27 C
Medan
Friday, October 11, 2024
spot_img

STIKes Mitra Husada Medan Gelar Pengabdian Masyarakat Cegah HIV/AIDS

SEKOLAH Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Mitra Husada Medan berkolaborasi dengan Yayasan Roasro dalam upaya pencegahan HIV/AIDS di Medan Johor. Yayasan Roasro ini telah menjalin Memorandum of Understanding (MoU) Nomor : 207/STIkes-MHM/I/II/2021 dan Nomor : 358/Yay.Roasro/II.2021.

Tim Pengabdian Masyarakat Prodi Kebidanan Program Sarjana STIKes Mitra Husada Medan dipimpin Ester Simanullang STrKeb Bd MKes PhD. Sedangkan anggota tim yakni Dr Herna Rinayanti Manurung Bd MKes, Dr Rosmani Sinaga MM dan Febriana Sari SST MKeb.

Dua mahasiswa semester V Prodi Kebidanan Program Sarjana STIKes Mitra Husada Medan Priska Estika Sianipar dan Eva Ulina Lompota Pinem juga ikut dalam kegiatan pengabdian masyarakat tersebut.

Pengabdian masyarakat yang memenangkan dana hibah Kemendikbudristek tahun anggaran 2024 diadakan Juli hingga Desember 2024. Kegiatan diawali dengan sosialisasi peduli HIV/AIDS.

Sejak lama, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia melaksanakan program pencegahan. HIV/AIDS mayoritas karena faktor tidak setia pada pasangan hidup. Tidak setia pada pasangan hidup juga dapat menyebabkan kejadian seperti ca serviks, PMS serta keluhan pada alat genetalia baik pada pria dan wanita.

HIV/AIDS bisa menyebar ke semua kalangan. Mulai dari anak-anak, remaja, dewasa dan pasangan usia subur. Bahkan HIV/AIDS bisa mengenai pada kandungan ibu selama kehamilan.

Tim pengabdian masyarakat fokus dalam pencegahan HIV AIDS. Seluruh responden pengabdian masyarakat sangat antusias dalam kegiatan pengabdian tersebut.

Bu Daniel, responden bersyukur bisa ikut kegiatan sehingga tahu tentang kesehatan wanita mencegah HIV/AIDS. Novena sebagai responden juga menyatakan bahwa kegiatan ini bermanfaat menambah pengetahuan untuk pencegahan dan antisipasi HIV/AIDS.

Hasil pengabdian masyarakat ini adalah turunan dari penelitian dosen STIKes Mitra Husada Medan yang selalu mengukir dan mengasah pengetahuan dalam menurunkan angka kesakitan dan kematian. Ketua PKM mengucapkan terima kasih kepada Kemdikbudristek, LLDikti Wilayah I, STIKes Mitra Husada Medan dan Yayasan Roasro yang telah mendukung pengabdian masyarakat.

STIKes Mitra Husada Medan merupakan penyelenggara pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang unggul dalam bidang kesehatan dengan service excellent. STIKes ini memiliki profil sebagai care provider (pemberi asuhan), community leader (penggerak masyarakat), communicator (komunikator), decision maker (pengambil keputusan), manager (pengelola), entrepreneur (kewirausahaan) dan researcher (peneliti). (dmp)

SEKOLAH Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Mitra Husada Medan berkolaborasi dengan Yayasan Roasro dalam upaya pencegahan HIV/AIDS di Medan Johor. Yayasan Roasro ini telah menjalin Memorandum of Understanding (MoU) Nomor : 207/STIkes-MHM/I/II/2021 dan Nomor : 358/Yay.Roasro/II.2021.

Tim Pengabdian Masyarakat Prodi Kebidanan Program Sarjana STIKes Mitra Husada Medan dipimpin Ester Simanullang STrKeb Bd MKes PhD. Sedangkan anggota tim yakni Dr Herna Rinayanti Manurung Bd MKes, Dr Rosmani Sinaga MM dan Febriana Sari SST MKeb.

Dua mahasiswa semester V Prodi Kebidanan Program Sarjana STIKes Mitra Husada Medan Priska Estika Sianipar dan Eva Ulina Lompota Pinem juga ikut dalam kegiatan pengabdian masyarakat tersebut.

Pengabdian masyarakat yang memenangkan dana hibah Kemendikbudristek tahun anggaran 2024 diadakan Juli hingga Desember 2024. Kegiatan diawali dengan sosialisasi peduli HIV/AIDS.

Sejak lama, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia melaksanakan program pencegahan. HIV/AIDS mayoritas karena faktor tidak setia pada pasangan hidup. Tidak setia pada pasangan hidup juga dapat menyebabkan kejadian seperti ca serviks, PMS serta keluhan pada alat genetalia baik pada pria dan wanita.

HIV/AIDS bisa menyebar ke semua kalangan. Mulai dari anak-anak, remaja, dewasa dan pasangan usia subur. Bahkan HIV/AIDS bisa mengenai pada kandungan ibu selama kehamilan.

Tim pengabdian masyarakat fokus dalam pencegahan HIV AIDS. Seluruh responden pengabdian masyarakat sangat antusias dalam kegiatan pengabdian tersebut.

Bu Daniel, responden bersyukur bisa ikut kegiatan sehingga tahu tentang kesehatan wanita mencegah HIV/AIDS. Novena sebagai responden juga menyatakan bahwa kegiatan ini bermanfaat menambah pengetahuan untuk pencegahan dan antisipasi HIV/AIDS.

Hasil pengabdian masyarakat ini adalah turunan dari penelitian dosen STIKes Mitra Husada Medan yang selalu mengukir dan mengasah pengetahuan dalam menurunkan angka kesakitan dan kematian. Ketua PKM mengucapkan terima kasih kepada Kemdikbudristek, LLDikti Wilayah I, STIKes Mitra Husada Medan dan Yayasan Roasro yang telah mendukung pengabdian masyarakat.

STIKes Mitra Husada Medan merupakan penyelenggara pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang unggul dalam bidang kesehatan dengan service excellent. STIKes ini memiliki profil sebagai care provider (pemberi asuhan), community leader (penggerak masyarakat), communicator (komunikator), decision maker (pengambil keputusan), manager (pengelola), entrepreneur (kewirausahaan) dan researcher (peneliti). (dmp)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/