24 C
Medan
Tuesday, December 23, 2025
Home Blog Page 3381

Inalum Lakukan TMC untuk Kelestarian Danau Toba

PENERBANGAN PERDANA: Seluruh tim foto bersama sebelum penerbangan perdana pada kegiatan TMC di Bandara Silangit, Siborongborong.

SIBORONGBORONG, SUMUTPOS.CO – Hingga 26 Maret lalu, Tinggi Muka Air (TMA) Danau Toba berada pada level 903.20 m. Adanya tren penurunan TMA Danau Toba setiap tahunnya, selain karena efek dari perubahan iklim yang mempengaruhi curah hujan, isu alih fungsi lahan, serta kerusakan lingkungan, juga diduga menjadi penyebab turunnya level muka air Danau Toba.

PENERBANGAN PERDANA: Seluruh tim foto bersama sebelum penerbangan perdana pada kegiatan TMC di Bandara Silangit, Siborongborong.

Sebagaimana diketahui, danau yang menjadi kebanggaan dan terbesar di Indonesia ini, memiliki peranan sangat penting terhadap keberlangsungan Ekosistem Lingkungan di sekitarnya. Selain itu, Danau Toba juga menjadi sumber kesejahteraan bagi masyarakat yang berada di sekitar danau dan juga disepanjang Sungai Asahan.

Kondisi penurunan Tinggi Muka Air Danau Toba ini dapat berdampak bagi keberlangsungan ekosistem lingkungan, dan juga pemanfaatan air Danau Toba bagi masyarakat, dan Industri di sekitar Danau Toba.

Terkait hal itu, diperlukan langkah praktis untuk meningkatkan tinggi muka air di Danau Toba. Oleh karena itu, sudah menjadi tanggung jawab seluruh pihak melakukan upaya pelestarian Danau Toba, dalam hal ini Pemerintah Daerah, Perusahaan-Perusahaan dan Masyarakat.

PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) atau Inalum, sebagai salah satu BUMN yang beroperasi di wilayah Danau Toba, sangat peduli terhadap hal ini.

Salah satunya, Inalum menjalin kerja sama dengan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) untuk melaksanakan kegiatan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) di daerah tangkapan air Danau Toba.

“Inalum secara khusus berkomitmen dalam kegiatan TMC ini dan memfasilitasi segala kebutuhan baik dari personil, hingga anggaran dan menjalin kerja sama dengan BPPT selaku Badan yang melakukan Pengkajian dan Penerapan Teknologi Modifikasi Cuaca”, Sebut Sophia I. Wattimena, selaku Direktur Pelaksana PT Inalum (Persero) yang baru saja dilantik sejak 1 April 2021 menggantikan pejabat sebelumnya, Oggy A. Kosasih.

Melalui Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) ini, diharapkan akan dapat meningkatkan curah hujan di sekitar wilayah Danau Toba. Dimana secara empiris dari penelitian berbagai negara, teknologi ini dapat meningkatkan curah hujan sebesar 20-30%.

INALUM didukung oleh Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) memulai operasi TMC pada Kamis (1/4) di daerah tangkapan air Danau Toba, setelah Kick off TMC yang dilaksanakan langsung oleh Direktur Eksekutif Operasi dan Produksi INALUM Rainaldy Harahap bersama dengan Kepala BBTMC BPPT Jhon Arifian di Hotel Esther Siborongborong (29/3).

TMC termin 1 telah berhasil, dan selesai dilaksanakan dari tanggal 1-29 April 2021 dengan jumlah penerbangan penyemaian awan sebanyak 27 kali dan menghabiskan bahan semai flare CoSAT sebanyak 169 batang.

Dari kegiatan ini, Tinggi Muka Air Danau Toba sebesar 8,5 CM dan meningkatkan curah hujan sebesar 36,3 Persen.

