27 C
Medan
Sunday, December 21, 2025
Home Blog Page 14118

Penipu Anang Ditangkap

JAKARTA- Tiga orang selebriti, Anang Hermansyah, Ashanty dan Tya Ariestya hadir bersama melaporkan Umi Rahmini, di mana mereka tertipu jasa travel yang disediakan wanita tersebut. Kerugian yang diderita bersama korban lain diperkirakan hingga miliaran rupiah.

“Yang datang hari ini lengkap ada beberapa artis yang akan melapor dan kemungkinan dipertemuan untuk mencari jalan tengah atas Umi, untuk disaksikan polisi,” ucap Anang ditemui di Polda Metro Jaya. Jakarta Selatan. Selasa (10/1).

Anang mengaku lebih nyaman jika melaporkan kejadian ke kepolisian. Sudah dimediasi oleh polisi dengan Umi Rahmini, yang saat ini telah ditahan karena dianggap tidak bisa memberikan itikad baik atas terjadinya kasus ini. Demikian Anang setuju agar kasus ini segera diselesaikan.

“Kita sepakat ingin diselesaikan. Di Tone Travel 88 itu 1,4 M. Ada pihak Garuda juga, kalau dibilang korban karena Umi sudah ditahan, korbannya bukan satu orang,” ucapnya.

Kehadiran Anang sekaligus sebagai bentuk rasa terima kasihnya ke kepolisian. Pria yang bersama Ashanty sempat berlibur ke Cina, sebelumnya memang menggunakan jasa travel yang disediakan Umi Rahmini.

Kerugian yang dialami Anang dan Ashanty ditaksir hingga Rp260 juta. Sementara artis lain Tya Ariestya dan ibunya yang menggunakan jasa dari Umi Rahmini telah kehilangan Rp80 juta. (net/jpnn)
Menurut Anang kemungkinan bakal ada 20 korban dari wanita tersebut. (net/jpnn)

Laga ke-100 Ternoda

PADA musim 2004/2005 Alvaro Arbeloa merasakan beratnya menjadi produk Real Madrid junior. Memiliki kemampuan prima, ia hanya tampil 4 kali di musim debut bersama Los Blancos.

Arbeloa selalul kesulitan untuk  menembus skuad utama Los Blancos. Maklum, Real Madrid memang terbiasa untuk membeli pemain bintang untuk segala posisi. Meskipun, kualitas tim junior  mereka sama sekali tidak buruk.
Setengah kecewa dengan kebijakan klub, Arbeloa kemudian melayang ke Deportivo La Coruna. Tampil sebanyak  20 kali sebelum akhirnya hijrah ke Liverpool.

Tiga tahun merantau dan membuktikan kapasitas sebagai bek tangguh, Arbeloa tak kuasa menahan rindu pada klub pertama. Real Madrid memboyong sang pemain seharga 5 juta poundsterling.

Musim ini, kala Carvalho cedera dan Sergio Ramos ditugaskan lebih ke tengah, sisi kanan Los Blancos dijaga dengan baik oleh Arbeloa.

Tak terasa, tiga tahun berlalu dan Arbeloa menjalani laga ke-96 bersama Real Madrid di “percobaan kedua” atau secara total, laga ke-100 selama berkostum Los Blancos (ditambah 4 pertandingan pada awal karier).
Real Madrid melaluinya dengan kemenangan penting 0-1 atas Malaga, kemarin (11/1), sekaligus memastikan satu tempat di perempat final Copa del Rey.

Sayang, Arbeloa tak memiliki kenangan yang seratus persen manis di laga ke-100 tersebut. ia menerima perintah keluar ketika laga berlangsung 87 menit. Inilah kartu merah perdananya musim ini. (net/jpnn)

Tas Sandang Berbahan Natural

Chantiq Craft and  Ladies Bags

MEDAN-Natural fashion bags yang terbuat dari bahan – bahan alami seperti eceng gondok, bamboo dan rotan menawarkan kesan artistik dan fashionable. Cocok untuk suasana pesta, resmi maupun santai.

Aneka fashion bags yang terbuat dari bahan – bahan alami ini tersedia di stant  Chantiq Craft & Ladies Bags di arena Imlek Fair 2011 yang digelar di CBD Polonia Jalan Padang Golf Medan.

