25 C
Medan
Saturday, December 20, 2025
Home Blog Page 3620

Buka Forum Konsultasi Publik RKPD 2022 Dairi, Bupati: Mari Sebarkan Energi Positif

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu, membuka Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2022 di Aula Bappeda Kabupaten Dairi, Senin (1/2) lalu.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Dairi, Rahmatsyah Munthe mengatakan, dalam kesempatan itu, Eddy menjelaskan, kegiatan ini digelar untuk penyusunan RKPD 2022. Menurut Eddy, 2022 merupakan tahun ketiga bagi Pemkab Dairi dalam upaya merealisasikan pencapaian visi, yakni ‘Mewujudkan Dairi Unggul yang Mensejahterakan Masyarakat dalam Harmoni Keberagaman’.

“Penyusunan RKPD 2022 sangat strategis untuk menjaring aspirasi pemangku kepentingan pada tahap awal, dengan tujuan menghimpun aspirasi serta harapan terhadap prioritas dan sasaran pembangunan 2022 mendatang,” ungkap Eddy.

Lebih lanjut Eddy mengatakan, prioritas dan sasaran pembangunan 2022, harus mengacu pada sistem perencanaan pembangunan nasional. Menurutnya, dalam proses penyusunan RKPD 2022 ini, dia berharap semua pimpinan dan aparatur di setiap perangkat daerah, serta seluruh pemangku kepentingan, untuk berpikir terbuka, visioner, dan inovatif, dengan prinsip kerja kolektif serta kerja kolaboratif.

“Dokumen RKPD harus mampu mengintegrasikan pembangunan lintas sektoral. Sehingga diharapkan penyelenggaraan pembangunan di 2022 akan lebih terarah, terukur, dan akuntabel,” imbaunya.

Kegiatan itu, turut diikuti secara video conference oleh anggota DPRD Dairi Togar Pasaribu, Rukiatno Nainggolan, Hendra Tambunan, dan Alfriansyah Ujung. Secara tatap muka, diikuti Sekda Leonardus Sihotang, asisten dan staf ahli, Kepala Bappeda, pimpinan OPD, pimpinan instansi vertikal, pimpinan BUMD, camat, pemangku kepentingan pembangunan, serta para pelaku usaha. (rud/saz)

OPPO Academy, Teknologi 5G akan Menjadi Key Changer

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Teknologi 5G mulai terdengar kehadirannya di Indonesia. Berbagai pihak terkait seperti vendor jaringan, operator, regulator dan juga vendor smartphone sudah mulai mengambil ancang-ancang untuk siap menggelar layanan 5G di Indonesia. 

Acara OPPO 5G Academy.(ist)

Layanan berbasis teknologi 5G menjanjikan kecepatan akses internet yang semakin kencang dibandingkan teknologi sebelumnya, serta latency atau tingkat delay yang sangat kecil. Jika pada teknologi 4G kecepatan akses internet mencapai 100 Mbps, maka teknologi 5G mampu menyajikan kecepatan hingga 10 Gbps. 

Ini berarti kecepatan 5G mencapai seratus kali lebih cepat dari teknologi 4G. Sebagai gambaran, dengan kecepatan 5G tersebut, memungkinkan untuk mengunduh film dengan durasi 2 jam hanya membutuhkan waktu 3,6 detik.

Selain itu teknologi 5G juga menjanjikan tingkat latensi yang berkurang secara signifikan. Ini membuat berbagai layanan yang berjalan di teknologi 5G memiliki waktu loading yang lebih cepat, serta tingkat responsif yang meningkat jauh.

Dengan kemampuan 5G yang begitu andal tersebut, pertanyaannya layanan apa saja yang bisa dirasakan oleh pengguna dan apa saja keuntungannya ? Untuk menjawab pertanyaan tersebut dan berbagai pertanyaan lainnya, serta untuk memberikan edukasi kepada khalayak luas mengenai manfaat dan keuntungan teknologi 5G, OPPO bekerjasama dengan Forwat (Forum Wartawan Teknologi) menggelar acara OPPO 5G Academy yang dilakukan secara online melalui aplikasi Zoom, Kamis (4/2). 