Untuk kegiatan TMC termin selanjutnya, direncanakan pada bulan September 2021. Direktur Eksekutif Operasi dan Produksi PT Inalum (Persero), Reinaldy Harahap, menyampaikan bahwa INALUM siap berkoordinasi dan mendukung TMC tahap kedua.

“Untuk ke-2, kami akan berkoordinasi dengan Pemda Sumatera Utara, agar kembali memfasilitasi pemberian izin bahan semai berupa flare (low explosive) untuk kegiatan TMC di Danau Toba,” ujarnya.(tri)

Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik, Tim Monitoring Evaluasi Kementerian PAN RB Kunjungi Asahan

Kunjungan Tim Monitoring Evaluasi dari Kementerian PAN RB di Asahan.

ASAHAN, SUMUTPOS.CO – Guna meningkatkan kualitas pelayanan publik di Kabupaten Asahan, Pemerintah Kabupaten Asahan akan segera merampungkan Pembangunan Mall Pelayanan Publik (MPP) sebagai salah satu program prioritas dari visi misi Kabupaten Asahan 2021-2026.

Kunjungan Tim Monitoring Evaluasi dari Kementerian PAN RB di Asahan.

Hal ini disampaikan Bupati Asahan, H. Surya, BSc saat memberikan pemaparan kepada Tim Monitoring Evaluasi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) pada saat berkunjung ke Kabupaten Asahan pada kegiatan pelaksanaan monitoring Evaluasi Mall Pelayanan Publik dan Forum Konsultasi Publik, di Aula Mawar Kantor Bupati Asahan, Jumat (7/5).

Bupati Asahan juga menyampaikan, visi misi tersebut juga akan tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2021-2026. MPP di Kabupaten Asahan nantinya akan di bawah koordinasi OPD yang melaksanakan tugas dan fungsi di bidang Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, yaitu Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPPTSP).

Mengakhiri pemaparannya, Bupati Asahan berharap tim Tim Monitoring Evaluasi Kementerian PAN-RB, memberikan masukan dan informasi yang bermanfaat untuk kebaikan program prioritas tersebut, dan menjadi perbaikan apabila terdapat hal-hal yang kurang tepat.

Sementara Syafruddin, S. Pd, MM yang merupakan Analis Kebijakan Madya Unit Kerja Deputi Bidang Pelayanan Publik dari Kementerian PAN RB, menyampaikan tujuan dari Mall Pelayanan Publik ini yaitu memberi kemudahan, kecepatan, keterjangkauan, keamanan dan kenyamanan kepada masyarakat dalam mendapatkan pelayanan serta meningkatkan daya saing global dalam memberikan kemudahan berusaha di Indonesia.

Syahfruddin menambahkan, pada MPP ada 2 jenis pelayanan yaitu perizinan yang terdiri dari Layanan SIUP, TDP, IMB, Layanan Izin Usaha Industri, Layanan Izin Usaha Angkutan, Layanan Izin Lingkungan, Layanan Izin Praktek Apoteker, Layanan Izin Apotek, Layanan Izin lainnya

Selanjutnya, non perizinan yang terdiri dari Layanan SIM dan SKCK, Layanan Paspor, Layanan Pertanahan, Layanan Disdukcapil, Layanan Tenaga Kerja, Layanan Bea Cukai dan Layanan lainnya.

Beliau juga mengatakan, apabila Pemerintah Kabupaten Asahan akan meresmikan MPP nantinya, ada hal-hal yang perlu diperhatian sebelum melakukan peresmian tersebut yakni, sarana dan prasarana sudah siap digunakan, Instansi yang akan bergabung sudah siap melakukan operasional, Sudah dikonsultasikan dengan Kemen PAN RB dan sudah mendapatkan persetujuan untuk diresmikan, Sudah dilakukan uji coba operasional untuk melihat kesiapan seluruh aspek yang ada.