Stand Chantiq Craft and Ladies Bags menyediakan aneka macam aksesoris terutama kerajinan tangan tas sandang wanita dengan segala keunikan tersendiri.

Wani penjaga stand Chantiq Craft and Ladies Bags mengaku ada berbagai macam bentuk tas yang ditawarkan. Seperti tas yang terbuat dari rajut, rotan, daun pandan, serat tumbuhan, eceng gondok dan lainnya. “Ban yak pilihan unik dan bentuk tersendiri, bahannya juga bagus,” kata Wani, Senin (9/10).

Soal harga, katanya, cukup terjangkau dan sesuai de ngan kualitas bahan dari tas tersebut. Untuk tas berba han rajut seharga Rp 650 ribu, tas dengan bahan rotan dari Rp 195 ribu hingga Rp 420 ribu. Tas dengan bahan pandan seharga Rp 345 ribu, tas dari bahan ecenggondok Rp 500 ribu, tas berbahan serat tumbuhan Rp 365 ribu.
“Asal bentuk dan bahan tas nya berkualitas, saya pikir harga nggak jadi masalah. Karena pembeli juga dipuaskan dengan banyak model tas yang kita tawarkan. Ba hannya dari tumbuhan atau bahan baku natural. Untuk barang tersebut, didatangkan dari Jawa,” jelasnya.

Selain menyediakan tas buat wanita, stand Chantiq Craft and Ladies Bags, juga menjual berbagai macam pernak pernik atau aksesoris ruangan, wadah aromatherapy, hingga aneka souvenir cantik. “Bahan-bahannya juga natural, seperti coaster yang digunakan untuk tatanan gelas terbuat dari kayu jati pilihan. Cocok untuk berbagai macam nuasa rumah,” ujarnya.

Sementara itu, Neny yang menjaga stand Flori juga menawarkan pernak-pernik wanita. “Kita khusus menjual segala pernak-pernik yang biasanya digunakan para wanita. Seperti bando, gelang, sanggul, kalung dan dompet. Harganya juga bervariasi, pokoknya para wanita bisa memilih dengan sepuasnya, karena ada diskon hingga 15 persen,” bebernya. (mag-11)

Usia Bukan Halangan Berprestasi

Usia, bukan menjadi halangan bagi seseorang untuk tetap berprestasi. Setidaknya itu dibuktikan oleh Angelina. Atlet Bowling Sumatera Utara ini tetap menekuni olahraga yang sudah terlanjur dicintainya ini.

Wanita kelahiran Pekan Baru 46 tahun yang lalu ini, mulai menekuni olah raga bowling sejak 11 tahun yang lalu, atau saat dirinya menginjak usia 34 tahun. Bukan usia muda untuk memulai sesuatu. Tetapi, karena ketelatennya, di usianya yang sudah hampir setengah abad, dirinya bisa mencatatkan berbagai prestasi. Salah satu yang membaganggakan adalah sebagai peserta dalam Turnamen Bowling Dunia di Singapura pada tahun 2004 yang lalu. “Tiap negara, hanya boleh mengirimkan 1 peserta pria dan 1 peserta wanita, dan untuk mewakili Indonesia, saya yang terpilih,” ujar Angelina.

Untuk Medan, Sumatera Utara, olahraga Bowling ini belum terlalu familiar, terutama untuk wanita. Tetapi pengusaha rumah makan di Jalan Emas ini menganggap Bowling sangat potensial untuk dijadikan pijakan. Menurutnya, banyak wanita yang tidak memilih Bowling untuk olahraganya, karena takut, penampilan secara fisik menjadi tidak maksimal. “Begini, olahraga ini bertumpu pada 1 tangan, kalau saya sebelah kanan, jadinya lebih besar sebelah kanan, tetapi menurut saya tidak terlalu kelihatan kok, lihat saja sendiri,” tambah Angelina.

Awal menyukai Bowling, karena melihat adik prianya yang sukses menjadi pemain Bowling, bahkan sang adik selalu berhasil merebut hadiah dalam setiap turnamen. Merasa penasaran, akhirnya dirinya pun mencoba. “Awalnya banyak yang pesimis, bahkan merasa tidak yakin, tapi saya cuek, tidak mau peduli,” ungkap Angelina.

