27.8 C
Medan
Sunday, May 26, 2024

Kecapekan, Calhaj Medan Diopname di RS Arab Saudi

Foto: Triadi Wibowo/Sumut Pos
Sejumlah jamaah calon haji asal Medan tiba di Embarkasi Asrama Haji Jalan Ah. Nasution Medan, Kamis (27/7). Sekitar 393 jemaah calon haji asal Medan tergabung dalam kloter pertama telah masuk asrama untuk menjalani karantina sebelum diberangkatkan ke Tanah Suci pada Jumat (28/7/2017).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Seorang calon haji (Calhaj) asal Kota Medan hingga kini masih dirawat intensif di Rumah Sakit di Arab Saudi. Calhaj tersebut dirawat sejak tiba di Madinah, Jumat (28/7) lalu. Hal itu dikatakan Kabag Agama Pemko Medan, Ilyas Halim saat diwawancarai Sumut Pos di Asrama Haji Medan di Asrama Haji, Rabu (2/8).

“Sejak turun dari pesawat, sampai sekarang masih dirawat di ruang ICU atas nama Juliani,” kata Ilyas.

Untuk itu, Ilyas mengimbau agar jamaah Calhaj jangan terlampau capek. Disebut Ilyas, jamaah asal Medan saat ini sedang berada di Madinah. Mereka sudah ziarah, sudah ke Jabal Mahnit, sudah ke Uhud. Oleh karena itu, Ilyas mengimbau untuk tidak memporsir tenaga, mengingat masa Armina 30 hari lebih lagi. ” Kita mengimbau TPHD untuk proaktif membantu jamaah. Ada 13 orang TPHD diberangkatkan, setiap Kloter ada TPHD,” tandas Ilyas.

Wakil Kepala Bidang Kesehatan PPIH Embarkasi Medan, dr Aulianto yang dikonfirmasi juga mengakui ada seorang Calhaj Medan yang masih dirawat intensif di rumah sakit di Arab Saudi. Namun, dr Aulianto enggan menjelaskan secara rinci kondisi calhaj tersebut. Aulianto hanya mengimbau agar seluruh Calhaj menjaga kesehatan selama berada di Tanah Auci.

Disebutnya, pasca hujan deras di Madinah, kemarin, cuaca kembali naik menjadi 40 derajat celcius. Makanya, dia mengingatkan Calhaj selalu memakai masker, payung dan alas kaki saat keluar dari pemondokan dan di tempat umum. Membawa spray untuk membasahi wajah dan tubuh saat cuaca panas, menjaga kelembaban dan mencegah sengatan panas (heat stroke), minum air putih sesering mungkin, minimal 3 liter 1 hari, jangan menunggu haus, makan makanan bergizi dan tepat waktu dan istirahat cukup.

Sementara Kasi Dokumen dan Pendaftaran Haji Kanwil Kemenagsu, Eri Nofa mengaku belum menerima laporan rinci dan terus berkomunikasi dengan petugas di Tanah Suci. Sementara ketika ditanya soal jamaah Calhaj Kloter 7 Embarkasi Medan, menurut Eri, sudah memasuki Asrama Haji Medan pada Rabu (2/8) malam.

Dikatakan Eri, ada 386 orang Calhaj yang akan masuk Asrama, karena ada 2 Calhaj tunda berangkat karena sakit. Jamaah Calhaj Kloter 7 akan berangkat ke Tanah Suci melalui Kualanamu Internasional Airpot, Kamis (3/8) malam. ” Untuk visa, Alhamdulillah sudah siap semua. Termasuk Calhaj yang tunda karena sakit sebelum masuk Asrama itu, visanya juga sudah siap, ” tandas Eri.

Foto: Triadi Wibowo/Sumut Pos
Sejumlah jamaah calon haji asal Medan tiba di Embarkasi Asrama Haji Jalan Ah. Nasution Medan, Kamis (27/7). Sekitar 393 jemaah calon haji asal Medan tergabung dalam kloter pertama telah masuk asrama untuk menjalani karantina sebelum diberangkatkan ke Tanah Suci pada Jumat (28/7/2017).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Seorang calon haji (Calhaj) asal Kota Medan hingga kini masih dirawat intensif di Rumah Sakit di Arab Saudi. Calhaj tersebut dirawat sejak tiba di Madinah, Jumat (28/7) lalu. Hal itu dikatakan Kabag Agama Pemko Medan, Ilyas Halim saat diwawancarai Sumut Pos di Asrama Haji Medan di Asrama Haji, Rabu (2/8).

“Sejak turun dari pesawat, sampai sekarang masih dirawat di ruang ICU atas nama Juliani,” kata Ilyas.

Untuk itu, Ilyas mengimbau agar jamaah Calhaj jangan terlampau capek. Disebut Ilyas, jamaah asal Medan saat ini sedang berada di Madinah. Mereka sudah ziarah, sudah ke Jabal Mahnit, sudah ke Uhud. Oleh karena itu, Ilyas mengimbau untuk tidak memporsir tenaga, mengingat masa Armina 30 hari lebih lagi. ” Kita mengimbau TPHD untuk proaktif membantu jamaah. Ada 13 orang TPHD diberangkatkan, setiap Kloter ada TPHD,” tandas Ilyas.

Wakil Kepala Bidang Kesehatan PPIH Embarkasi Medan, dr Aulianto yang dikonfirmasi juga mengakui ada seorang Calhaj Medan yang masih dirawat intensif di rumah sakit di Arab Saudi. Namun, dr Aulianto enggan menjelaskan secara rinci kondisi calhaj tersebut. Aulianto hanya mengimbau agar seluruh Calhaj menjaga kesehatan selama berada di Tanah Auci.

Disebutnya, pasca hujan deras di Madinah, kemarin, cuaca kembali naik menjadi 40 derajat celcius. Makanya, dia mengingatkan Calhaj selalu memakai masker, payung dan alas kaki saat keluar dari pemondokan dan di tempat umum. Membawa spray untuk membasahi wajah dan tubuh saat cuaca panas, menjaga kelembaban dan mencegah sengatan panas (heat stroke), minum air putih sesering mungkin, minimal 3 liter 1 hari, jangan menunggu haus, makan makanan bergizi dan tepat waktu dan istirahat cukup.

Sementara Kasi Dokumen dan Pendaftaran Haji Kanwil Kemenagsu, Eri Nofa mengaku belum menerima laporan rinci dan terus berkomunikasi dengan petugas di Tanah Suci. Sementara ketika ditanya soal jamaah Calhaj Kloter 7 Embarkasi Medan, menurut Eri, sudah memasuki Asrama Haji Medan pada Rabu (2/8) malam.

Dikatakan Eri, ada 386 orang Calhaj yang akan masuk Asrama, karena ada 2 Calhaj tunda berangkat karena sakit. Jamaah Calhaj Kloter 7 akan berangkat ke Tanah Suci melalui Kualanamu Internasional Airpot, Kamis (3/8) malam. ” Untuk visa, Alhamdulillah sudah siap semua. Termasuk Calhaj yang tunda karena sakit sebelum masuk Asrama itu, visanya juga sudah siap, ” tandas Eri.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/