Pada kesempatan ini, Kepala Dinas PMPPTSP Kabupaten Asahan H. Darwin Idris, SH, MAP menyampaikan eksposnya tentang kesiapan dan progres penyelenggaran MPP di Kabupaten Asahan di hadapan Tim Monitoring Evaluasi dari Kementerian PAN RB, Bupati Asahan, Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Asisten Administrasi Umum, Kadis Kominfo Kabupaten Asahan, Kadis PU dan PR Kabupaten Asahan, Kadis Disdukcapil Kabupaten Asahan dan tamu undangan lainnya. (mag-9/han)

Tukin 22 Nakes Puskesmas Parongil Belum Dicairkan

Sekretaris fraksi Hanura DPRD Dairi, Hadi Suarno Panjaitan.

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Sebanyak 22 orang tenaga kesehatan (Nakes) di Puskesmas Parongil, Kecamatan Silima Pungga-pungga, belum menerima tunjangan kinerja (Tukin) bulan Desember tahun anggaran 2020.

Sekretaris fraksi Hanura DPRD Dairi, Hadi Suarno Panjaitan.

Hal ini diungkapkan anggota fraksi Hanura DPRD Dairi, Hadi Suarno Panjaitan usai mengikuti Sidang Paripurna dalam agenda laporan panitia khusus (Pansus) DPRD Dairi, atas pembahasan laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Dairi tahun anggaran 2020, Jumat (7/5).

Terkait nasib 22 orang Nakes tersebut, Hadi Suarno mendesak Dinas Kesehatan Kabupaten Dairi, segera membayarkan tunjangan kinerja tersebut, meski hanya sekitar Rp17 juta-an.

Dijelaskan Hadi, aspirasi Nakes turut disampaikan dalam laporan Pansus DPRD atas LKPj Bupati Dairi tahun anggaran 2020. Hadi mengatakan, aspirasi/keluhan Nakes di Puskesmas Parongil terkait belum dicairkannya Tukin telah ditanya ke Kadis Kesehatan, dr Ruspal Simarmata.

Menurut Ruspal, tidak dicairkanya Tukin itu karena kelalaian Kepala Puskesmas terlambat mengajukan ke Dinas Kesehatan. Akibat kelalaian Kapuskes, Hadi meminta supaya Bupati Dairi, Eddy Keleng Ate Berutu mengevaluasi Kapus Parongil sehingga kelalaian serupa tidak terulang. (rud/han).

DPD IPK Karo Bagikan 500 Takjil

BAGIKAN: Ketua DPD IPK Karo memberikan takjil pada pengendara yang melintas. SOLIDEO/SUMUT POS.

KARO, SUMUTPOS.CO – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan Pemuda Karya (IPK) Kabupaten Karo bersama sayap IPK Karo (Satgas Inti Maha Sakti Karya, LBH IPK, SAPMA IPK, Brigade Wanita IPK ), membagikan 500 paket takjil di bulan Ramadhan tahun 1442 Hijriyah.

BAGIKAN: Ketua DPD IPK Karo memberikan takjil pada pengendara yang melintas. SOLIDEO/SUMUT POS.

Takjil ini dibagikan di Pusat Pasar Kabanjahe, Jalan Kapten Bangsi Sembiring Kabanjahe, tepatnya di depan kantor PC F SPTI K SPSI Kabupaten Karo, Rabu (5/5) sekira pukul 17.00 WIB.

Pembagian takjil di jalan raya diberikan kepada pengguna jalan yang melintas dan para pedagang di seputaran Pusat Pasar Kabanjahe. Pembagian takjil ini sebagai wujud toleransi antar umat beragama. Hal ini memang kita lakukan setiap tahunnya di tiap – tiap hari besar, kata Ketua DPD IPK Gembira Ginting.

Sambungnya, bersama seluruh jajaran pengurus dan sayap IPK, hadir di sini langsung bersama – sama turun untuk membagikan takjil tersebut. Semoga apa yang bisa kita beri bisa bermanfaat dan kerukunan antar umat beragama tetap terjaga di Indonesia terkhusus di Tanah Karo.

