Korea Selatan vs Brasil
Konsentrasi pemain Brasil menatap babak semifinal Olimpiade London 2012 kali ini benar-benar terganggu. Itu karena sejumlah pemain bintangnya dikabarkan sedang didekati sejumlah klub besar Eropa.
Gemerincing pundi-pundi yang ditawarkan klub raksasa Eropa tadi tak ayal menggangu konsentrasi anak asuh Mano Menezes. Nah, yang paling santer terdengar tentu saja apa yang dialami Lucas Moura yang dikabarkan telah menjalani tes medis di Manchester United.
Berita itu muncul pasca Brasil menjalani laga perempatfinal Olimpiade 2012 kontra Honduras kemarin malam di St James Park. Lucas disebut langsung terbang ke kota Manchester untuk bertemu dengan pihak The Red Devils.
Kebetulan Lucas dkk akan menghadapi Korea Selatan dalam laga semifinal yang dihelat di Old Trafford. Disebut oleh Daily Mail jika kubu United dan Sao Paulo sudah menyepakati nilai transfer sebesar 30 juta poundsterling untuk pesepakbola 19 tahun itu.
Isu kian kencang ketika Sir Alex Ferguson tak ada di bangku cadangan saat United berduel dengan Valerenga dalam laga tur pra musim mereka ke Norwegia. Sky Sports memberitakan jika Fergie tengah berada di Inggris guna merampungkan transfer itu.
Tak lama kabar itu beredar, Federasi Sepakbola Brasil (CBF) melalui situs resminya menyanggah pemberitaan Daily Mail tersebut. “Berita di Daily Mail tidaklah benar. Tidak benar jika Lucas akan menjalani tes medis di Manchester pada hari Minggu (5 Agustus),” bunyi situs tadi.
Tak hanya CBF, agen Lucas yang bernama Wagner Ribeiro juga menyebut jika kliennya sama sekali tak ada rencana menjalani pemeriksaan medis di United.
“Saya selalu berhubungan dengan Lucas. Ketika Olimpiade berakhir dia akan terbang ke Swedia (laga persahabatan) dengan timnas Brasil dan kembali ke Sao Paulo. Tes medis di Manchester United itu bohong,” tegas Ribeiro di Sky.
Kubu Brasil pantas kebakaran jenggot menyikapi bara transfer yang dialami Lukas sebab di babak semifinal nanti Brasil akan menghadapi Korea Selatan yang oleh sebagian pemain Brasil dinilai memiliki kebugaran paling bagus di antara seluruh kontestan Olimpade lainnya.
“Korea Selatan merupakan tim yang banyak berlari sepanjang waktu, dan tak pernah menyerah. Bahkan di perpanjangan waktu, ketika Anda perkirakan mereka kelelahan, mereka tetap berlari, dan mencari gol,” ujar Thiago Silva, kapten tim Brasil.
Ditambahkan, selain fisik yang kuat, tim-tim asal Asia juga sudah memahami bagaimana memainkan sepakbola yang mudah, dan jarang membuat kesalahan. Mereka juga memaksa lawan tidak bisa mendekati areal pertahanan.
“Mereka memainkan bola dengan sangat baik. Mereka jarang kehilangan bola, dan pintar dalam mencari posisi di lini belakang lawan. Kami harus fokus dan bermain dengan determinasi tinggi,” ” kata Silva. (bbs/jpnn)
[table caption=”Statistik”]
Brasil U-23[attr colspan=”4″]
4 Agt ’12 , Olimpiade , Brasil U-23 v Honduras U-23 ,3-2
1 Agt ’12 , Olimpade , Brasil U-23 v S.Baru U-23 , 3-0
29 Jul ‘12 , Olimpade , Brasil U-23 v Belarusia U-23, 3-1
27 Jul ’12 , Olimpiade , Brasil U-23 v Mesir U-23 , 3-2
21 Jul ’12 , Friendly ,Inggris Raya U-23 v Brasil U-23 , 0-2
Korea Selatan U-23[attr colspan=”4″]
5 Agt ’12 , Olimpiade , Inggris Raya U-23 v Korsel U-23 ,1-1
1 Agt ’12 , Olimpiade , Korsel U-23 v Gabon U-23 , 0-0
29 Jul ‘12 , Olimpade , Korsel U-23 v Swiss U-23 , 2-1
26 Jul ’12 , Olimpade , Meksiko U-23 v Korsel U-23 , 0-0
[/table]
Perkiraan pemain
Brazil U-23 (4-3-3)
1-Gabriel, 2-Rafael, 4-Thiago Silva, 19-Juan, 12-Marcelo, 30-Sandro, 5-Rômulo, 8-Oscar, 9-Damião, 11-Neymar, 12-Hulk
Pelatih: Mano Menezes
Korsel U-23 (4-4-2)
1-Ryong Jung, 2-Young Yoon, 22-Gwon Kim, 2-Ho Hwang, 5-Soo Kim, 18-Yong Ki, 7-Kyung Kim, 8-Dong Baek, 14-Ja-Cheol, 15-Woo Park, 9-Young Park
Pelatih: Myung-Bo Hong