TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO- Muhammad Firmansyah (16) warga Jalan Pulau Belitung Kelurahan Persiakan Kota Tebingtinggi tewas seketika. Sepeda motor Honda Vario BK 3617 NAF yang dikendarainya menabrak pembatas jalan di Jalan Yos Sudarso depan Gudang JS, Sabtu (5/9) sekira pukul 23.30 WIB.
Korban diketahui salah satu pelajar SMA negeri di Kota Tebingtinggi. Meninggalnya Firmansyah karena saat menabrak pembatas jalan langsung terjatuh dan kepala membentur aspal. Petugas Satlantas Polres Tebingtinggi yang sedang patroli langsung mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Kota Tebingtinggi.
Saksi mata kejadian, Budi (33) warga Emplasmen Kebun PTPN 3 Kecamatan Tebingtinggi Kabupaten Serdang Bedagai menuturkan, korban memacu sepeda motor dengan kecepatan tinggi dan kurang hati-hati. Saat kondisi jalan menanjak sepeda motor oleng ke kanan dan membentur pembatas jalan.
“Sempat memotong dia (korban) dengan kecepatan tinggi, tidak lama kemudian ada benturan keras sepeda motor menghantam pembatas jalan. Luka berat bagian kepala dan meninggal di lokasi kejadian,” jelasnya.
Kasat Lantas, AKP Muri Yasnal, membenarkan kejadiaan lakalantas tunggal tersebut. “Kini kasusnya sudah ditangani Polantas Polres Tebingtinggi,” jelas Muri. (ian/rbb)
Tewas-Ilustrasi
TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO- Muhammad Firmansyah (16) warga Jalan Pulau Belitung Kelurahan Persiakan Kota Tebingtinggi tewas seketika. Sepeda motor Honda Vario BK 3617 NAF yang dikendarainya menabrak pembatas jalan di Jalan Yos Sudarso depan Gudang JS, Sabtu (5/9) sekira pukul 23.30 WIB.
Korban diketahui salah satu pelajar SMA negeri di Kota Tebingtinggi. Meninggalnya Firmansyah karena saat menabrak pembatas jalan langsung terjatuh dan kepala membentur aspal. Petugas Satlantas Polres Tebingtinggi yang sedang patroli langsung mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Kota Tebingtinggi.
Saksi mata kejadian, Budi (33) warga Emplasmen Kebun PTPN 3 Kecamatan Tebingtinggi Kabupaten Serdang Bedagai menuturkan, korban memacu sepeda motor dengan kecepatan tinggi dan kurang hati-hati. Saat kondisi jalan menanjak sepeda motor oleng ke kanan dan membentur pembatas jalan.
“Sempat memotong dia (korban) dengan kecepatan tinggi, tidak lama kemudian ada benturan keras sepeda motor menghantam pembatas jalan. Luka berat bagian kepala dan meninggal di lokasi kejadian,” jelasnya.
Kasat Lantas, AKP Muri Yasnal, membenarkan kejadiaan lakalantas tunggal tersebut. “Kini kasusnya sudah ditangani Polantas Polres Tebingtinggi,” jelas Muri. (ian/rbb)