“Di kesempatan ini kami DPD IPK beserta segenap jajaran IPK Se Kabupaten Karo mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa bagi seluruh saudara kami yang beragama Islam,”ujarnya usai membagikan takjil.

Ketua Brigade Wanita IPK Rehulina br Tarigan yang juga merupakan Ketua Komisi C DPRD Kab Karo menambahkan, saya ucapkan selamat menunaikan ibadah puasa bagi warga Karo yang beragama Islam. Kiranya yang kami berikan jangan di lihat dari nilainya. Tapi kami sangat ikhlas memberikan kepada saudara kami umat Islam. Tetap semangat dalam menjalankan puasanya, katanya di sela – sela pembagian takjil.

Salah satu warga penerima Takjil , mengatakan terima kasih kami ucapkan kepada DPD IPK Karo, saya sangat senang kerukunan antar umat beragama di Kabupaten ini sangat terjaga. Semoga IPK semakin Jaya terima kasih bukaannya ujarnya sambil melintas. (deo)

Penyekatan Arus Mudik di Labuhanbatu: Kasat PJR Poldasu Pantau Pos PAM-1 Torgamba

BERSAMA: Kasat PJR Poldasu, AKBP Arie Wisnu Gautama foto bersama personel saat memantau Pos PAM-1 Torgamba Operasi Ketupat Toba 2021. fajar/SUMUT POS.

LABUHANBATU, SUMUTPOS.CO – Kepala Satuan PJR Polda Sumut, AKBP Arie Wisnu Gautama didampingi Kasat Lantas Polres Labuhanbatu AKP Rusbenny melakukan pemantauan langsung penyekatan mudik lebaran di Pos PAM-1 Torgamba Operasi Ketupat Toba 2021, Kamis (6/5/).

BERSAMA: Kasat PJR Poldasu, AKBP Arie Wisnu Gautama foto bersama personel saat memantau Pos PAM-1 Torgamba Operasi Ketupat Toba 2021. fajar/SUMUT POS.

Sistem penyekatan mudik lebaran khususnya di wilayah Polres Labuhanbatu dilaksanakan di Pos PAM-1 Polsek Torgamba. Hal ini dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Kepala Satuan PJR Polda Sumut, AKBP Arie Wisnu Gautama mengapresiasi kepada personel yang sedang bertugas di Pos PAM yang telah melaksanakan tugas dengan disiplin, penuh tanggung jawab dan humanis.

Pemantauan di Pos PAM tersebut, terdapat beberapa kendaraan roda empat khususnya kendaraan pribadi yang berasal dari luar daerah seperti Riau, Jakarta dan yang lainnya. Setelah dilakukan pemeriksaan surat-surat kendaraan dan kesehatan penumpang, kendaraan tersebut diarahkan untuk putar balik.

“Kegiatan ini tidak akan bisa berlaku tanpa peran serta masyarakat, agar jangan sampai terjadi penyebaran Covid-19 di Sumatera Utara khususnya di wilayah hukum Labuhanbatu ini,” terang Kasat PJR Polda Sumut. (fdh)

Wargabinaan Lapas Binjai Ikuti Pemilihan Dai Kondang

IKUTI: Warga Binaan Lapas Binjai saat mengikuti pemilihan Da’I Kondang.teddy akbari/SUMUT POS.

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sumatera Utara menggelar pemilihan Da’i Kondang Lapas Kusuma yang dilaksanakan selama lima hari, sejak 5-11 Mei, di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Medan secara virtual.

IKUTI: Warga Binaan Lapas Binjai saat mengikuti pemilihan Da’I Kondang.teddy akbari/SUMUT POS.

Kegiatan ini juga diikuti oleh Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Binjai dan seluruh perwakilan masing-masing Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan se-Sumatera Utara, Kamis (6/5).

