUTPOS.CO – DJAJANG Nurdjaman membawa torehan manis buat PSMS Medan di Liga 2 Indonesia musim ini. Bagaimana tidak, mantan Pelatih Persib Bandung ini berhasil membawa PSMS Medan kembali promosi ke kancah Liga 1 setelah terdegradasi pada 2012 silam.
Lolosnya PSMS ke Liga 1 juga membawa berkah bagi Djajang. Sebab, pria yang akrab disapa Djanur ini mendapat kepastian bertahan di klub kebanggan warga Kota Medan ini. “Kalau kemarin saya bilang abu-abu, sekarang saya sudah dapat kejelasan bahwa saya akan bertahan di PSMS Medan. Manajemen juga sudah menghubungi,” ujar Djajang kepada pewarta, Rabu (29/11).
Eks Pelatih Persib Bandung inipun mengaku segera berbenah untuk mengarungi kompetisi Liga 1 musim depan. Pria kelahiran Majalengka ini akan menyiapkan tim sebaik mungkin agar Ayam Kinantan tidak hanya menjadi penggembira di Liga 1. Salah satunya, Djajang akan menambah skuatnya. “Yang pasti, keberadaan PSMS di Liga 1 tidak hanya sekedar lewat. Tahun ini kami akan bebenah. Akan ada penambahan pemain juga,” kata Djajang.
Mengenai skuat yang ada saat ini, dia belum bisa memastikan berapa persen yang akan dipertahankan. Tapi yang jelas bakal ada pemain yang tetap dipertahankan. “Belum bisa katakan berapa persen yang dipertahankan. Tapi, saya ingin perencanaan kuat agar tidak numpang lewa di Liga 1,” tandasnya.
Sementara, Mandataris PSMS Medan, Kodrat Shah mengaku belum memiliki gambaran bagaimana skuat PSMS di Liga 1. Pasalnya, hingga kini belum ada kejelasan tentang pendanaan untuk musim depan. “Anda tahu kita di Liga 2 enggak ada yang bantu? Tidak dari Pemko Medan. Tidak juga dari Pemprov Sumut. Semua kita upayakan sendiri. Termasuk dari Bapak Pembina. Jadi, kalau ditanya sekarang soal pemain bintang atau pemain asing, belum bisa saya jawab,” kata Kodrat di Bandung.
Walau begitu, Kodrat optimistis manajemen PSMS dapat menjaring sponsor. Keberadaan PSMS di Liga 1, ditambah nama besar PSMS, menurutnya, akan menjadi faktor penentu yang penting. “Ada beberapa yang sudah masuk list untuk kita jajaki sebagai sponsor. Pembicaraan- pembicaraan awal juga sudah dilakukan meski belum mengerucut. Didoakan saja supaya lancar, ya. Kita sudah di Liga 1. Masak kita mau turun lagi,” ucapnya.