Kecuekannya, menjadi kunci keberhasilannya, hingga dirinya mampu meraih sukses dan tercatat sebagai atlet Bowling. Usia baginya bukan penghalang untuk meraih sukses. “Usia bukan penghalang ya, tapi saya sadari usia saya, yang speed bola tidak seperti yang usianya dibawah saya, tapi usia dan pengalaman menghasilkan tekhnik dan kualitas bola,” tambah Angelina.

Sebagai pengusaha wanita, dirinya juga tidak lepas dari kehidupan sosialita yang dijalaninya bersama dengan teman-temannya. Bahkan tidak jarang dia mencoba untuk mengajak temannya untuk menikmati olahraga ini. Tetapi baru sekali coba, teman-teman langsung menyerah. “Seperti kata pepatah mungkin,  bisa karena biasa,” ungkap Angelina.
Tugasnya sebagai atlet juga tidak menghalangi dirinya untuk berinteraksi  dengan teman-teman. Bahkan jadwal yang telah ditetapkan untuk melakukan melakukan kegiatan tersebut. “Biasanya setelah ngumpul dengan teman, baru saya latihan, atau sebaliknya, latihan dulu baru saya ngumpul, saya juga butuh rileks dengan bertemu dengan teman-teman,” ungkapnya.

Selayaknya para ibu yang berkumpul, yang menjadi topik dalam pembicaraan juga tidak beda jauh dari keluraga, mulai dari pendidikan anak, sifat anak, suami, dan tentu saja trend yang sedang berkembang.

“Kita selalu tukar pikiran tentang keluarga, tetapi pada umumnya perkembangan anak ya,” ujar Angelina.
Walau tidak semua wanita menyukai olahraga Bowling ini, ternyata semua keluarga nya mendukung hobinya ini. Bahkan, sang suami juga pernah tercatat sebagai atlet Bowling Sumut. Putrinya yang saat ini sedang duduk di bangku kuliahan di China juga sedang tergila-gila dan menikmati olahraga ini. “Unik dan asyik, apalagi saat bola yang kita glinding menabrak semua pin, rasanya senang banget,” tambah Angelina.

Untuk olahraga yang satu ini, Angelina biasanya menggunakan bola yang beratnya sekitar 7 kg atau 14 pon. Walau pernah mencoba bola yang ukurannya lebih berat (8 kg sama dengan 18 pon), tetapi kenyamanan yang didapatnya saat menggelinding bola yang beratnya hanya 7 kg. “Kata pelatih saya, lebih cocok untuk menggunakan bola yang beratnya sektar 7 kg, dan benar, saya juga merasa lebih nyaman,” tambah pengusaha rumah makan mie ini. walau sebenarnya, semakin berat bola, maka akan semakin mudah untuk melakukan strike. Untuk saat ini, Angelina sedang mempersiapkan dirinya untuk mengikuti PON yang akan dilakukan September mendatang. “Kemarin sudah lolos pra PON, jadi sekarang konsen untuk PON nya,” ungkapnya.

Selain berlatih, salah satu yang sering dilakukan Angelina untuk menjaga stamina adalah dengan mendaki gunung, atau latihan menari. “Kalau nari saya agak kaku, karena badan nya tidak terlalu lentur,” tutupnya. (ram)

Semakin Berkilau

Kaftan Swarovski

Dunia fashion terus bergerak, tumbuh dan berkembang. Saat ini tren fashion gaya berbusana kaum muslimah Indonesia lagi berkiblat ke fashion dengan style timur tengah atau middle east.  Satu lagi yang  lagi booming,  tren baju kaftan,  yang semakin semarak saja.

Kaftan sendiri,   asalnya memang dari timur tengah tepatnya negeri maroko, ciri khas dari baju kaftan ini adalah long dress yang terdapat kain yang berlebih pada lengan hingga membentuk formasi seperti sayap dan hiasan berpusat pada bagian dada dengan berbagai variasi biasanya berbahan kain sifon dan silk sutra.
Untuk saat ini, baju kaftan yang masuk paling digemari oleh wanita adalah Kaftan Swarovski, bukan yang ala Syahrini lagi.

