30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Pemilih Pemilu 2024 di Sumut Berjumlah 10.853.940 Jiwa

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Utara menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) tingkat Provinsi Sumut pada Pemilu 2024, tercatat berjumlah 10.853.940 pemilih. Dengan rincian, laki-laki 5.360.844 pemilih dan perempuan 5.493.096 pemilih.

Hal itu, disampaikan oleh Ketua KPU Sumut, Herdensi Adnin kepada wartawan, disela-sela Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi DPT Tingkat Provinsi Sumut pada Pemilu 2024. Rapat pleno berlangsung di Hotel Santika, Kota Medan, Selasa (27/6/2023).

“10.853.940 terdiri dari 5.360.844 laki-laki, 5.493.096 perempuan,” ucap Ketua KPU Sumut, Herdensi Adnin.

Herdensi menjelaskan proses dilakukan KPU Sumut bersama KPU Kabupaten/Kota se-Sumut melalui proses panjang. Pertama menerima Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) dari Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) RI.

“Kemudian, disinkronisasi oleh KPU dan kita melakukan coklit (Pencopotan dan Penelitian) dan menyusun DPS (Daftar Pemilih Sementara),” jelas Herdensi.

Lanjut, Herdensi mengungkapkan dari DPS sekitar 11 juta pemilih. Dilakukan pencermatan ulang. Dengan itu, ditetapkan DPT Sumut tersebut, dengan jumlahnya 10.853.940.

Untuk diketahui KPU Sumut juga menetapkan 45.875 Tempat Pemungutan Suara (TPS), yang tersebar di 33 Kabupaten/Kota, 455 Kecamatan dan 6.110 Desa/Kelurahan.

Dengan DPT itu, Herdensi optimis tingkat masyarakat data ke TPS naik diatas 75 persen. Sehingga menjadi indikator pemilu sukses itu, karena pemilih banyak datang ke TPS.

“Target peningkatan partisipasi pemilih ya sama seperti yang ditargetkan oleh KPU RI ya kita seharusnya bisa melampaui angka 75 persen pemilih datang ke TPS. Karena, salah satu indikator pemilu sukses itu ya pemilih banyak datang ke TPS,” kata Herdensi.

Untuk peningkatan pemilih pada Pemilu 2024, Herdensi mengungkapkan pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Termasuk, ia meminta bantuan jurnalis ikut serta terlibat dalam sosialisasi tersebut.

“Mohon bantuan oleh teman-teman wartawan, untuk mensosialisasikan kepada masyarakat dan untuk mengetahui bahwa pemilu kita ini akan dilakukan 14 Februari 2023,” ucap Herdensi.

Herdensi menambahkan sosialisasi juga dilakukan media sosial. Baik, Instagram, Facebook, Twitter, YouTube dan lainnya. Karena, ia mengatakan sekitar 50 persen pemilih adalah kaum milenial atau generasi z.

*Kita tahu jumlah pemilih paling banyak itu adalah generasi Z lebih dari 50 persen. Kami atas perintah KPU RI, juga melakukan kirab pemilu kemarin dari Langkat sampai ke Labuhan Batu mudah-mudahan ini sosialisasi yg bisa diterima,” tandas Herdensi.(gus/ram)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Utara menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) tingkat Provinsi Sumut pada Pemilu 2024, tercatat berjumlah 10.853.940 pemilih. Dengan rincian, laki-laki 5.360.844 pemilih dan perempuan 5.493.096 pemilih.

Hal itu, disampaikan oleh Ketua KPU Sumut, Herdensi Adnin kepada wartawan, disela-sela Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi DPT Tingkat Provinsi Sumut pada Pemilu 2024. Rapat pleno berlangsung di Hotel Santika, Kota Medan, Selasa (27/6/2023).

“10.853.940 terdiri dari 5.360.844 laki-laki, 5.493.096 perempuan,” ucap Ketua KPU Sumut, Herdensi Adnin.

Herdensi menjelaskan proses dilakukan KPU Sumut bersama KPU Kabupaten/Kota se-Sumut melalui proses panjang. Pertama menerima Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) dari Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) RI.

“Kemudian, disinkronisasi oleh KPU dan kita melakukan coklit (Pencopotan dan Penelitian) dan menyusun DPS (Daftar Pemilih Sementara),” jelas Herdensi.

Lanjut, Herdensi mengungkapkan dari DPS sekitar 11 juta pemilih. Dilakukan pencermatan ulang. Dengan itu, ditetapkan DPT Sumut tersebut, dengan jumlahnya 10.853.940.

Untuk diketahui KPU Sumut juga menetapkan 45.875 Tempat Pemungutan Suara (TPS), yang tersebar di 33 Kabupaten/Kota, 455 Kecamatan dan 6.110 Desa/Kelurahan.

Dengan DPT itu, Herdensi optimis tingkat masyarakat data ke TPS naik diatas 75 persen. Sehingga menjadi indikator pemilu sukses itu, karena pemilih banyak datang ke TPS.

“Target peningkatan partisipasi pemilih ya sama seperti yang ditargetkan oleh KPU RI ya kita seharusnya bisa melampaui angka 75 persen pemilih datang ke TPS. Karena, salah satu indikator pemilu sukses itu ya pemilih banyak datang ke TPS,” kata Herdensi.

Untuk peningkatan pemilih pada Pemilu 2024, Herdensi mengungkapkan pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Termasuk, ia meminta bantuan jurnalis ikut serta terlibat dalam sosialisasi tersebut.

“Mohon bantuan oleh teman-teman wartawan, untuk mensosialisasikan kepada masyarakat dan untuk mengetahui bahwa pemilu kita ini akan dilakukan 14 Februari 2023,” ucap Herdensi.

Herdensi menambahkan sosialisasi juga dilakukan media sosial. Baik, Instagram, Facebook, Twitter, YouTube dan lainnya. Karena, ia mengatakan sekitar 50 persen pemilih adalah kaum milenial atau generasi z.

*Kita tahu jumlah pemilih paling banyak itu adalah generasi Z lebih dari 50 persen. Kami atas perintah KPU RI, juga melakukan kirab pemilu kemarin dari Langkat sampai ke Labuhan Batu mudah-mudahan ini sosialisasi yg bisa diterima,” tandas Herdensi.(gus/ram)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/