MEDAN- Fakultas Matematika dan IPA Uninversitas Sumatera Utara (FMIPA USU) bekerjasama dengan Kepala Balai Diklat Metrologi Bandung menyelenggarakan Seminar Nasional Sumut-Aceh di Ruang Rapat Senat Akademik Lantai III USU, Jumat (15/6).
Acara ini juga merupakan bagian dari upaya perkenalan metrologi kepada sejumlah kepala daerah di Sumut. Acara itu bertemakan Metrologi dan Instrumentasi Nasional dalam Meningkatkan Daya Saing Usaha.
Kepala Prodi D3 Metrologi dan Instrumentasi FMIPA USU, Dr Diana Barus MSc, saat menyampaikan sambutan pada acara seminar nasional Metrologi dan Instrumentasi Sumut-Aceh mengatakan kegiatan ini dilaksanakan sebagai langkah memperkenalkan metrologi melalui pengembangan UPTD di daerah dalam upaya peningkatan kulitas mutu. Hal ini juga sekaligus mendukung penigkatan daya saing dunia usaha secara lokal, nasional dan internasional.
Kegiatan ini juga dilaksanakan seirng dengan sub tema kegiatan yakni Pengembangan Laboratorium Metrologi dan kualitas SDM Kemetrologian. “Maka kita juga mendorong pengusulan pembangunan UPTD di Kabupaten Kota, untuk mempercepat pengembangan secara global. Kegiatan ini juga, dilaksanakan sekaligus memeriahkan acara dies natalis ke-60 kampus USU,” ucapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Pembantu Rektor I USU Prof Ir Zulkifli Nasution menilai pentingnya pengembangan SDM yang yang menguasai metrologi.
“Semakin curang dan tidak jujurnya suatu bangsa, maka sangat diperlukan SDM yang bisa menguasai metrologi,” ujarnya.
Seminar tersebut, diisi oleh tiga pemateri yakni Kapusdiklat-Karopeggan Kementerian Perdagangan RI, Dr Arief Adang MSc dengan tema pengembangan Laboratorium Metrologi Legal dan Kualitas SDM Kemetrologian, Direktur Metrologi-Kasubdit UTTP dan Standard Ukuran (USU) Kementrian Perdagangan RI, Usman dengan tema pembentukan UPTD Metrologi Legal pada era otonomi daerah.
Dan Kepala Balai Diklat Metrologi, Bandung, Kementrian Perdagangan RI, Wahyu Hidayat, dengan tema materi Program D3 Metrologi dan Instrumentasi Terobosan Guna Memneuhi Kebutuhan SDM Metrologi. (uma)