Di samping hal tersebut, Erry juga menambahkan, proyek-proyek strategis di Sumut, seperti pembangunan bendungan serbaguna Lau Simeme. Menurutnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut juga membutuhkan kerja sama dalam fasilitas teknologi dan potensi investasi dengan pemerintah Rusia, seperti program peningkatan kapasitas sumber daya manusia (capacity building), dan penyediaan teknologi terkait SDM, energi terbarukan, dan sarana prasarana lain, termasuk juga pembiayaan.
Kegiatan Forum Bisnis Indonesia-Rusia ini, merupakan rangkaian Festival Indonesia kedua di Moskow. “Mudah-mudahan investor Rusia tertarik menanamkan investasi di Indonesia, khususnya di Sumut,” harap Erry.
Selain Gubernur Sumut, hadir bersama Ketua DPRD Sumut Wagirin Arman, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Gubernur Aceh Irwandi Yusuf, Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, dan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan. Dari Sumut turut hadir Wali Kota Medan HT Dzulmi Eldin, Wali Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan, dan Bupati Samosir Rapidin Simbolon.
Gubernur Sumut didampingi Dirut Bank Sumut Edie Rizliyanto, Komisaris Utama Independen Rizal Fahlevi Hasibuan, Kepala Dinas Koperasi UKM M Zen Siregar, Kepala Dinas Perkebunan Herawati, Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Abdul Haris Lubis, Kepala Dians Tanaman Pangan dan Hortikultura Azhar Harahap, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perternakan Dahler, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Alwi Sitorus, Kepala Bappeda Irman Dj Oemar, Kepala Dinas Pariwisata Elisa Marbun, Kepala Biro Humas dan Keprotokolan Ilyas Sitorus, staf ahli Binsar Situmorang, Kepala Dinas Perhubungan Anthony Siahaan, dan Ketua TP PKK/Ketua Dekranasda Sumut Hj Evi Diana Sitorus. (bal/saz)