Pada acara tersebut dihadirkan para pembicara antara lain Aryo Meidianto A-PR Manager OPPO Indonesia, Shannedy Ong-Country Director Qualcomm dan Sukaca Purwokardjono-Deputy CEO Mobility Smartfren Telecom. 

Memulai acara OPPO 5G Academy, Sukaca dari Smartfren menjelaskan mengenai persiapan layanan 5G di Indonesia. Dijelaskan bahwa pihak operator dalam hal ini Smartfen sudah melakukan ujicoba jaringan 5G di Indonesia. Dari hasil uji coba tersebut didapatkan hasil kecepatan akses yang luar biasa. 

“Teknologi 5G akan menjadi key changer. Kebutuhan layanan yang saat ini belum bisa dirasakan, dengan teknologi 5G akan memungkinkan. Dan juga layanan yang saat ini sudah ada akan dirasakan lebih memuaskan lagi” ujar Sukaca. 

Kemudian soal kesiapan operator untuk menggelar jaringan dan layanan 5G di Indonesia, Sukaca menambahkan bahwa Smartfren dari sisi teknis sudah mempersiapkan infrastruktur jaringan. Dan selanjutnya tinggal menunggu kepastian regulasi dari pemerintah soal spektrum untuk jaringan 5G.

Senada dengan Smartfren, OPPO Indonesia yang diwakili oleh Aryo Meidianto juga menegaskan kesiapannya terhadap layanan 5G. Aryo menjelaskan dari 2015 OPPO sudah mulai membuat standarisasi perangkat 5G. Kemudian dilanjutkan dengan melakukan pengujian akses 5G pada perangkat OPPO pada 2018. Dan pada 2019 OPPO sudah meluncurkan perangkat OPPO Reno5 5G dan sudah komersial di Eropa. 

“Untuk di Indonesia, pada 2019 OPPO sudah bekerjasama dengan operator sudah melakukan ujicoba contoh pengimplementasian 5G di Batam. Dan pada awal 2021, OPPO sudah meluncurkan OPPO Reno5 5G di Indonesia sebagai perangkat pembuka” jelas Aryo. 

Sedangkan Shannedy Ong yang mewakili Qualcomm menjelaskan bahwa kesiapan Qualcomm setahun lebih awal dari komersialisasi 5G pertama kali secara global pada 2019.  Shannedy menambahkan antusiasme terhadap kehadiran 5G jauh lebih tinggi dibandingkan 4G. 

“Lebih dari 20 operator dan 20 OEM yang sudah siap untuk menggelar layanan 5G. Dibandingkan dengan awal komersialisasi teknologi 4G yang pada 2010 saat itu baru ada 2 operator dan 2 OEM yang sudah siap. Ini berarti tingkat antusiasme 5G lebih tinggi 10 kali kali lipat.” ujar Shannedy.(rel)

2.200 Vial Vaksin Covid-19 Tiba di Batubara

KONFERENSI PERS: Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Batubara dr Denny Syaputra, menyampaikan keterangan pada sesi konferensi pers, Rabu (3/2).MUKHLIS ACI/SUMUT POS.

BATUBARA, SUMUTPOS.CO – Sebanyak 2.200 vial jenis vaksin coronavac (sinovac) atau vaksin Covid-19, tiba di Kabupaten Batubara, Rabu (3/2) sekira pukul 11.40 WIB. Vaksin ini langsung diamankan di satu gudang instalasi farmasi Dinas Kesehatan Kabupaten Batubara, Jalan Perintis Kemerdekaan Lima Puluh, Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Batubara.

KONFERENSI PERS: Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Batubara dr Denny Syaputra, menyampaikan keterangan pada sesi konferensi pers, Rabu (3/2).MUKHLIS ACI/SUMUT POS.