Sesuai dengan namanya, baju kaftan ini dilengkapi dengan aksesoris batu swarovski yang berkilau. Batu ini menambah kesan mewah pada baju, jadi tidak heran, bila baju ini bisa dikatakan untuk kelas premium. Selain karena harga, bahan baju, dan kerapian rajutan menjadi alasan bila baju ini digunakan untuk kaum wanita menengah ke atas.

Salah satu butik yang menjual Kaftan Swarovski ini adalah Rani Butik yang terletak di Pallaium Plaza. Berbagai model dan jenis Kaftan disediakan di butik yang dimiliki oleh salah satu sosialita Medan, Rani. Untuk menambah koleksi kaftannya, wanita ini menjual baik Kaftan dari lokal maupun kaftan yang harus impor, seperti dari Malaysia, India, Thailand, dan Cina. Paling mencolok perbedaan dari lokal dan impor terletak dari batunya swarovski. “Batu impor akan lebih tahan lama dibandingkan dari lokal, shinning (bersinar) juga lebih tahan lama,” ujar Rani pemilik Rani Butik.
Kaftan Swarovski yang di tawarkan di butik ini merupakan barang impor dari India. “Bahan, batu, dan pengerjaan baju semuanya dari India, karena itu harga yang kita termasuk mahal,” tambah Rani. Untuk Kaftan Swarovski, harga yang ditawarkan mulai dari Rp1,8 juta hingga Rp2,2 juta, dan akan mendapat potongan harga sebesar 20 persen.

Rani berani menjual pakaian dengan harga tersebut, dan terbukti kaftan tersebut laku keras dimasyarakat. Bahkan sebagian besar kaum hawa yang menggunakan adalah sosialita Medan. “Kita berani jual, karena wanita Medan sudah fashionable, dan mereka juga sudah memahami bahan dan produksi yang bagus. Ada harga ada kualitas. Buktinya, banyak yang nyari dan permintaan akan Kaftan Swarovski juga terus bertambah,” tambah Rani.

Biasanya bahan yang digunakan untuk baju ini adalah Siffon, bahan yang lembut seperti sutra ini akan memberikan kesan mewah bagi pemakainya. Selain itu, untuk merawat bahan pakaian ini juga termasuk mudah, salah satunya, saat mencuci tidak perlu digosok terlalu kua. “Cara cucinya cukup dengan dry wash saja,” tambah Rani. (ram)

Berawal dari Tugas Menggambar

Penampilannya terlihat begitu sederhana. Namun dibalik kesederhanaanya, remaja yang satu ini menyimpan tatenta yang luar biasa. Lewat kesabaran dan kelembutan jemari tangannya siswi kelas XI IPS 1 SMAN 2 Medan ini mampu menghasilkan sejumlah karya seni bernilai tinggi lewat goresan tinta di atas kanvas.

Sheila saat ditemui di kediamannya yang berlokasi di kawasan Jalan Brigjen Katamso Gang Perbatasan Ujung, beberapa waktu lalu berkisah, kemahirannya melukis, berawal dari sebuah tugas menggambar yang diberikan guru disaat dirinya masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD). Saat itu Sheila mengaku sering mendapatkan  ejekan dari teman sekelas karena hasil karya yang diberikannya merupakan buatan sang ibu.

Tak tahan sering diledek, saat itu Sheila memutuskan untuk belajar menggambar dengan bimbingan ibunya. Hanya saja gambar yang dibuatnya masih belum memuaskan. Hasil buruk dari percobaan yang terus dilakukan, tak membuat Sheila cepat berputus asa.

Bahkan anak semata wayang buah pasangan Zulkarnaen Siregar dan Dara Sucita ini terus mencoret di sebuah kertas kosong hingga mendapatkan sebuah gambar yang diinginkannya.

Melihat usahanya yang tak pernah lelah berkarya, membuat sang ibu memutuskan untuk mengembangkan bakat sang anak dengan membawa Sheila untuk belajar di sebuah sanggar rowo milik pelukis terkenal asal Tanjung Morawa bernama Yatim.

