25 C
Medan
Saturday, September 28, 2024

Polsek Medan Baru Gerebek Kampung Kubur, Gagal Kabur, Kaki Pemadat Patah

GAGAL KABUR: Pecandu sabu yang gagal kabur akibat terjatuh, saat dilakukan penggerebekan di Kampung Kubur, Rabu (6/11) malam.
GAGAL KABUR: Pecandu sabu yang gagal kabur akibat terjatuh, saat dilakukan penggerebekan di Kampung Kubur, Rabu (6/11) malam.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Puluhan personel Polsek Medan Baru menggerebek Kampung Kubur, Rabu (6/11) malam. Seorang pria berinisial DM (28), gagal kabur. Warga Jalan Zainul Arifin, Kecamatan Medan Petisah itu terjatuh ketika hendak melompat ke sungai. Akibatnya, kaki pemadat (pengguna narkoba) ini patah.

KAPOLSEK Medan Baru Kompol Martuasah Tobing melalui Kanit Reskrim Iptu Philip Purba mengatakan, penggerebekan dilakukan sekitar pukul 20.30 WIB. Malam itu, polisi mendapat informasi dari masyarakat setempat bahwasanya di Kampung Kubur ada rumah warga yang dijadikan tempat penyalahgunaan narkotika.

“Menindak lanjuti informasi tersebut, kami kemudian melakukan penggerebekan dan menggeledah 3 lokasi yang diduga kuat dijadikan tempat penyalahgunaan narkoba. Saat digerebek, terlihat tersangka DM lari keluar rumah,” ujar Philip, Kamis (7/11).

Karena curiga, lanjut dia, personel kemudian mengejar yang bersangkutan hingga ke arah sungai. Pengejaran pun membuahkan hasil hingga tersangka ditangkap.

“Tersangka sempat melompat tangga ke arah sungai karena melihat personel yang mengejarnya. Namun, pada saat melompat ternyata tersangka terjatuh dan langsung diamankan. Kakinya patah,” beber Philip.

Saat diamankan, sebut Philip, personel lalu menggeledah tersangka. Dari hasil penggeledahan, ditemukan paket sabu dari saku celananya.

“Tersangka kemudian diamankan bersama barang bukti,” ucapnya.

Diutarakan dia, setelah mengamankan tersangka DM, pihaknya lalu melakukan penggeledahan lagi terhadap beberapa rumah. Namun, tidak didapati pecandu maupun kurir dan bandar narkoba.

“Dengan didampingi kepling setempat, dilakukan penggeledahan beberapa rumah. Namun, ditemukan rumah dalam keadaan kosong. Akan tetapi, dari dalam rumah tersebut ditemukan alat hisap sabu (bong) dan perlengkapannya,” jelasnya.

“Setelah itu, personel kemudian kembali ke Mako dengan memboyong DM beserta barang bukti untuk penyidikan lebih lanjut,” sambungnya.

Philip menambahkan, kasus tersebut masih dilakukan pendalaman lebih jauh. Sedangkan tersangka DM masih diperiksa penyidik untuk pengembangan kasus.

“Tersangka DM masih diperiksa penyidik untuk pengembangan kasusnya,” tandas Philip.(ris/ala)

GAGAL KABUR: Pecandu sabu yang gagal kabur akibat terjatuh, saat dilakukan penggerebekan di Kampung Kubur, Rabu (6/11) malam.
GAGAL KABUR: Pecandu sabu yang gagal kabur akibat terjatuh, saat dilakukan penggerebekan di Kampung Kubur, Rabu (6/11) malam.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Puluhan personel Polsek Medan Baru menggerebek Kampung Kubur, Rabu (6/11) malam. Seorang pria berinisial DM (28), gagal kabur. Warga Jalan Zainul Arifin, Kecamatan Medan Petisah itu terjatuh ketika hendak melompat ke sungai. Akibatnya, kaki pemadat (pengguna narkoba) ini patah.

KAPOLSEK Medan Baru Kompol Martuasah Tobing melalui Kanit Reskrim Iptu Philip Purba mengatakan, penggerebekan dilakukan sekitar pukul 20.30 WIB. Malam itu, polisi mendapat informasi dari masyarakat setempat bahwasanya di Kampung Kubur ada rumah warga yang dijadikan tempat penyalahgunaan narkotika.

“Menindak lanjuti informasi tersebut, kami kemudian melakukan penggerebekan dan menggeledah 3 lokasi yang diduga kuat dijadikan tempat penyalahgunaan narkoba. Saat digerebek, terlihat tersangka DM lari keluar rumah,” ujar Philip, Kamis (7/11).

Karena curiga, lanjut dia, personel kemudian mengejar yang bersangkutan hingga ke arah sungai. Pengejaran pun membuahkan hasil hingga tersangka ditangkap.

“Tersangka sempat melompat tangga ke arah sungai karena melihat personel yang mengejarnya. Namun, pada saat melompat ternyata tersangka terjatuh dan langsung diamankan. Kakinya patah,” beber Philip.

Saat diamankan, sebut Philip, personel lalu menggeledah tersangka. Dari hasil penggeledahan, ditemukan paket sabu dari saku celananya.

“Tersangka kemudian diamankan bersama barang bukti,” ucapnya.

Diutarakan dia, setelah mengamankan tersangka DM, pihaknya lalu melakukan penggeledahan lagi terhadap beberapa rumah. Namun, tidak didapati pecandu maupun kurir dan bandar narkoba.

“Dengan didampingi kepling setempat, dilakukan penggeledahan beberapa rumah. Namun, ditemukan rumah dalam keadaan kosong. Akan tetapi, dari dalam rumah tersebut ditemukan alat hisap sabu (bong) dan perlengkapannya,” jelasnya.

“Setelah itu, personel kemudian kembali ke Mako dengan memboyong DM beserta barang bukti untuk penyidikan lebih lanjut,” sambungnya.

Philip menambahkan, kasus tersebut masih dilakukan pendalaman lebih jauh. Sedangkan tersangka DM masih diperiksa penyidik untuk pengembangan kasus.

“Tersangka DM masih diperiksa penyidik untuk pengembangan kasusnya,” tandas Philip.(ris/ala)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/