Penjemputan vaksin ini dipimpin langsung Sekretaris Dinas Kesehatan Batubara, dr Denny Syahputra, dari gudang vaksin Dinas Kesehatan Provinsi Sumut di Kota Medan, pada pukul 08.30 WIB, didampingi Kabid Penanggulan Penanganan Penyakit, Muhammad Faisal Sitorus, serta Kasi Surveilance dan Imunisasi, Faisal Chairy.

“Saat penjemputan vaksin, kami mendapat pengawalan dari personel Polres Batubara, melalui Kasat Sabhara AKP DP Sinaga, KBO Lantas Polres Batubara Iptu JA Manurung, KBO Intel Polres Batubara Ipda Robinson Simajuntak, serta 8 personel Polres Batubara,” ungkap Denny di Gedung Instalasi Farmasi Dinas Kesehatan Kabupaten Batubara, yang jadi tempat penyimpanan vaksin tersebut.

Denny juga mengatakan, adapun jumlah vaksin yang diterima, satu box vaksin sinovac sebanyak 2.200 vial, alkohol swab sebanyak 21 box dengan total 4.200 pieces, alkohol swab sebanyak satu box dengan total 100 pieces, satu box alat suntik vaksin (ADS 0,5 mililiter) sebanyak 2.500 pieces, safety box sebanyak 25 pieces.

Denny menjelaskan, vaksin yang masuk sebanyak 2.200 vial, kuotanya untuk tenaga kesehatan sebanyak 1.100 orang, dengan 2 kali penyuntikan. Tahap pertama dimulai pada 5-6 Februari, dan tahap kedua pada 18 Februari 2021.

“Vaksin ini akan didistribusikan ke 15 Puskesmas setempat, yang dijadwalkan pada Kamis (4/2). Dan di hari itu, launching vaksinasi akan dilaksanakan di Aula Rumah Dinas Bupati Batubara, Komplek Perumahan Inalum Tanjung Gading,” bebernya.

Lebih lanjut Denny menuturkan, adapun daftar Forkopimda dan tokoh masyarakat untuk melaunching vaksin pada hari ini (4/2), yakni Bupati Batubara Zahir, Wakil Bupati Oky Iqbal Frima, Ketua DPRD Batubara M Syafi’i, Kajari Batubara Mulyadi Sajaen, Kepala Dinas Kesehatan Batubara Wahid Khusyairi. Kemudian Wakapolres Batubara Kompol Rudi, Sekretaris MUI Batubara Huzaifah, Ketua Badan Koordinasi Antar Gereja (BKAG) Batubara Batara Silalahi, Ketua IDI Batubara dr Dewi Chailaty, dan Ketua PPNI Batubara Musliardi. (mag-14/saz)

Sampaikan Terimakasih dari Megawati, PDI Perjuangan Silaturrahim ke PGI Sumut

MEDAN, SUMUTPOS.CO- DPD PDI Perjuangan Sumut bersilaturrahim ke Kantor PGI Wilayah Sumut, Jalan Selamat Ketaren No 36 Medan untuk menyampaikan terimakasih atas doa yang dibacakan oleh Ketua Umum PGI Bishop Darwis Manurung STh MPsi saat HUT ke-74 tahun Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Hj Megawati Soekarnoputri, Kamis (4/2/2021).

“Kehadiran kami atas nama PDI Perjuangan ini untuk terus merajut silaturrahim juga kenyampaikan salam hangat dan terimakasih dari Ibu Ketua Umum atas kesediaan Pak Bishop membacakan doa di HUT ke-74 tahun ibu Ketua Umum pada 23 Januari lalu,” kata Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut Sarma Hutajulu SH.

Kehadiran pengurus DPD Perjuangan yang diwakili Sarma Hutajulu, Meinarty Bangun, Aswan Jaya, dan Ketua Baguna DPD Partai Baskami Ginting disambut hangat oleh beberapa pimpinan MPH  PGI Wilayah Sumut. “Kami bangga dan hormat kepada PDI Perjuangan yang konsisten berpolitik di jalur demokrasi yang mengedepankan konsep pluralisme dan toleransi dalam bingkai nasionalisme, karena hal itu sangat dibutuhkan untuk tetap menjaga NKRI dan Pancasila,” ungkap Ketum MPH PGI Wilayah Sumut Bishop, Darwis Manurung.

