Serdadu di depan bendera Rusia yang berkibar di Crimea.
MOSKOW, SUMUTPOS.CO – Meski Kremlin membantah, invasi Rusia di Republik Crimea membuahkan hasil. Kemarin (26/3) bendera Rusia berkibar di seluruh fasilitas militer bekas wilayah otonomi khusus Ukraina tersebut. Itu merupakan puncak pendudukan dan perebutan sejumlah pangkalan militer Ukraina di Crimea beberapa waktu lalu.
“Bendera federasi Rusia telah berkibar di seluruh fasilitas militer milik Crimea yang jumlahnya mencapai 193,” lapor Jenderal Valery Gerasimov, kepala staf militer Rusia. Selasa lalu (25/3) pasukan Rusia menyerbu dan menduduki kapal induk terakhir Crimea yang masih berbendera Ukraina. Setelah sukses menguasai kapal induk tersebut, Moskow pun langsung mengibarkan bendera Rusia di sana.
Sebelumnya, Kremlin sukses mengibarkan bendera kebanggaan Rusia di pangkalan Angkatan Darat (AD), pangkalan Angkatan Udara (AU), dan pangkalan Angkatan Laut (AL) milik Ukraina di Crimea. Kepada Kantor Berita RIA Novosti, Gerasimov melaporkan bahwa acara pengibaran bendera Rusia selalu diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan bersama-sama.
Kendati telah menguasai seluruh pangkalan dan fasilitas militer Ukraina di Crimea, Moskow masih memberikan kesempatan kepada para serdadu yang bertugas di pangkalan atau fasilitas tersebut untuk pulang. Artinya, mereka bisa dengan bebas meninggalkan Crimea dan kembali mengabdi pada pemerintah Ukraina. Sejauh ini ada sekitar 1.500 serdadu Crimea yang mendaftarkan diri untuk kembali ke Ukraina. (AFP/hep/c7/dos)
Serdadu di depan bendera Rusia yang berkibar di Crimea.
MOSKOW, SUMUTPOS.CO – Meski Kremlin membantah, invasi Rusia di Republik Crimea membuahkan hasil. Kemarin (26/3) bendera Rusia berkibar di seluruh fasilitas militer bekas wilayah otonomi khusus Ukraina tersebut. Itu merupakan puncak pendudukan dan perebutan sejumlah pangkalan militer Ukraina di Crimea beberapa waktu lalu.
“Bendera federasi Rusia telah berkibar di seluruh fasilitas militer milik Crimea yang jumlahnya mencapai 193,” lapor Jenderal Valery Gerasimov, kepala staf militer Rusia. Selasa lalu (25/3) pasukan Rusia menyerbu dan menduduki kapal induk terakhir Crimea yang masih berbendera Ukraina. Setelah sukses menguasai kapal induk tersebut, Moskow pun langsung mengibarkan bendera Rusia di sana.
Sebelumnya, Kremlin sukses mengibarkan bendera kebanggaan Rusia di pangkalan Angkatan Darat (AD), pangkalan Angkatan Udara (AU), dan pangkalan Angkatan Laut (AL) milik Ukraina di Crimea. Kepada Kantor Berita RIA Novosti, Gerasimov melaporkan bahwa acara pengibaran bendera Rusia selalu diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan bersama-sama.
Kendati telah menguasai seluruh pangkalan dan fasilitas militer Ukraina di Crimea, Moskow masih memberikan kesempatan kepada para serdadu yang bertugas di pangkalan atau fasilitas tersebut untuk pulang. Artinya, mereka bisa dengan bebas meninggalkan Crimea dan kembali mengabdi pada pemerintah Ukraina. Sejauh ini ada sekitar 1.500 serdadu Crimea yang mendaftarkan diri untuk kembali ke Ukraina. (AFP/hep/c7/dos)
