Nasi Sudah Menjadi Bubur

Di sebuah mall, Uya Buaya sedang menghipnotis seorang wanita.

Wanita: Dulu saya dan dia saling mencintai. Tapi orangtua kami tidak merestui hubungan kami. Aku tahu mungkin ini salah kami. Tapi kami tidak bisa melepas cinta ini.

Uya Buaya: Maksud lo?

Wanita: Saat saya kembali dari luar negeri, dia menolak saya mentah-mentah setelah melihat saya. Dia mencampakkan saya. Padahal saya begini demi dia! Saya sangat sedih dan menyesal mas. Tapi..nasi sudah menjadi bubur.

Pertanyaannya: Apa sih maksud wanita itu?

Jawaban:

Karena si ’wanita’ dan pasangannya adalah pasangan MaHo, jadi hubungan mereka ngga direstui orangtua. Lalu si ’wanita’ pergi ke luar negeri buat operasi kelamin. Tetapi setelah operasi dan kembali dari luar negri, pacarnya malah ngga mau lagi ama dia karena sudah jadi ’wanita’.  (*)

Di sebuah mall, Uya Buaya sedang menghipnotis seorang wanita.

Wanita: Dulu saya dan dia saling mencintai. Tapi orangtua kami tidak merestui hubungan kami. Aku tahu mungkin ini salah kami. Tapi kami tidak bisa melepas cinta ini.

Uya Buaya: Maksud lo?

Wanita: Saat saya kembali dari luar negeri, dia menolak saya mentah-mentah setelah melihat saya. Dia mencampakkan saya. Padahal saya begini demi dia! Saya sangat sedih dan menyesal mas. Tapi..nasi sudah menjadi bubur.

Pertanyaannya: Apa sih maksud wanita itu?

Jawaban:

Karena si ’wanita’ dan pasangannya adalah pasangan MaHo, jadi hubungan mereka ngga direstui orangtua. Lalu si ’wanita’ pergi ke luar negeri buat operasi kelamin. Tetapi setelah operasi dan kembali dari luar negri, pacarnya malah ngga mau lagi ama dia karena sudah jadi ’wanita’.  (*)