Saat menerima rombongan DPD PDI Perjuangan Sumut MPH PGI Wilayah Sumut Bishop Darwis Manurung STh MPsi didampingi Pdt Hotman Hutasoit MTh selaku Sekretaris Umum, Pdt Bima Gustav Saragih sebagai Wakil Sekum dan Bendahara PGI Sumut St Reinward Sirait SE SH MH. Dalam kesempatan silaturahhim ini, Baskami Ginting yang juga Ketua DPRD Sumut menyampaikan harapannya bahwa pengurus PGI Wilayah Sumut untuk terus mendukung dan memberikan masukan kepada DPRD Sumut agar terus bisa bekerja melayani aspirasi rakyat demi kemajuan dan pembangunan di Sumut.

Usai silaturrahim, Baskami Ginting atas nama Ketua DPRD Sumut memberikan bantuan 10.000 masker untuk dibagikan kepada jemaah PGI terkhusus di Kota Medan. (adz)

PGN Perkenalkan Layanan Digitalisasi Gas Bumi Rumah Tangga

JAKARTA, SUMUTPOS.CO- PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) sebagai Subholding Gas dan bagian dari Holding Migas Pertamina (Persero), terus mengupayakan penyaluran gas bumi yang efisien, aman, dan ramah lingkungan. PGN menginisiasi terobosan baru dalam upaya memperluas pemanfaatan gas bumi rumah tangga dengan tambahan layanan digitalisasi data dan smart meter (monitoring pemakaian gas dan status jaringan) bagi pelanggan sektor rumah tangga dan pelanggan kecil (GasKita).

Layanan tambahan ini juga dalam rangka mendukung implementasi PP No.18 tahun 2020 dan Program Sapta PGN “PGN Sayang Ibu”, di mana PGN menargetkan 4 juta SR di tahun 2024 dengan investasi mandiri.

Direktur Komersial PGN, Faris Azis mengungkapkan bahwa pada program baru ini, PGN akan mengoptimalkan infrastruktur jaringan backbone Fiber Optic 160 Gbps untuk menunjang digitalisasi layanan gas. Digitalisasi yang sudah berkembang pesat dalam kehidupan sehari-hari masyarakat mendorong PGN untuk menginisasi program jargas dengan layanan tambahan data dan smart meter.

Pelanggan juga akan semakin memudahkan PGN dalam pencatatan pemakaian gas per bulan. Secara otomatis, pemakaian gas akan terhitung secara akurat dan realtime melalui smart meter yang menggunakan jaringan telekomunikasi handal. Metode tersebut juga dapat meminimalkan kontak fisik di masa pandemi.

Pemasangan jaringan pipa sudah sesuai dengan standar dan dilakukan oleh entitas yang bersertifikasi. Demi kenyamanan pengguna, dilakukan pemeliharaan jaringan secara rutin dan dilengkapi dengan peralatan safety seperti gas alarm system. PGN juga memberikan perlindungan apabila terjadi kebakaran jaringan pipa gas rumah tangga, serta kartu pelanggan untuk mempermudah komunikasi antara pelanggan dengan petugas PGN mengenai gas bumi.

“Selain lebih ekonomis, gas bumi juga lebih aman. Apabila terjadi kebocoran pada pipa jargas, tidak akan menimbulkan ledakan, tetapi hanya akan memunculkan nyala api dan bisa ditangani dengan mudah,” jelas Faris.

Lebih lanjut, gas bumi untuk rumah tangga memiliki tekanan id bawah 100 milibar. Secara teknis, masuk ke dalam kategori gas bertekanan rendah. Massa jenis gas bumi juga lebih ringan daripada. Apabila terjadi kebocoran, langkah pertama yang dilakukan adalah menutup keran gas. Lalu membuka jendela atau ventilasi, supaya gas segera menguap di udara terbuka.

