Untuk ke Indonesia, masyarakat Timor Leste juga tidak perlu gusar. Karena kebijakan bebas Visa yang telah ditetapkan pemerintah untuk para wisatawan membuat Wisman Timor Leste bisa menyambangi Indonesia kapanpun.
“Perbatasan pun sudah dibuat bagus, lengkap dengan semua fasilitas dan pendingin AC,” kata Jap. Jika ingin menyambangi lewat Bandara Atambua, juga sangat efektif. Bisa berangkat dari Kupang maupun dari Bali dan untuk ke sirkuit balap hanya ditempuh dengan 5 menit saja.
“Tahun ini landasan akan kami perpanjang hingga 1800 M dari 1600 M. Saat ini masih Wings Air yang mendarat, semoga Garuda Indonesia juga bisa segera mendarat ke Atambua. Wings Air yang setiap hari ke Atambua juga selalu penuh hingga 100 persen setiap hari,” kata Jap.
Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan, kini pariwisata di berbagai pulau di Indonesia semakin gencar dipromosikan. Saat ini, pariwisata di Indonesia diibaratkan sebagai celana. Bali merupakan kantung bagian kanan, Jakarta merupakan kantung bagian kiri, dan Kepri (Batam, Bintan) merupakan kantung bagian belakang. Tiga kantung utama itu acap kali disebut sebagai 3 Greater. “Nah, sekarang harus banyak kantung-kantung lainnya,” kata Menpar Arief Yahya. Membuat kantung-kantung baru merupakan suatu kewajiban bagi Kemenpar. Selain itu, Menpar Arief Yahya juga mendorong untuk memperbesar kapasitas kantung yang sudah ada. “Target besar harus diikuti dengan kesiapan 3A yang besar pula. Akses, Atraksi dan Amenitas,” katanya.
“Selain wisata budaya dan alam, salah satu potensi wisata yang bisa mendulang banyak wisatawan adalah konsep sport tourism. Konsep ini memadukan antara aktivitas olahraga dengan aktivitas turisme. Beberapa event sport tourism seperti ajang Wimbledon, F1 Racing, Rally Dakkar adalah contoh penyelenggaran sport tourism yang sukses,” katanya. (rel)
Untuk ke Indonesia, masyarakat Timor Leste juga tidak perlu gusar. Karena kebijakan bebas Visa yang telah ditetapkan pemerintah untuk para wisatawan membuat Wisman Timor Leste bisa menyambangi Indonesia kapanpun.
“Perbatasan pun sudah dibuat bagus, lengkap dengan semua fasilitas dan pendingin AC,” kata Jap. Jika ingin menyambangi lewat Bandara Atambua, juga sangat efektif. Bisa berangkat dari Kupang maupun dari Bali dan untuk ke sirkuit balap hanya ditempuh dengan 5 menit saja.
“Tahun ini landasan akan kami perpanjang hingga 1800 M dari 1600 M. Saat ini masih Wings Air yang mendarat, semoga Garuda Indonesia juga bisa segera mendarat ke Atambua. Wings Air yang setiap hari ke Atambua juga selalu penuh hingga 100 persen setiap hari,” kata Jap.
Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan, kini pariwisata di berbagai pulau di Indonesia semakin gencar dipromosikan. Saat ini, pariwisata di Indonesia diibaratkan sebagai celana. Bali merupakan kantung bagian kanan, Jakarta merupakan kantung bagian kiri, dan Kepri (Batam, Bintan) merupakan kantung bagian belakang. Tiga kantung utama itu acap kali disebut sebagai 3 Greater. “Nah, sekarang harus banyak kantung-kantung lainnya,” kata Menpar Arief Yahya. Membuat kantung-kantung baru merupakan suatu kewajiban bagi Kemenpar. Selain itu, Menpar Arief Yahya juga mendorong untuk memperbesar kapasitas kantung yang sudah ada. “Target besar harus diikuti dengan kesiapan 3A yang besar pula. Akses, Atraksi dan Amenitas,” katanya.
“Selain wisata budaya dan alam, salah satu potensi wisata yang bisa mendulang banyak wisatawan adalah konsep sport tourism. Konsep ini memadukan antara aktivitas olahraga dengan aktivitas turisme. Beberapa event sport tourism seperti ajang Wimbledon, F1 Racing, Rally Dakkar adalah contoh penyelenggaran sport tourism yang sukses,” katanya. (rel)