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara dalam sambutannya, sangat mengapresiasi kegiatan pemilihan Da’i Kondang Lapas Kusuma dengan mengangkat sejumlah topik ceramah. Di antaranya, insaf, taubat dan hari kemenangan.

“Kegiatan pembinaan pada narapidana dalam upaya mengembalikan narapidana menjadi masyarakat yang baik, sangat penting dilakukan. Tidak hanya bersifat material atau spiritual saja, melainkan keduanya harus berjalan dengan seimbang,” ucap Imam.

Sebagai Tim Juri, Perwakilan Kementerian Agama Marasakti Bangun, Perwakilan Kelompok Masyarakat Pemerhati/ Peduli Pemasyarakatan Efendi Barus dan M Ilham Syahputra Nasution. Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sumut, Anak Agung Gde Krisna menjelaskan, kegiatan ini digelar di setiap UPT.

“Setiap UPT hanya diwakili oleh satu wargabinaan dengan diberi waktu penampilan 10 menit,” ungkapnya.

“Pengumuman pemenang lomba ini akan diumumkan pada saat pemberian remisi hari raya atau selesai salat Idul Fitri. Selamat berlomba semoga pelaksanaan kegiatan berlangsung secara aman, tertib, lancar dan sportif,” tutup Agung. (ted)

Antisipasi Peningkatan Pasien Covid-19, Wali Kota Binjai Minta RS Tambah 10 Bed

RAPAT: Wali Kota Binjai, H Amir Hamzah saat memimpin Rapat Pencegahan Penyebaran Covid -19 Kota Binjai bersama dengan Forkompinda serta perwakilan dari setiap rumah sakit swasta, di Aula Pemko Binjai, Kamis (6/5).teddy akbari/sumut pos.

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Wali Kota Binjai, H Amir Hamzah meminta seluruh rumah sakit yang ada di Kota Binjai, menyediakan minimal 10 bed untuk pasien Covid-19 apabila ada peningkatan .

RAPAT: Wali Kota Binjai, H Amir Hamzah saat memimpin Rapat Pencegahan Penyebaran Covid -19 Kota Binjai bersama dengan Forkompinda serta perwakilan dari setiap rumah sakit swasta, di Aula Pemko Binjai, Kamis (6/5).teddy akbari/sumut pos.

Hal itu disampaikan saat memimpin Rapat Pencegahan Penyebaran Covid -19 Kota Binjai bersama dengan Forkompinda serta perwakilan dari setiap rumah sakit swasta, di Aula Pemko Binjai, Kamis (6/5).

Amir mengatakan, saat ini penyebaran Covid-19 di Binjai mengalami tren peningkatan. Di mana peningkatan kali ini jauh lebih rapat daripada tahun sebelumnya.

“Ini bakal meningkat lagi menjelang lebaran dan mudik dan sesudah lebaran yaitu tanggal 6-17 Mei. Itu perlu sama-sama kita antisipasi pelaksanaan cuti bersama menyambut Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah,” ujar Amir.

Amir juga menyampaikan, rumah sakit di Medan yang menangani masalah penerimaan atau yang menerima pasien Covid -19 sudah penuh. Begitu juga halnya dengan di Kabupaten Langkat, rumah sakitnya.

Karenanya, Amir meminta semua pihak untuk mengantisipasi kemungkinan membludaknya pasien Covid-19 kedepannya.

“Kami dengan pihak kepolisian dan pihak Kodim sudah melaksanakan antisipasi dan sosialisasi di kecamatan dengan melibatkan Kapolsek, Bhabinkamtibmas dan Danramil, Babinsa kecamatan untuk terus mensosialisasikan untuk tidak mudik lebaran tahun ini dan hal-hal yang berkaitan mudik lebaran begitu juga dengan pihak kepolisian Polres Binjai sudah melakukan pengetatan jalur-jalur yang dianggap rawan untuk mengantisipasi arus mudik,” jelas Amir.