Faris menegaskan, nilai lebih gas bumi yaitu lebih ekonomis dan jaminan ketersediaan gas yang dapat mengalir 24 jam. Saat libur panjang atau hari raya, pelanggan juga tidak perlu khawatir kehabisan gas karena gas bumi PGN tetap mengalir normal.

“Pembayaran pemakaian jargas dapat dilakukan secara online seperti melalui Tokopedia, Gopay, dan link aja. Selain itu, informasi pemakaian gas dapat dilihat melalui aplikasi PGN Mobile,” ujar Faris.

Pada tahun 2021, layanan ini akan diperkenalkan oleh PGN dan ditargetkan dapat menambah pelanggan sebanyak 50.000 SR dengan investasi mandiri PGN. Target ini dalam upaya memperluas pengguna jargas rumah tangga. Di sisi lain Pemerintah juga menargetkan membangun Jargas dengan dana APBN sekitar 130.000 SR dan sekitar 50.000 SR dengan dana KPBU.

PGN berkomitmen untuk terus mengembangkan pemanfaatan gas bumi di sektor rumah tangga agar manfaatnya bisa dirasakan secara nyata dan target 4 juta SR di tahun 2024 dapat tercapai. Seiring dengan perkembangan teknologi dan pertumbuhan pelanggan di berbagai wilayah, terobosan baru juga terus digerakkan agar dapat menciptakan kemudahan dan kenyamanan pelanggan PGN dalam menggunakan gas bumi. (rel/ram)

Anggota DPR RI Kunker ke Sumut, Ijeck Kenalkan Aek Nauli, Ada Wisata Gajah & Peternakan Lebah

MENIKMATI ALAM: Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah ajak sejumlah pimpinan dan anggota DPR RI menikmati wisata alam Aek Nauli, Simalungun, Selasa (2/2).

SIMALUNGUN, SUMUTPOS.CO – Dalam kunjungan kerja sejumlah anggota DPR RI di Sumut, Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah turut mengajak mereka untuk melihat langsung wisata alam di Aek Nauli, Kabupaten Simalungun.

MENIKMATI ALAM: Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah ajak sejumlah pimpinan dan anggota DPR RI menikmati wisata alam Aek Nauli, Simalungun, Selasa (2/2).

Menurut Ijeck, sapaan karib Musa Rajeksha, belum banyak diketahui wisatawan tentang potensi alam yang luar biasa di Aek Nauli. Bahkan fasilitas seperti penginapan, cukup lengkap telah tersedia di sana.

“Di sini ada wisata gajah, ada air terjun, ada tracking pendakian, bahkan ada peternakan lebah. Ini masih belum banyak diketahui orang, padahal potensinya luar biasa,” ungkap Ijeck, Selasa (2/2).

Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin, Ketua Komisi I Mutya Hafid, Anggota DPR RI Sari Yuliati dan Nurul Qomaril Arifin, yang ikut dalam kunjungan tersebut, juga terlihat asyik berinteraksi dan memberi makan gajah, serta memanen madu di peternakan lebah yang ada di Aek Nauli. Mereka pun tampak gembira dan antusias menikmati keindahan alam di Aek Nauli.

Lebih lanjut Ijeck mengatakan, sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia, terkhusus Sumut, perekonomian daerah ini ikut terganggu. Jumlah wisatawan yang berkunjung menurun drastis. Untuk itu, diharapkan ke depannya banyak kegiatan yang dilakukan instansi pemerintah maupun stakeholder terkait, melakukan pertemuan dan rapat di kawasan pariwisata dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes).

“Kami berharap peningkatan ekonomi di semua daerah terjadi di tengah pandemi Covid-19 yang melanda Sumut. Untuk itu, kami dorong instansi pemerintah dan swasta memperbanyak kegiatan di kawasan Danau Toba, satu di antaranya wisata alam di Aek Nauli, tentunya dengan tetap menerapkan prokes secara ketat,” jelas Ijeck.

