MASIH ada kabar gembira bagi Chelsea meskipun kalah di kandang Shakhtar Donetsk. Itu karena pada saat bersamaan, rival utama Chelsea di grup E, Juventus, kembali gagal meraih kemenangan. Untuk kali ketiga beruntun, Juve hanya bermain seri.
Juve harus puas dengan skor 1-1 saat bertandang ke Parken Stadium, kandang Nordsjaelland. Juve bahkan nyaris kalah seandainya Mirko Vucinic tidak mencetak gol balasan sembilan menit jelang bubaran. Gol tuan rumah dicetak Mikkel Beckmaan lewat free kick pada menit ke-50.
Kegagalan meraup tiga angka jelas membuat kubu Nyonya Tua “ sebutan Juve “ kecewa. Itu mengingat Nordsjaelland selalu kalah dalam dua laga sebelumnya plus scoreless. Kiper sekaligus kapten Juve Gianluigi Buffon bahkan tidak bisa menahan amarahnya seusai laga.
“Saya tak cuma kecewa hasil akhir, melainkan juga cara kami kebobolan,” kata Buffon seperti dilansir Football Italia.
“Free kick itu terlalu mudah menerobos pertahanan kami. Yang membuat kesal, itu adalah satu-satunya peluang terbaik lawan,” imbuh kiper yang musim ini sudah kebobolan 4 gol dari tiga laga di Liga Champions itu.
Buffon juga mengatakan, timnya mungkin terlalu menganggap remeh Nordsjaelland yang merupakan klub debutan di fase grup Liga Champions musim ini.
“Kami mampu mendominasi babak kedua, tapi sebuah insiden (gol Nordsjaelland) mengubah situasi. Ini menjadi pelajaran kalau tak ada laga mudah di Liga Champions,” jelas Buffon.(dns/jpnn)