“Awalnya pak Yatim menolak untuk mengajari saya karena dia bukan seorang pengajar untuk bidang seni lukis. Namun setelah ibu saya membawa contoh beberapa hasil gambar saya, dirinya bilang saya punya bakat dan langsung diajak menemuinya untuk belajar bagaimana membuat sebuah lukisan yang bisa dinikmati dan memiliki nilai seni yang tinggi,” ungkap Sheila. Kini sedikitnya ada 15 karya lukisan tercipta diatas kanvas yang digoreskan Sheila.

Lewat bakatnya, Sheila setidaknya telah membuat ratusan gambar sketsa sesuai pesanan sejumlah teman dan relasi yang menyenangi hasil karyanya, dengan patokan harga yang bersahabat.  Sheila juga sering diundang mengikuti sejumlah pameran karya lukis .

Tidak hanya itu saja Sheila juga pernah meraih prestasi membanggakan dalam even Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) yang diikuti pada pertengahan Juni 2011 lalu.
Dalam even tersebut, Sheila mampu sebagai yang terbaik dan mewakili Sumatera Utara dalam lomba poster bertema keanekaragaman memperkokoh bangsa.

Hanya saja prestasinya tersebut tak mampu diulangnya pada FLS2N tingkat Nasional di Makasar.
Walaupun Sheila sempat mendapatkan pujian dari sejumlah juri, dengan hasil gambar sejumlah orang menggunakan baju adat yang bermain enggrang

Berbekal kegagalan itu, kini Sheila terus berbenah dan berusaha mencari inspirasi dalam menciptakan sebuah karya yang lebih imajinatif untuk even FLS2N berikutnya.

Selain itu Sheila juga tengah serius menyelesaikan beberapa karya lukisnya untuk mempersiapkan sebuah pameran besar yang rencananya akan dilaksanaka pada pertengahan tahun 2012 mendatang.
Lewat Ekstrakulikuler Comunitas Gambaris SMAN 2 (Conibar) yang dibentuknya bersama teman-teman yang memiliki hobi yang sama, Sheila berharap pameran ini nantinya bisa berlangsung.
“Saat ini saya tengah mempersiapkan beberapa lukisan, untuk melengkapi karya lukis saya dalam pameran yang rencananya akan kami laksanakan pada pertengahan tahun ini,” ujarnya. (uma)

Bertemu Jacky Chan

Sri Kartika, Sales Manager Jess & Co Tour & Travel Medan

Melewati  liburan selama lima hari di Bangkok  meninggalkan kesan yang tak terlupakan. Tempat – tempat wisatanya yang sangat menarik, warganya yang santun dan ramah membuat setiap orang selalu ingin kembali ke sana. Apalagi, dari  Medan ke Bangkok  dapat ditempuh dalam waktu yang singkat, hanya dua jam.

Makanannya, juga cocok dengan selera orang Indonesia,  Karena cukup spicy , juga  banyak seafood dan selalu bisa  menikati buah-buahan yang fresh.  Yang berkesan di Bangkok juga  banyak penjual makanan dan  snack di jalan – jalan kota . Jadi selama di Bangkok tidak usah takut susah mencari makan, karna sampai tengah malam pun kita bisa ngemil, harga makanan dan snack juga murah.  Saya dan teman – teman  dalam rombongan tour juga beberapa kali menikmati body massage dan juga refleksi, harga murah dan skill para pekerja nya juga bagus.  Di Bangkok benar – benar  bisa shopping sampai puas, harga barang  relatif murah.

Liburan saya ke Bangkok kali ini dalam rangka memenuhi undangan dari  Badan Pariwisata Thailand, Tourism  Authority of Thailand bekerjasama dengan maskapai penerbangan AirAsia.   Beberapa travel agen dari Medan diberi kesempatan untuk menikmati  keindahan  Bangkok.

Bangkok sendiri menawarkan banyak sekali atraksi. Kota ini dipenuhi dengan 400 kuil Buddha, istana-istana megah, tari–tarian klasik, berbagai pusat perbelanjaan dan cara hidup tradisional. Komplek Grand Palace di wilayah Ko Rattanakosin, adalah salah satu tujuan kunjungan kami. Kompleks istana raja  yang didirikan tahun 1782 ini memiliki banyak kuil dan bangunan yang berukir dan berornamen indah dengan berbagai gaya arsitektur. Lapisan emas, genting berkilau dan patung–patung Budha terlihat di mana-mana.

