LONDON, SUMUTPOS.CO – Bagi Manchester City, menyerah di Stamford Bridge pada matchday ke-23 Liga Inggris dinihari nanti bakal sama saja melambaikan bendera putih kepada Chelsea.
Laga ini bakal menjanjikan duel yang bisa menentukan perjalanan kedua tim menuju gelar juara.
Chelsea di peringkat satu versus City di peringkat dua dan keduanya berselisih lima poin. Artinya, pasukan Manuel Pellegrini disarankan jangan kehilangan poin di laga ini. Jika takluk, selisih delapan poin akan menganga lebar dan sudah barang tentu akan menambah berat beban bagi mereka untuk mempertahankan titel liga.
Apalagi, City belakangan seperti didera masalah motivasi seiring mereka gagal menang dalam tiga laga terakhir, yakni bermain imbang 1-1 kontra Everton, takluk 2-0 dari Arsenal, hingga yang terparah disingkirkan dari Piala FA oleh tim divisi Championship Middlesbrough dengan skor 2-0 di Etihad.
Pellegrini pun mengaku was-was dengan performa timnya tersebut. “Saya khawatir, bukan karena laga melawan Chelsea ada di depan mata, tapi karena di dua laga terakhir di kandang sendiri kami tak bisa mencetak gol,” jelas Pellegrini seperti dikutip Sky Sports.
Dari segi permainan, City mengalami penurunan kualitas. Penyerang andalan Sergio Aguero yang diharapkan bisa memulihkan ketajaman tim selepas sembuh dari cedera, gagal mencetak gol dalam tiga laga terakhir. Sang kreator serangan David Silva juga tidak tampil istimewa seperti biasanya.
Pellegrini semakin dipusingkan dengan absennya motor lini tengah Yaya Toure yang harus mengusung panji Pantai Gading di Piala Afrika 2015. Selain itu, lini belakang mereka terlihat keropos meski sang kapten Vincent Kompany sudah kembali dari cedera, yakni gawang Joe Hart tidak pernah clean sheet dalam tujuh laga terakhir.
Meski demikian, The Citizens–julukan Manchester City–tetap punya alasan untuk bangkit. Mereka boleh berharap sekali lagi pada daya magis Frank Lampard, yang di pertemuan pertama mampu mencuri perhatian dengan menjebol gawang klub yang membesarkan namanya itu untuk memaksakan skor menjadi 1-1.
Chelsea sendiri bukannya tanpa masalah. Mereka baru saja bermain 120 menit dalam laga melelahkan kontra Liverpool yang dimenangi Chelsea 1-0 pada tengah pekan kemarin sehingga Jose Mourinho harus memikirkan cara agar para pemainnya tetap dalam kondisi bugar melawan City. Namun yang lebih mengkhawatirkan, The Blues—julukan Chelsea– kemungkinan besar akan kehilangan duo Spanyol, Diego Costa dan Cesc Fabregas.
Costa didakwa FA sengaja menginjak kaki Emre Can dan Martin Skrtel di laga leg kedua semi-final Piala Liga tersebut sehingga sang topskor sementara EPL itu berpotensi terkena skorsing tiga laga. Adapun Fabregas mengalami cedera hamstring di laga yang sama. Pemain The Blues lain yang berpotensi absen kontra City adalah Filipe Luis (betis) dan Branislav Ivanovic (engkel).
LAMPARD COMEBACK
Chelsea bakal tak menyiapkan sambutan khusus untuk Frank Lampard.Pertandingan tersebut akan jadi penampilan perdana sang gelandang di markas The Blues, semenjak pergi dari klub di musim panas lalu.
Menurut laporan yang diturunkan Daily Express, klub tidak berencana membuat presentasi khusus sebelum pertandingan dimulai.
Sebelumnya, Chelsea sempat membuat sambutan khusus kala Didier Drogba dan Michel Ballack kembali ke London, namun rupanya mereka tidak ingin memberi penghormatan yang sama pada Lampard.
Pemain veteran Inggris tersebut sejatinya merupakan top skorer sepanjang masa Chelsea dengan 211 gol dari 648 pertandingan.
JAGOKAN CHELSEA
Bursa taruhan lebih menjagokan Chelsea. Di skyBET, Chelsea ada di koefisien 10/11, di William Hill ada di koefisien , sementara bWin juga menempatkan mereka di koefisien 1.
Sementara itu untuk hasil imbang, skyBET memberi koefisien 13/5, William Hill di koefisien 5/2, dan koefisien 12/5 ada di bWin.
Sedangkan City akan memenangi pertandingan, ada di koefisien 14/5 di skyBET, 11/4 di William Hill, dan 13/5 di bWin.
Jika menilik pada rekor pertemuan antara Chelsea dan City, pantas jika tim asal London barat itu dijagokan. Dalam delapan pertemuan terakhir di Liga Inggris, mereka memetik empat kemenangan dan masing-masing dua kali menuai hasil imbang dan kekalahan.
Sementara itu, Jose Mourinho juga masih unggul dalam rekor pertemuan dengan Manuel Pellegrini. Pada 11 pertemuan, The Special One—julukan Jose Mourinho– menang tujuh kali, dua kali kalah, dan laga sisanya berakhir dengan hasil imbang. (int)
Head to Head
21-09-2014 Manchester City 1 – 1 Chelsea
15-02-2014 Manchester City 2 – 0 Chelsea
03-02-2014 Manchester City 0 – 1 Chelsea
Lima laga terakhir Chelsea:
10-01-2015 Chelsea  2 – 0  Newcastle United
17-01-2015 Swansea  0 – 5  Chelsea
20-01-2015 Liverpool  1 – 1  Chelsea
24-01-2015 Chelsea  2 – 4  Bradford
27-01-2015 Chelsea  1 – 0  Liverpool
Lima laga terakhir Manchester City:
01-01-2015 Manchester City  3 – 2  Sunderland
04-01-2015 Manchester City  2 – 1  Sheffield Wednesday
10-01-2015 Everton  1 – 1  Manchester City
18-01-2015 Manchester City  0 – 2  Arsenal
24-01-2015 Manchester City  0 – 2  Middlesbroug
Prakiraan pemain :
Chelsea (4-4-2):
Courtois, Ivanovic, Cahill, Terry, Azpilicueta, Mikel, Matic, Willian, Oscar, Hazard, Drogba
Pelatih : Jose Mourinho
Manchester City (4-4-2):
Hart, Zabaleta, Kompany, Demichelis, Clichy, Fernandinho, Fernando, Silva, Lampard, Navas, Aguero
Pelatih : Manuel Pellegriniy