“Selain itu, saya minta kepada semua rumah sakit yang ada di Binjai untuk dapat menyediakan minimal 10 bed untuk perawatan Covid-19 sebagai antisipasi lonjakan penyebaran Covid 19 pra dan pasca Idul Fitri,”pintanya.

Sementara itu, Kadis Kesehatan Kota Binjai dr Sugianto, menjelaskan perkembangan penyebaran Covid-19. Semenjaka di bulan suci Ramadan dan Idul Fitri pada Mei 2020, terjadi kenaikan sampai di September 2020. Kemudian, pada Oktober terjadi penurunan sampai di November 2020.

“Tapi di Desember awal, mulai menanjak lagi dikarenakan adanya libur Natal dan Tahun Baru 2020, menanjak lagi sampai Januari 2021. Kemudian kita aman itu di bulan Februari, tapi sekarang meningkat lagi,”paparnya.

Sugianto menambahkan, adapun beberapa penyebab peningkatan Covid-19 dikarenakan masalah kesadaran. “Apapun yang kita buat, banyaknya regulasi yang kita penuhi tetapi kesadaran kita sendiri dan kesadaran masyarakat yang belum maksimal,”katanya. (ted)

Manchester City vs Chelsea, Gelar dan Pemanasan

SUMUTPOS.CO – Final Liga Champions musim ini akan terlebih dulu tersaji di Liga Inggris. Manchester City bakal menjamu Chelsea di Stadion Etihad, Sabtu (8/5) malam WIB Duel ini diperkirakan berjalan sengit.

Ya, final Liga Champions musim ini mempertemukan dua tim Inggris. Manchester City melawan Chelsea. City lolos ke final setelah mengalahkan PSG. Sedangkan Chelsea menghentikan Real Madrid.

Sebelum melakoni duel final Liga Champions, kedua tim harus saling bentrok di kompetisi domestik. Meski merupakan laga local tapi tetap akan berjalan sengit, karena kedua tim masih memburu kemenangan.

The Citizens mengincar kemenangan demi memastikan gelar juara Liga Inggris keenam mereka.Pasukan Pep Guardiola ini telah meraih hasil gemilang meski sempat terseok pada awal musim.

Saat ini mereka memimpin tabel klasemen Liga Inggris dengan 80 poin, terpaut 13 angka dari Manchester United. Jika bisa meraih poin penuh ketika menjamu Chelsea, Riyad Mahrez dan kolega bisa langsung berpesta merayakan gelar juara.

Akan tetapi, hal itu tampaknya tak akan mudah, mengingat Chelsea juga sedang dalam performa terbaik. The Blues juga memburu kemenangan guna mengamankan tiket Liga Champions musim depan.

Chelsea kini berada di peringkat keempat klasemen dengan 61 poin. Mereka tertinggal dua angka dari Leicester di peringkat ketiga. Posisi tim London itu di zona Liga Champions belum aman, karena West Ham menguntit dari posisi kelima dengan 58 poin.

Karena itu, laga ini diprediksi berlangsung ketat, karena kedua tim sama-sama butuh kemenangan. Ini juga merupakan pemanasan sebelum final Liga Champions.

Sebagai tuan rumah, Manchester City pantas diunggulkan. Sebab, mereka juga punya catatan bagus saat menjamu Chelsea. The Citizens selalu menang dalam tiga kesempatan terakhir menjamu The Blues. Secara keseluruhan, Manchester Biru ini juga tampil baik di kandang musim ini. Mereka mencatatkan 20 kemenangan dari 22 laga kandang.

Sedangkan berdasarkan performa terakhir, penampilan kedua tim sama-sama kuat dengan tak terkalahkan dalam lima laga terakhir. The Citizens memboyong semua laga tersebut dengan kemenangan, sementara Chelsea mendapatkan tiga kemenangan dan dua hasil imbang.