Selain Grand Palace, pilihan wisata lain yang patut dikunjungi di kota ini adalah Siam Niramit.  Sebuah pertunjukan budaya kolosal  yang amat mengundang decak kagum. Baik dari totalitas para pemainnya yang mencapai 150 pemain dengan 500 kostum,  maupun keindahan dan kreativitas tata panggungnya.

Pada kesempatan liburan kali ini, kami juga disuguhkan atraksi terbaru di Bangkok yaitu musium Lilin Madame Tussauds yang berada  persis di pusat Kota Bangkok . Tepatnya di lantai 6 Siam Discovery.  Di Museum ini setidaknya terdapat hampir seratusan patung lilin dari tokoh-tokoh terkenal dan selebritis mancanegara seperti Barack Obama, Madonna, Michelle Yeoh, David Beckham, Jacky Chan, Nicole Kidman, dan lain-lain. Saya pun berkesempatan foto bareng Barack Obama dan Jacky Chan. Walau cuma patungnya, cukuplah.

Tidak hanya di Bangkok liburan kami lanjutkan ke Pattaya.  Disini kami mengunjungi Supattra Land, tempat perkebunan untuk makan buah sepuasnya  dan  Pasar Terapung (Pattaya Floating Market). (*)

Mengapa Wanita Lebih Cengeng dari Pria

Bukan soal perasaan, tapi sistem tubuh wanita memang membuat kita lebih mudah menangis daripada pria.
Wanita dikenal mudah tersentuh perasaannya oleh hal-hal remeh, dan biasanya ditunjukkan dengan mudahnya kita menitikkan air mata. Oleh karena itu wanita sering dianggap lemah dan pria yang mudah menangis akan dibilang ‘seperti wanita’. Padahal, faktanya ini bukan soal perasaan, namun karena hormon yang ada pada wanita.

Guess what.. pria juga memiliki hormon ini hanya saja tertolong oleh hormon testosteron mereka. Begitu pula dengan wanita yang memiliki hormon testosteron sedikit lebih tinggi dari kebanyakan wanita, dia akan cenderung susah untuk menangis. Seperti diberitakan di DailyMail, prof. Ad Vingerhoets, seorang psikolog mengepalai riset tentang menangis di University of Tilburg, Belanda.

Hasil risetnya menunjukkan bahwa pria dan wanita sebenarnya sama-sama mudah menangis, hanya saja untuk dua hal berbeda. Pria cenderung menangis di saat-saat positif, sedangkan wanita di saat negatif. Hanya satu momen yang membuat mereka kompak untuk menangis, yaitu saat berduka dan kehilangan.

Hormon yang memengaruhi hal ini adalah prolactin yang muncul sebelum dan selama seseorang menangis.  Hormon ini juga meningkat di masa-masa kehamilan serta tetap ada hingga beberapa minggu setelah melahirkan, salah satunya menyebabkan baby blue pada para ibu baru. Pada pria, hormon testosteron bisa menghambat keinginan seorang pria untuk menangis. Namun kadar hormon ini terus menurun seiring usia, sehingga pria akan semakin mudah menangis di usia lanjut.  (wo/miw/int)

Sederhana tapi Tetap Menggugah Selera

Chicken Steak ala Resto Pantai Timur

MEDAN – Steak lebih dikenal masyarakat sebagai menu masakan luar negeri. Namun saat ini di Tanah Air sudah banyak sekali restoran yang menjualnya sebagai menu wajib. Pada umumnya steak terbuat dari daging sapi yang dipotong dan dimasak secara singkat yakni dibakar di atas bara, oven bahkan tidak jarang ada yang digoreng.

Tidak heran, banyak sekali masyarakat yang menyukai menu ini. Selain aromanya menggugah selera, rasanya pun diakui sangat lezat. Café Resto Pantai Timur yang berlokasi di lantai IV Palladium Mall ini, tak ingin ketinggalan memberikan menu istimewa tersebut kepada pecinta kuliner di Medan. Berbeda dengan steak pada lazimnya yang menggunakan bahan dasar daging sapi, namun untuk Chicken Steak ala Café Resto Pantai Timur ini mencoba memadukan bahan dasar daging ayam dengan bumbu yang dibuat khsusus oleh sang koki andalan.

