26.7 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Tibo ke Thailand, Bustomi Menuju Jepang

DIMINATI:Punggawa Timnas Indonesia Titus Bonai (kiri) diminati BEC Tero Sasana, klub  berlaga  Liga Thailand.  Ahmad Bustomi (kanan)  ditawari bermain  liga Jepang
DIMINATI:Punggawa Timnas Indonesia Titus Bonai (kiri) diminati BEC Tero Sasana, klub yang berlaga di Liga Thailand. dan Ahmad Bustomi (kanan) yang ditawari bermain di liga Jepang
JAKARTA- Dua punggawa Timnas Indonesia diminati klub luar negeri. Mereka adalah Titus Bonai alias Tibo yang diminati klub asal Thailand, BEC Tero Sasana, dan Ahmad Bustomi yang ditawari bermain di liga Jepang (J-League) oleh Omiya Ardija.

Tibo, panggilan Titus Bonai mengaku langsung mengiyakan tawaran dari BEC setelah sebelumnya dikontak oleh pihak klub anggota Thai Premier League (TPL). Dia dihubungi pada Minggu (15/7) lalu, sebelum bertolak ke Malaysia untuk memperkuat tim Sabah Selection.

“Saya tidak butuh waktu lama berpikir. Saya menerima tawaran mereka,” katanya saat dihubungi, Kamis (19/7).

Karena itu, Tibo kemarin langsung berangkat kembali ke Thailand untuk segera melakukan pembicaraan. Dia mengaku diminta oleh Presiden klub BEC untuk datang sekaligus langsung melakukan penandatanganan kontrak.

“Saya senang. Mendapatkan kesempatan untuk bermain di kompetisi yang lebih maju lagi,” terang pemain 23 tahun tersebut.
Sayang, saat ditanya lebih jauh mengenai nilai kontra, Tibo enggan menyebutkan. Dia hanya menjelaskan bahwa durasi kontrak yang akan dijalaninya bersama klub yang dua kali menjuarai TPL itu adalah setahun.

Dalam situs klub BEC, Tibo diklaim sduah bergabung. Bahkan, namanya sudah dicantumkan dalam daftar skuad terbaru BEC meskipun dalam susunan itu belum tercantum nomor punggung yang akan digunakan.

Kepindahan Tibo ke Thailand ini memang cukup mengejutkan. Sebab, sebelumnya dia sempat bermasalah dengan klubnya, Persipura Jayapura, setelah bermain bagi timnas, meski klubnya melarang. Namun, dia menegaskan jika kepindahannya tidak ada permasalahan dengan PSSI.
“Tidak ada kaitan dengan PSSI. Saya sebagai pemain profesional,” ucapnya.

Kendati telah meninggalkan Persipura, Tibo mengaku tak bisa melupakan klub yang telah melambungkan namanya tersebut. Dia berharap lamngkahnya mampu m enjadi contoh dan bisa membawa rekan-rekannya bermain di sana.

“Tetap Persipura selalu di hati,” tandasnya.

Sementara Ahmad Bustomi dikabarkan, sebentar lagi bakal bermain di Liga Jepang bersama Omiya Ardija. Menurut rekan akrab Bustomi yang juga komentator sepak bola Andy Bachtiar Yusuf, kepada sebuah media elektronik tanah air, proses kepindahan pemain kelahiran Jombang itu ke Jepang hanya tinggal selangkah lagi. “Sekarang agennya sudah ada di Tokyo,” ujar Andy.

Andy mengakui jika dirinya terlibat sejak awal proses tawar-menawar tersebut. Namun, Andy tak bisa menjadi agen Bustomi karena tak mengantongi lisensi dari FIFA.

Menurutnya, klub Divisi I Liga Jepang itu tak mau bernegosiasi dengan pemain langsung. Mereka hanya mau membahas proses ransfer dengan pihak yang menjadi agen.

