Arief Yahya menyebutkan tujuh dari 10 Bali Baru yang dikembangkan Indonesia, adalah wisata bahari. Ini meliputi coastal zone (bentang pantai), underwater (bawah laut) dan sea zone (wisata antar pulau dengan yacht. Ketiganya, Indonesia unggul segala-galanya.
“Kami akan terus genjot wisata bahari, satu kekuatan atraksi yang dititipkan Tuhan kepada bangsa ini. Tidak sopan kalau kita tidak kelola dan kembangkan sebagai kekuatan wisata Indonesia,” ujar Menpar Arief Yahya.
Pitana juga menambahkan, Indonesia selain itu juga memiliki lebih dari 700 spot diving dan snorkeling. Yang sudah punya pamor untuk menyelam antara lain: Sonegat, Pulau Keraka, Pulau Syahrir Batu Kapal, Pulau Hatta, serta Pulau Ai, semuanya sulit diuraikan dengan kata-kata. Sederhananya: Wonderful! Penuh Pesona.
Bukan itu saja, Indonesia juga memiliki 20 titik penyelaman di Bunaken – Sulawesi Utara, Taman Nasional Wakatobi, 88 titik penyelaman di Selat Lembeh – Sulawesi Utara serta tiga spot diving di Pulau Weh – Aceh.Sejumlah titik penyelaman yang tersebar di Labuan Bajo, Pulau Komodo, dan Pulau Rinci -NTT, 50 titik menyelam laut Alor, 28 titik penyelaman di Derawan, spot diving di Teluk Cenderawasih dan Raja Ampat, juga sangat-sangat indah.
Pria yang murah senyum itu menambahkan bahwa lokasi perairan Indonesia yang merupakan pusat dari Corral Triangle, hingga fauna-fauna yang unik dan langka, semua ada di Indonesia. “Indonesia merupakan pilihan yang tepat untuk tujuan wisata diving. Indonesia adalah negara kepulauan yang memiliki lebih dari belasan ribu pulau serta merupakan pusat dari corral reef triangle yang memiliki berbagai lokasi diving berpanorama indah dan unik,” tandasnya.(rel)
Arief Yahya menyebutkan tujuh dari 10 Bali Baru yang dikembangkan Indonesia, adalah wisata bahari. Ini meliputi coastal zone (bentang pantai), underwater (bawah laut) dan sea zone (wisata antar pulau dengan yacht. Ketiganya, Indonesia unggul segala-galanya.
“Kami akan terus genjot wisata bahari, satu kekuatan atraksi yang dititipkan Tuhan kepada bangsa ini. Tidak sopan kalau kita tidak kelola dan kembangkan sebagai kekuatan wisata Indonesia,” ujar Menpar Arief Yahya.
Pitana juga menambahkan, Indonesia selain itu juga memiliki lebih dari 700 spot diving dan snorkeling. Yang sudah punya pamor untuk menyelam antara lain: Sonegat, Pulau Keraka, Pulau Syahrir Batu Kapal, Pulau Hatta, serta Pulau Ai, semuanya sulit diuraikan dengan kata-kata. Sederhananya: Wonderful! Penuh Pesona.
Bukan itu saja, Indonesia juga memiliki 20 titik penyelaman di Bunaken – Sulawesi Utara, Taman Nasional Wakatobi, 88 titik penyelaman di Selat Lembeh – Sulawesi Utara serta tiga spot diving di Pulau Weh – Aceh.Sejumlah titik penyelaman yang tersebar di Labuan Bajo, Pulau Komodo, dan Pulau Rinci -NTT, 50 titik menyelam laut Alor, 28 titik penyelaman di Derawan, spot diving di Teluk Cenderawasih dan Raja Ampat, juga sangat-sangat indah.
Pria yang murah senyum itu menambahkan bahwa lokasi perairan Indonesia yang merupakan pusat dari Corral Triangle, hingga fauna-fauna yang unik dan langka, semua ada di Indonesia. “Indonesia merupakan pilihan yang tepat untuk tujuan wisata diving. Indonesia adalah negara kepulauan yang memiliki lebih dari belasan ribu pulau serta merupakan pusat dari corral reef triangle yang memiliki berbagai lokasi diving berpanorama indah dan unik,” tandasnya.(rel)