Meskipun dengan ramuan bumbu dan pengolahan yang sederhana, Café Resto Pantai Timur ternyata mampu menyuguhkan makanan tersebut lebih berkelas dan memiliki citarasa yang tak kalah nikmat dengan steak lainnya.
“Untuk proses pembuatannya, tidak butuh waktu lama, dan dengan proses yang sangat sederhana. Yakni bahan dasar daging ayam untuk bagian paha ataupun dada, terlebih dahulu dibalur dengan tepung panir sebelum proses penggorengan.

Setelah melewati proses penggorengan selanjutnya daging ayam disiram kuah  tumis yang merupakan perpaduan dari bermacam bumbu resep Café Resto Pantai Timur. Setelah itu chicken steak bisa disajikan dengan beberapa bahan tambahan seperti kentang goreng, saos, selada, wortel, dan buncis yang telah direbus ,”terang Eli sang koki saat menjelaskan proses pembuatannya kepada wartawan koran ini.

Untuk citarasa, Café Resto Pantai Timur tidak perlu diragukan, pasalnya Resto yang dikelola oleh Marzuki Hutasoit ini begitu mengerti dengan lidah penikmatnya.

Selain rasa manis,  chicken steak juga disiapkan dengan rasa pedas sesuai selera konsumen. Menawarkan harga yang cukup terjangkau yakni Rp 20 ribu per porsi, pecinta kuliner langsung dapat menikmati citarasa chicken steak yang disajikan.

Untuk melengkapi nikmatnya chicken steak, Café Resto Pantai Timur juga menyiapkan berbagai suguhan minuman yang diramu sendiri oleh sang koki. Diantaranya yakni Es Koding, ES Teler, Es Buahdan Es Longan jagung. (uma)

 

Ayam Goreng Rica-rica juga Jadi Pilihan

MEDAN – Café Resto Pantai Timur menyediakan berbagai sajian menu makanan andalan selain Chicken  Steak, yakni menu ayam goreng rica-rica.

Dengan mengandalkan bumbu ramuan ala Cafe Resto Pantai Timur, ayam goreng yang terlihat biasa saja mampu dirubah menjadi istimewa ditangan para koki handalnya. Dengan perpaduan bawang bombai, bawang putih, tomat, paprika kuning dan hijau, saos, kecap dan lada, diramu menjadi sebuah bumbu yang menjadi bahan campuran bahan dasar ayam.

“Saat penyajian menu makanan, kita juga memberikan sambal kecap untuk perpaduan nuansa pedas dan manis mengikuti selera para konsumennya,”ungkap koki Resto Pantai Timur, Eli.

Untuk memanjakan para pelanggan, Resto Pantai Timur juga menyiapkan berbagai sajian penyerta yakni lumpia udang dan lumpia tuna.

Tidak hanya itu saja, Resto Pantai Timur yang menawarkan jajanan nusantara ini, juga menyiapkan beragam sajian lainnya diantaranya yakni nasi sop, soto ayam, udang dan iga, bakso siomay sapi, Chicken in the basket, nasi pecel lele, singkong goreng, tempe goreng, hingga pisang keju goreng.

Puluhan menu yang tersedia di Resto Pantai Timur ini menurut sang pengelola Marzuki Hutasoit sengaja disiapkan untuk memenuhi kebutuhan para pelanggan.

“Sejauh ini banyak permintaan para pelanggan ketika akan menikmati sajian makanan yagg kita tawarkan. Sehingga untuk memenuhinya kita terus menambah beragam menu sesuai kebutuhan dan keinginan para pelanggan,” ungkap Marzuki.
Seiring bertambahnya permintaan kini Resto Pantai Timur telah memiliki cabang yang berlokasi di lantai IV Plaza Carefour Medan.

Sehingga para pelanggan juga akan lebih mudah untuk memilih lokasi makan sesuai yang diinginkannnya. (uma)