Kabar kepindahan mantan pemain Arema Malang itu sudah muncul sejak beberapa pekan lalu. Saat ini kedua belah pihak, kata sutradara beberapa film tentang sepak bola itu, hanya tinggal menyelesaikan pembahasan soal harga.(net/aam/jpnn)

DIMINATI:Punggawa Timnas Indonesia Titus Bonai (kiri) diminati BEC Tero Sasana, klub  berlaga  Liga Thailand.  Ahmad Bustomi (kanan)  ditawari bermain  liga Jepang
DIMINATI:Punggawa Timnas Indonesia Titus Bonai (kiri) diminati BEC Tero Sasana, klub yang berlaga di Liga Thailand. dan Ahmad Bustomi (kanan) yang ditawari bermain di liga Jepang
JAKARTA- Dua punggawa Timnas Indonesia diminati klub luar negeri. Mereka adalah Titus Bonai alias Tibo yang diminati klub asal Thailand, BEC Tero Sasana, dan Ahmad Bustomi yang ditawari bermain di liga Jepang (J-League) oleh Omiya Ardija.

Tibo, panggilan Titus Bonai mengaku langsung mengiyakan tawaran dari BEC setelah sebelumnya dikontak oleh pihak klub anggota Thai Premier League (TPL). Dia dihubungi pada Minggu (15/7) lalu, sebelum bertolak ke Malaysia untuk memperkuat tim Sabah Selection.

“Saya tidak butuh waktu lama berpikir. Saya menerima tawaran mereka,” katanya saat dihubungi, Kamis (19/7).

Karena itu, Tibo kemarin langsung berangkat kembali ke Thailand untuk segera melakukan pembicaraan. Dia mengaku diminta oleh Presiden klub BEC untuk datang sekaligus langsung melakukan penandatanganan kontrak.

“Saya senang. Mendapatkan kesempatan untuk bermain di kompetisi yang lebih maju lagi,” terang pemain 23 tahun tersebut.
Sayang, saat ditanya lebih jauh mengenai nilai kontra, Tibo enggan menyebutkan. Dia hanya menjelaskan bahwa durasi kontrak yang akan dijalaninya bersama klub yang dua kali menjuarai TPL itu adalah setahun.

Dalam situs klub BEC, Tibo diklaim sduah bergabung. Bahkan, namanya sudah dicantumkan dalam daftar skuad terbaru BEC meskipun dalam susunan itu belum tercantum nomor punggung yang akan digunakan.

Kepindahan Tibo ke Thailand ini memang cukup mengejutkan. Sebab, sebelumnya dia sempat bermasalah dengan klubnya, Persipura Jayapura, setelah bermain bagi timnas, meski klubnya melarang. Namun, dia menegaskan jika kepindahannya tidak ada permasalahan dengan PSSI.
“Tidak ada kaitan dengan PSSI. Saya sebagai pemain profesional,” ucapnya.

Kendati telah meninggalkan Persipura, Tibo mengaku tak bisa melupakan klub yang telah melambungkan namanya tersebut. Dia berharap lamngkahnya mampu m enjadi contoh dan bisa membawa rekan-rekannya bermain di sana.

“Tetap Persipura selalu di hati,” tandasnya.

Sementara Ahmad Bustomi dikabarkan, sebentar lagi bakal bermain di Liga Jepang bersama Omiya Ardija. Menurut rekan akrab Bustomi yang juga komentator sepak bola Andy Bachtiar Yusuf, kepada sebuah media elektronik tanah air, proses kepindahan pemain kelahiran Jombang itu ke Jepang hanya tinggal selangkah lagi. “Sekarang agennya sudah ada di Tokyo,” ujar Andy.

Andy mengakui jika dirinya terlibat sejak awal proses tawar-menawar tersebut. Namun, Andy tak bisa menjadi agen Bustomi karena tak mengantongi lisensi dari FIFA.

Menurutnya, klub Divisi I Liga Jepang itu tak mau bernegosiasi dengan pemain langsung. Mereka hanya mau membahas proses ransfer dengan pihak yang menjadi agen.

Kabar kepindahan mantan pemain Arema Malang itu sudah muncul sejak beberapa pekan lalu. Saat ini kedua belah pihak, kata sutradara beberapa film tentang sepak bola itu, hanya tinggal menyelesaikan pembahasan soal harga.(net/aam/jpnn)

Previous article
Next article

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/