Ketua DPRD Provinsi Sumatera Utara, Baskami Ginting, mengaku terus berupaya dalam memperjuangkan pengadaan penerangan dan pembangunan jembatan di jalan alternatif Medan - Berastagi via Kutalimbaru agar dapat segera digunakan masyarakat luas, khususnya warga Sumatera Utara.
Ketua DPRD Sumut, Baskami Ginting meminta masyarakat Sumatera Utara untuk bersabar dalam memantikan rampungnya ruas alternatif Medan-Berastagi via Kutalimbaru.
Bupati Karo Cory Sriwaty Sebayang, mengunjungi sekaligus berdialog dengan warga Dusun Sumbaikan, Desa Sukamakmur, Kabupaten Deliserdang, belum lama ini. Dialog tersebut, membahas tentang pembukaan akses jalan alternatif Medan-Berastagi yang dibangun menggunakan APBD Provinsi Sumatera Utara (Sumut) secara multiyears.
Jelang berakhir masa jabatannya, Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi menyempatkan diri untuk meninjau Jalan alternatif Medan - Berastagi, Minggu (3/9/2023) kemarin. Peninjauan tersebut untuk memastikan jalan tersebut, dikerjakan dengan baik.
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi meninjau perkembangan pembangunan jalan alternatif Medan-Berastagi via Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deliserdang, Selasa (11/4) lalu. Edy pun menjajal langsung pembangunan infrastruktur tersebut.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara dan DPRD Sumut kompak meminta kepada PT PLN (Persero), untuk bekerja sama dalam menyukseskan pembangunan jalan alternatif Medan-Berastagi, yang di tengah dilakukan pengerjaan.
Pembangunan jalan Medan-Berastagi tengah dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara, melalui Dinas Bina Marga dan Bina Kontruksi (BMBK) Sumut. Memberikan dampak pertumbuhan ekonomi dalam sektor pertanian dan perkebunan dirasakan masyarakat sekitar jalan alternatif tersebut.
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya Bakar mengizinkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara menggunakan kawasan hutan Tahura untuk pembangunan jalan alternatif Medan-Berastagi.
Proses pembangunan jalan alternatif Medan-Berastagi tengah dilakukan PT Waskita Karya bersama KSO dengan panjang sekitar 55,87 kilometer, realisasi penyelesaian pengerjaan jalan tersebut ditargetkan pada tahun 2023 mendatang.
Pengerjaan jalan alternatif Medan-Berastagi akan dimulai tahun ini. Jalan alternatif tersebut nantinya akan dibangun di kawasan Tamah Hutan Rakyat (Tahura) sepanjang 12,67 kilometer. Hal ini dikatakan Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi.