MEDAN, SUMUTPOS.CO –Duet maling spesialis modus pecah kaca mobil babak belur dihajar warga. Itu lantaran keduanya kepergok warga saat beraksi di Jalan T Amir Hamzah, Medan, Senin (16/1) malam.
Keduanya adalah WS (30) warga Jalan Olmega Simpang Kantor, Medan Labuhan dan BLS (30) warga Jalan Marelan, Desa Helvetia.
Awalnya, kedua pelaku yang berboncengan dengan sepedamotor BK 4450 AFV melihat mobil Toyota Rush BK 1926 QK terparkir di depan Karaoke Locus.
Melihat situasi sepi, kedua pelaku mendekati mobil milik Ulises TC Sihombing (46) warga Jalan Pendidikan Kelurahan Helvetia Kecamatan Helvetia. Seorang pelaku langsung memecahkan kaca mobil dan mencoba mengambil tas berisi handphone dan uang Rp100 ribu.
Tanpa disadari, saat memecahkan kaca mobil ada warga yang melihat. Terang saja warga langsung mengejar dan menangkap kedua pencuri tersebut.
“Jadi kedua pelaku ini modusnya pecah kaca mobil. Ketika hendak kabur dikejar oleh warga dan berhasil diamankan. Lalu anggota kita membawanya ke kantor untuk diperiksa,” sebut Kapolsek Medan Barat, Kompol Victor Ziliwu, Selasa (17/1) siang.
Kini kedua pelaku masih diperiksa guna dilakukan pengembangan. “Diduga pelaku sudah sering beraksi di wilayah hukum kita. Namun masih kita kembangkan lagi,” ungkap Ziliwu.
Kapolsek Medan Barat juga mengimbau kepada pemilik kendaraan bermotor terutama kendaraan mobil agar berhati-hati memarkirkan kendaraannya. ” Jangan parkir disembarang tempat yang mudah menjadi sasaran para pelaku kejahatan,” imbaunya.(mag-1/ala)
MEDAN, SUMUTPOS.CO –Duet maling spesialis modus pecah kaca mobil babak belur dihajar warga. Itu lantaran keduanya kepergok warga saat beraksi di Jalan T Amir Hamzah, Medan, Senin (16/1) malam.
Keduanya adalah WS (30) warga Jalan Olmega Simpang Kantor, Medan Labuhan dan BLS (30) warga Jalan Marelan, Desa Helvetia.
Awalnya, kedua pelaku yang berboncengan dengan sepedamotor BK 4450 AFV melihat mobil Toyota Rush BK 1926 QK terparkir di depan Karaoke Locus.
Melihat situasi sepi, kedua pelaku mendekati mobil milik Ulises TC Sihombing (46) warga Jalan Pendidikan Kelurahan Helvetia Kecamatan Helvetia. Seorang pelaku langsung memecahkan kaca mobil dan mencoba mengambil tas berisi handphone dan uang Rp100 ribu.
Tanpa disadari, saat memecahkan kaca mobil ada warga yang melihat. Terang saja warga langsung mengejar dan menangkap kedua pencuri tersebut.
“Jadi kedua pelaku ini modusnya pecah kaca mobil. Ketika hendak kabur dikejar oleh warga dan berhasil diamankan. Lalu anggota kita membawanya ke kantor untuk diperiksa,” sebut Kapolsek Medan Barat, Kompol Victor Ziliwu, Selasa (17/1) siang.
Kini kedua pelaku masih diperiksa guna dilakukan pengembangan. “Diduga pelaku sudah sering beraksi di wilayah hukum kita. Namun masih kita kembangkan lagi,” ungkap Ziliwu.
Kapolsek Medan Barat juga mengimbau kepada pemilik kendaraan bermotor terutama kendaraan mobil agar berhati-hati memarkirkan kendaraannya. ” Jangan parkir disembarang tempat yang mudah menjadi sasaran para pelaku kejahatan,” imbaunya.(mag-1/ala)