Pemprov Sumut, lanjut Ijeck, juga bakal memberikan pembekalan kepada para pelaku wisata, mulai dari pelatihan hingga promosi, sehingga perputaran ekonomi di sekitar tempat wisata kembali normal.

“Apalagi wisata alam Aek Nauli ini di bawah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Kami yakin, wisata ini menjadi wisata yang wajib dikunjungi sebelum ke Danau Toba,” katanya.

Azis Syamsuddin dalam kesempatan itu, mengajak wisatawan, baik lokal maupun internasional, untuk menikmati wisata alam Aek Nauli dan Danau Toba, yang sangat indah dan asri. (prn/saz)

Kepulauan Nias Terima Vaksin Covid-19, 3 Daerah Dapat Total 8.160 Vial

TERIMA: Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Nias Martin Luther Harefa, Kepala Dinas Kesehatan Kabuapten Nias Selatan Heni Kurniawan Duha, dan Kepala Dinas Kesehatan Kota Gunungsitoli Wilser J Napitupulu, saat menerima vaksin Covid-19 di Bandar Udara Binaka Gunungsitoli.ADIELI LAOLI/SUMUT POS.

GUNUNGSITOLI, SUMUTPOS.CO – Vaksin Covid-19 untuk wilayah Kepulauan Nias tiba di Bandar Udara Binaka Gunungsitoli, menggunakan Pesawat Garuda, Selasa (2/2), sekira pukul 10.00 WIB. Adapun daerah yang menerima vaksin pengiriman tahap pertama ini, yakni Kabupaten Nias, Nias Selatan, dan Kota Gunungsitoli, dengan total 8.160 vial vaksin.

TERIMA: Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Nias Martin Luther Harefa, Kepala Dinas Kesehatan Kabuapten Nias Selatan Heni Kurniawan Duha, dan Kepala Dinas Kesehatan Kota Gunungsitoli Wilser J Napitupulu, saat menerima vaksin Covid-19 di Bandar Udara Binaka Gunungsitoli.ADIELI LAOLI/SUMUT POS.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Nias, Martin Luther Harefa mengungkapkan, total vaksin yang sudah diterima pihaknya ada sebanyak 2.600 vial. Jumlah tersebut akan diberikan kepada 1.300 orang.

“Untuk pengiriman tahap pertama sudah kami terima dari Dinas Kesehatan Sumut sebanyak 2.600 vial. Sekarang vaksinnya kami simpan di gudang penyimpanan Dinas Kesehatan Nias,” ungkap Martin.

Martin juga menjelaskan, untuk tahap awal ada 10 orang pejabat publik di Kabupaten Nias yang akan divaksinas. Untuk tahap selanjutnya, yang akan divaksin adalah tenaga kesehatan. Sementara untuk tempat pelaksanaan vaksinasi, sudah disiapkan di 10 lokasi, yakni RSUD dr Thomsen, dan sisanya di sejumlah Puskesmas.

“Pelaksanaan vaksin ini dilakukan sebanyak 2 kali pada setiap orang, dalam tempo 14 hari. Artinya satu orang memerlukan 2 vial,” bebernya.

“Kalau nama pejabat yang akan divaksin, belum bisa saya pastikan, karena masih akan digelar rapat. Yang pasti minggu depan vaksinasi tahap awal akan dilaksanakan,” imbuh Martin.

Menurut Martin, ada beberapa kategori yang tidak bisa diberikan vaksin, yakni ibu hamil, ibu baru melahirkan, dan ibu menyusui. Kemudian yang memiliki penyakit kronis, seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit kronis lainnya.

Hal sama juga disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota Gunungsitoli, Wilser J Napitupulu. Dia menjelaskan, total vaksin yang telah diterima pihaknya ada sebanyak 1.560 vial.

