31.7 C
Medan
Saturday, May 18, 2024

34 Rumah dan 2 Gereja Rusak, Warga Mengungsi

Foto: Sondi Sipayung/Metrosiantar
Rumah milik Dodo Sinaga, warga Kelurahan Raya yang rusak parah karena angin puting beliung melanda Raya, Rabu (5/7).

SIMALUNGUN, SUMUTPOS.CO – Sebanyak 34 rumah rusak, dua gereja dan 2 sekolah mengalami kerusakan akibat angin puting beliung yang melanda Raya, Rabu (5/7) sekira pukul 14.30 WIB.

Dari data yang dikumpulkan pihak Kelurahan Raya, sebanyak 16 rumah dilaporkan rusak. Sementara di Kelurahan Sondi Raya sebanyak 18 unit. Sementara GKPS Hapoltakan dan GKPS Kongsi Laita juga terimbas pengaruh puting beliung. Gedung TK Bina Insani dan gerbang SMPN 2 Kecamatan Raya juga mengalami kerusakan.

Camat Raya Agustina Simanjorang SAN MSi, Kamis (6/7) mengatakan, pihak kecamatan sudah menerima laporan dari pihak kelurahan terkait kerusakan yang ditimbulkan angin puting beliung. Data tersebut kemudian telah disampaikan kepada Dinas Sosial Kabupaten Simalungun.

“Kita harus tetap waspada karena sedang musim hujan. Cuaca ektrem sehingga berpeluang terjadi bencana,”kata Agustina.

Sementara itu Dodo Sinaga, warga Kelurahan Raya yang rumahnya mengalami kerusakan parah, terpaksa mengungsi untuk sementara di rumah keluarga.

Rumah Dodo yang dihuni bersama keluarganya hancur porak poranda, karena bagian atap rumah diterbangkan angin. Rumahnya hanya tersisa dinding beton, sehingga hujan langsung masuk ke rumah.

“Kami berharap bantuan dari siapa pun untuk membangun kembali rumah ini,”kata Dodo Sinaga.

Amatan di lokasi kejadian, para warga tampak sibuk memperbaiki dan menyusun material bangunan atap rumah yang sebelumnya berserak karena dibawa angin. Sementara itu barang-barang lainnya yang basah kuyup karena hujun terpaksa harus dijemur dulu. Diperkirakan kerugian seluruh korban angin puting beliung mencapai ratusan juta rupiah.(son/esa)

Foto: Sondi Sipayung/Metrosiantar
Rumah milik Dodo Sinaga, warga Kelurahan Raya yang rusak parah karena angin puting beliung melanda Raya, Rabu (5/7).

SIMALUNGUN, SUMUTPOS.CO – Sebanyak 34 rumah rusak, dua gereja dan 2 sekolah mengalami kerusakan akibat angin puting beliung yang melanda Raya, Rabu (5/7) sekira pukul 14.30 WIB.

Dari data yang dikumpulkan pihak Kelurahan Raya, sebanyak 16 rumah dilaporkan rusak. Sementara di Kelurahan Sondi Raya sebanyak 18 unit. Sementara GKPS Hapoltakan dan GKPS Kongsi Laita juga terimbas pengaruh puting beliung. Gedung TK Bina Insani dan gerbang SMPN 2 Kecamatan Raya juga mengalami kerusakan.

Camat Raya Agustina Simanjorang SAN MSi, Kamis (6/7) mengatakan, pihak kecamatan sudah menerima laporan dari pihak kelurahan terkait kerusakan yang ditimbulkan angin puting beliung. Data tersebut kemudian telah disampaikan kepada Dinas Sosial Kabupaten Simalungun.

“Kita harus tetap waspada karena sedang musim hujan. Cuaca ektrem sehingga berpeluang terjadi bencana,”kata Agustina.

Sementara itu Dodo Sinaga, warga Kelurahan Raya yang rumahnya mengalami kerusakan parah, terpaksa mengungsi untuk sementara di rumah keluarga.

Rumah Dodo yang dihuni bersama keluarganya hancur porak poranda, karena bagian atap rumah diterbangkan angin. Rumahnya hanya tersisa dinding beton, sehingga hujan langsung masuk ke rumah.

“Kami berharap bantuan dari siapa pun untuk membangun kembali rumah ini,”kata Dodo Sinaga.

Amatan di lokasi kejadian, para warga tampak sibuk memperbaiki dan menyusun material bangunan atap rumah yang sebelumnya berserak karena dibawa angin. Sementara itu barang-barang lainnya yang basah kuyup karena hujun terpaksa harus dijemur dulu. Diperkirakan kerugian seluruh korban angin puting beliung mencapai ratusan juta rupiah.(son/esa)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/