SUMUTPOS.CO – Seorang ibu di Inggris saat ini galau dalam memberikan ASI kepada bayinya. Chloe Pullen pantas merasa khawatir karena putrinya bernama Rose Esme terlahir dengan memiliki dua gigi bawah. Keberadaan gigi yang seharusnya baru tumbuh di usia 6 bulan tersebut juga membuat dokter di University Hospital of Wales sama kagetnya. Kasus langka ini hanya terjadi satu berbanding 3 ribu di seluruh dunia.
Rose lahir secara caesar pada 22 Agustus lalu dengan berat 3,5 kg. Sang ibu pun mengaku syok ketika diberitahu suaminya usai sadar dari pembiusan caesar bahwa putri mereka sudah punya gigi.
“Aku di-caesar jadi dibius dan tidak tahu apa-apa. Aku diberitahu suamiku kalau putri kami sudah punya gigi,” tutur Chloe. “Para perawat bilang belum pernah melihat yang seperti ini sebelumnya. Semuanya ke bangsal untuk melihat Rose karena ini kejadian langka.”
Namun Chloe menganggap kondisi putrinya itu karena faktor keturunan karena neneknya dulu terlahir sudah punya gigi depan. Alhasil kondisi bayi berusia 4 minggu itu tentunya akan membuat sang ibu tak nyaman saat memberikan ASI. Untunglah, dokter sudah menyelesaikan masalah tersebut dengan mencabut gigi Rose.
Chloe sendiri mengaku sebenarnya gigi itu tak terlalu menyulitkannya memberikan ASI. “Sebenarnya aku tidak terlalu merasakan gigi Rose ketika menyusuinya,” tutup wanita berusia 25 tahun itu. (bbs/tom)
SUMUTPOS.CO – Seorang ibu di Inggris saat ini galau dalam memberikan ASI kepada bayinya. Chloe Pullen pantas merasa khawatir karena putrinya bernama Rose Esme terlahir dengan memiliki dua gigi bawah. Keberadaan gigi yang seharusnya baru tumbuh di usia 6 bulan tersebut juga membuat dokter di University Hospital of Wales sama kagetnya. Kasus langka ini hanya terjadi satu berbanding 3 ribu di seluruh dunia.
Rose lahir secara caesar pada 22 Agustus lalu dengan berat 3,5 kg. Sang ibu pun mengaku syok ketika diberitahu suaminya usai sadar dari pembiusan caesar bahwa putri mereka sudah punya gigi.
“Aku di-caesar jadi dibius dan tidak tahu apa-apa. Aku diberitahu suamiku kalau putri kami sudah punya gigi,” tutur Chloe. “Para perawat bilang belum pernah melihat yang seperti ini sebelumnya. Semuanya ke bangsal untuk melihat Rose karena ini kejadian langka.”
Namun Chloe menganggap kondisi putrinya itu karena faktor keturunan karena neneknya dulu terlahir sudah punya gigi depan. Alhasil kondisi bayi berusia 4 minggu itu tentunya akan membuat sang ibu tak nyaman saat memberikan ASI. Untunglah, dokter sudah menyelesaikan masalah tersebut dengan mencabut gigi Rose.
Chloe sendiri mengaku sebenarnya gigi itu tak terlalu menyulitkannya memberikan ASI. “Sebenarnya aku tidak terlalu merasakan gigi Rose ketika menyusuinya,” tutup wanita berusia 25 tahun itu. (bbs/tom)