“Kami di Gunungsitoli sudah menerima vaksin Covid-19 sebanyak 1.560 vial. Vaksinasi tahap pertama akan dilaksanakan minggu depan, tepatnya pada 9 Februari mendatang. Tahap awal ini sasarannya tenaga kesehatan,” bebernya.

Terpisah, Ketua Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Nias Selatan, Ikhtiar Duha menyebutkan, total vaksin sinovac yang sudah diterima pihaknya, berjumlah 4.000 vial.

“Tahap awal, minggu kedua bulan ini, akan dilaksanakan vaksinasi kepada 10 orang, khusus pejabat Forkopimda Nias Selatan,” pungkas Ikhtiar, yang merupakan Sekda Kabupaten Nias Selatan. (adl/saz)

Mulai Dicanangkan di Dairi, Bupati Ajak Dukung Vaksinasi Covid-19

SUNTIK: Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu (2 kiri) didampingi Kadis Kesehatan dr Ruspal Simarmata, saksikan Wakil Bupati Dairi Jimmy Andrea Lukita Sihombing, saat disuntik vaksin di Gedung Balai Budaya Sidikalang, Rabu (3/2).RUDY SITANGGANG/SUMUT POS.

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Pemkab Dairi melaksanakan pencanangan vaksinasi Covid-19. Pencanangan vaksin sinovac ini, dibuka langsung Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu di Gedung Balai Budaya Sidikalang, Rabu (3/2). Dalam kesempatan itu, Eddy mengimbau semua pihak untuk ikut mendukung vaksinasi Covid-19, demi memutus mata rantai penyebaran virus corona tersebut.

SUNTIK: Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu (2 kiri) didampingi Kadis Kesehatan dr Ruspal Simarmata, saksikan Wakil Bupati Dairi Jimmy Andrea Lukita Sihombing, saat disuntik vaksin di Gedung Balai Budaya Sidikalang, Rabu (3/2).RUDY SITANGGANG/SUMUT POS.

Vaksinasi perdana ini diikuti Wakil Bupati Dairi Jimmy Andrea Lukita Sihombing, Sekda Leonardus Sihotang, Wakapolres Kompol David Silalahi, Dandim 0206 Letkol Arh Adietya Yuni Nurtono, Wakil Ketua DPRD Halvensius Tondang, Romo Kartolo Malau, dan Kepala Desa Belang Malum, Sehat Hutauruk.

Sementara Eddy sendiri, tidak ikut divaksin, karena usianya sudah mencapai 61 tahun. Dia menegaskan, vaksin sinovac sudah disetujui Badan POM dan MUI. Vaksin Covid-19 aman dan halal.

“Vaksinasi bertujuan mencukupi kekebalan kelompok untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona. Melalui vaksinasi ini, diharapkan membuat kita kembali ke kehidupan normal. Mari dukung vaksinasi Covid-19 ini dengan ikut divaksin,” ungkap Eddy.

Eddy mengatakan, untuk tahap pertama akan diprioritaskan bagi tenaga kesehatan. Mulai hari ini (4/2), tenaga kesehatan sudah mengikuti vaksinasi. Selanjutnya, bagi pelayan publik yang banyak berhubungan dengan masyarakat, seperti TNI-Polri, dan lainnya.

Sementara bagi masyarakat, akan dilakukan vaksinasi setelah tenaga kesehatan dan TNI-Polri. Penyuntikan vaksin sinovac akan dilakukan 2 kali. Eddy menyampaikan, sebelum pencanangan vaksinasi ini, dia bersama Kepala Dinas Kesehatan dr Ruspal Simarmata, sudah mengecek ke lapangan, bagaimana kesiapan fasilitas, yakni Puskesmas, untuk pelaksanaan sekaligus penyimpanan vaksin dimaksud.

“Saya sudah melakukan pemeriksaan secara acak. Penyimpanan vaksin ini, dijamin aman. Begitu juga dengan tenaga kesehatan yang akan melakukan penyuntikan vaksin sudah siap,” bebernya.