Dengan statistik tersebut, laga ini pun bakal menjadi adu strategi antara Pep Guardiola dengan Thomas Tuchel. Ini merupakan duel keenam atau pertemuan keenam kedua pelatih.

Dalam lima pertandingan sebelumnya, Guardiola dominan atas Tuchel. Perjumpaan itu terjadi saat Guardiola masih menangani Bayern Munich, Tuchel melatih Borussia Dortmund dan Mainz 05.

Guardiola empat kali mengalahkan Tuchel, satu laga lainnya berakhir seri. Kemenangan terbesar Guardiola atas Tuchel terjadi di Liga Jerman musim 2015/2016. Saat itu, Bayern dibawa Guardiola memetik kemenangan 5-1 atas Die Borussen yang diasuh oleh Tuchel.

So, pertandingan ini pasti bakal berjalan sengit. Saksikan mulai pukul 23:30 WIB. (bbs/dek)

Kasus Suap ke Penyidik KPK: Sekda Tanjungbalai Diperiksa

Suap-Ilustrasi

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan terhadap dua orang saksi, dalam kasus dugaan suap penerimaan hadiah atau janji oleh penyelenggara negara terkait penanganan perkara Wali Kota Tanjungbalai tahun 2020-2021. Salahsatu yang diperiksa yakni Sekretaris Daerah Pemerintah Kota Tanjungbalai, Yusmada.

Suap-Ilustrasi

“Yang bersangkutan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka MS (M Syahrial),” kata Pelaksana Tugas Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangan tertulis, Jumat (7/5).

Selain itu, Ali menyebut, KPK juga memeriksa Pegawai Negeri Sipil (Protokoler) bernama Derwansyah Merta Wijaya. Yusmada dan Darwansyah Merta Wijaya akan diperiksa untuk tersangka Maskur Husain.

Tim penyidik KPK juga mengagendakan pemeriksaan terhadap Wakil Ketua DPR, Azis Syamsuddin, Jumat (7/5). Azis akan diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan suap yang menyeret penyidik KPK, AKP Stepanus Robin Pattuju dan Wali Kota Tanjungbalai Sumatera Utara, M. Syahrial.

“Yang bersangkutan akan diperiksa untuk tersangka SRP [Stepanus Robin Pattuju],” ujar Plt. Juru Bicara Penindakan KPK, Ali Fikri saat dikonfirmasi.

Selain Azis, KPK juga memanggil empat saksi lainnya yakni ketua lingkungan Abdul Rahim Sirait alias Tajam dan PNS bernama Waris yang akan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Stepanus Robin.

Ihwal keterkaitan Azis dengan kasus ini, tim penyidik KPK sebelumnya sudah menggeledah sejumlah rumah dan ruang kerja Azis di DPR. KPK mengamankan barang bukti berupa dokumen diduga terkait perkara dalam upaya paksa tersebut.

Azis bersama dua orang lainnya juga telah masuk daftar cegah untuk bepergian ke luar negeri hingga 27 Oktober 2021.

Berdasarkan temuan awal KPK, Azis terseret dalam kasus dugaan korupsi ini lantaran menjembatani pertemuan antara Stepanus Robin dengan Syahrial di rumah dinasnya, Oktober 2020.

Dalam kasus ini, KPK menetapkan tiga orang tersangka yakni Stepanus Robin Pattuju, seorang pengacara bernama Maskur Husein, dan Wali Kota Tanjungbalai M Syahrial. Stepanus Robin merupakan penyidik KPK dari Polri yang diduga meminta uang Rp 1,5 miliar dari Wali Kota Tanjungbalai M Syahrial.

Pemberian uang itu dimaksudkan agar kasus yang dialami M Syahrial terkait penyidikan suap yang diusut KPK di Pemerintah Kota Tanjungbalai, Sumatera Utara dihentikan. Ketua KPK Firli Bahuri menyebut, Stepanus Robin dikenalkan kepada Wali Kota Tanjungbalai M Syahrial oleh Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin. Penyidik KPK bersama pengacara dan Wali Kota Tanjungbalai bertemu di rumah dinas Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin di wilayah Jakarta Selatan pada Oktober 2020.

“Dalam pertemuan tersebut, AZ (Azis Syamsuddin) memperkenalkan SRP (Stepanus Robin Patujju) dengan MS (M Syahrial) karena diduga MS (M Syahrial) memiliki permasalahan terkait penyelidikan dugaan korupsi di Pemerintah Kota Tanjungbalai yang sedang dilakukan KPK,” ucap Firli.

Pertemuan itu, kata Firli, dilakukan agar kasus yang dialami Wali Kota Tanjungbalai M Syahrial tidak naik ke tahap penyidikan. M Syahrial, menurut Firli, meminta agar Robin dapat membantu supaya permasalahan penyelidikan tersebut tidak ditindaklanjuti oleh KPK.

Setelah pertemuan itu, penyidik KPK Stepanus Robin Patujju mengenalkan M Syahrial kepada pengacara bernama Maskur Husain untuk membantu menyelesaikan masalahnya dengan membuat komitmen. “SRP (Stepanus Robin Patujju) bersama MH (Maskur Husain) sepakat untuk membuat komitmen dengan MS (M Syahrial) terkait penyelidikan dugaan korupsi di Pemerintah Kota Tanjungbalai untuk tidak ditindaklanjuti oleh KPK dengan menyiapkan uang sebesar Rp 1,5 miliar,” ucap Firli.

M Syahrial, kata Firli, setuju dan mentransfer uang sebanyak 59 kali melalui rekening Riefka Amalia yang merupakan teman Stepanus Robin. (kps/cnn)

Penertiban KJA di Danau Toba: Kapoldasu Saksikan 49 KJA Ditarik ke Darat

PENINJAUAN: Kapolda Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, saat meninjau penertiban Keramba Jaring Apung (KJA), di Kecamatan Baktiraja, Kabupaten Humbahas, Sumut, Kamis (6/5).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Kapolda Sumut), Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, bersama Pangdam I/BB Mayjen TNI Hassanuddin SIP, meninjau penertiban Keramba Jaring Apung (KJA), di Kecamatan Baktiraja Humbang Hasundutan (Humbahas), Kamis (6/5).

PENINJAUAN: Kapolda Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, saat meninjau penertiban Keramba Jaring Apung (KJA), di Kecamatan Baktiraja, Kabupaten Humbahas, Sumut, Kamis (6/5).

Sebanyak 49 unit keramba jaring apung ditarik ke daratan oleh petugas Pokja, disaksikan Kapolda Sumut dan rombongan. KJA tersebut milik 8 warga setempat, yakni Anton Simamora, Samsudin Silaban, Liharto Lumbantoruan, Jatortin Lumban Gaol, Plister Banjarnahor, Rollyana Siahaan, Ramses Simanullang, dan Kordis Nainggolan.

“Hari ini menjadi momentum penting, karena saya melihat kesadaran masyarakat untuk menata dan menyerahkan Keramba Jaring Apungnya. Artinya, masyarakat mendukung destinasi pariwisata superprioritas di kawasan Danau Toba,” kata Panca.

Kata dia, kawasan Danau Toba telah ditetapkan sebagai destinasi pariwisata superprioritas, yang sepatutnya didukung seluruh pihak terkait. “Saya berharap, penertiban seperti ini dapat diikuti daerah se kawasan Danau Toba. Mari jaga kualitas Danau Toba, untuk mewujudkan destinasi wisata superprioritas kawasan Danau Toba,” imbaunya.

Dalam kegiatan tersebut, Panca juga melakukan penyerahan kompensasi terhadap 8 warga pemilik keramba jaring apung. (mag-1)