Dalam kesempatan itu, Eddy menginstruksikan Kepala Dinas Kesehatan agar berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi Sumut. Menurutnya, suntikan vaksin tahap kedua ditargetkan dilaksanakan awal Maret 2021 mendatang. Eddy menjelaskan, kuota vaksin sinovac diterima Pemkab Dairi sebanyak 2.360 vial.

“Saya berharap tenaga kesehatan bekerja dengan baik. Silakan, Dinas Kesehatan buat laporan ke provinsi dan pusat, untuk melaporkan kesiapsiagaan kita dalam melakukan vaksinasi Covid-19,” jelasnya.

Dia juga mengatakan, vaksinasi bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tapi juga tanggung jawab semua pihak.

“Meskipun sudah divaksin, jangan mengendorkan pengetatan protokol kesehatan, yakni menerapkan 5M, yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, serta membatasi mobilisasi dan interaksi,” imbau Eddy. (rud/saz)

Labuhanbatu Terima 5.080 Dosis Vaksin Covid

TANDATANGANI: Sekdakab Labuhanbatu, Muhammad Yusuf Siagian menandatangani berita acara serah terima vaksin Covid-19 dari Dinas Kesehatan provinsi Sumatera Utara. fajar/sumut pos.

LABUHANBATU, SUMUTPOS.CO – Sebanyak 5.080 dosis vaksin Covid-19 tiba di Kabupaten Labuhanbatu dengan pengawalan ketat personel Polres Labuhan, Rabu (3/2).

TANDATANGANI: Sekdakab Labuhanbatu, Muhammad Yusuf Siagian menandatangani berita acara serah terima vaksin Covid-19 dari Dinas Kesehatan provinsi Sumatera Utara. fajar/sumut pos.

Kedatangan vaksin dari Dinas Kesehatan Propsu tersebut, langsung diterima oleh Sekda Kabupaten Labuhanbatu, Muhammad Yusuf Siagian.

Selanjutnya, vaksin disimpan dan dalam pengawasan Kasi inpeksi BPOM Provsu, Dormauli Manurung.”Insyha Allah, pada tanggal 8 Februari sudah lakukan penyuntikan kepada warga sipil,” tegas Sekda.

Tim penjemput vaksin Covid-19 terdiri dari 44 0rang, di antaranya 4 orang dari TNI, Polri 8 orang, Dishub 4 orang, Dinkes 10 orang, Pol PP 4 orang, Inspektorat 2 orang, Diskominfo 3 orang, RSUD 2 orang , BPBD 4 orang, dan pemda 3 orang. (fdh)

Cegah Covid-19, Polres Labuhanbatu Disemprot Disinfektan

PENYEMPROTAN: Personel Polres Labuhanbatu melakukan penyemprotan cairan disinfektan di seluruh ruangan pelayanan.fajar/SUMUTPOS.

LABUHANBATU, SUMUTPOS.CO – Serangkaian upaya pencegahaan penanganan penyebaran Covid-19, Polres Labuhanbatu melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh ruangan, Rabu (3/2).

PENYEMPROTAN: Personel Polres Labuhanbatu melakukan penyemprotan cairan disinfektan di seluruh ruangan pelayanan.fajar/SUMUTPOS.

“Upaya pencegahan yang sudah kami lakukan dengan penyemprotan cairan disinfektan secara berkala,”ujar Kasat Sabhara, AKP Amdi Karna.

Selain itu, kata AKP Amdi, Polres Labuhanbatu juga selalu melakukan sosialisasi dan edukasi tentang protokol kesehatan (Prokes) kepada masyarakat.

Dijelaskannya, penyemprotan cairan disinfektan untuk mencegah terjadinya penyebaran Covid-19, sehingga personel Polres Labuhanbatu bisa bekerja dengan tenang dan nyaman.

Amatan di Mapolres Labuhanbatu, penyemprotan disinfektan dilakukan di beberapa ruangan seperti ruangan pelayanan SKCK, KSPK, sidik jari, ruangan video conference, musala, aula Bhayangkari dan seputaran Polres. (fdh/han)