26.7 C
Medan
Sunday, May 5, 2024

Plt Direktur RSUD Djoelham Datangi Kejari

dr Sugianto

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Djoelham Kota Binjai, dr Sugianto kepergok Sumut Pos berbincang di Lantai 2 Gedung Kejaksaan Negeri Binjai, Jalan Tengku Amir Hamzah, Binjai Utara, Kamis (9/11). Belum diketahui pasti motif perbincangan Sugianto yang didampingi ajudannya dengan penyidik Pidana Khusus Kejari Binjai tersebut.

Tepat pukul 13.20 WIB, Sumut Pos melihat dr Sugianto berbincang dengan penyidik. Saat itu, Sugianto datang dengan mengenakan batik ungu Pemko Binjai tersebut.

Sekira 15 menit berlalu, Sugianto didampingi ajudannya bermarga Manulang mengakhiri pembicaraannya dengan penyidik Pidsus Kejari. Dia kemudian menuruni anak tangga satu persatu pada gedung Korps Adhyaksa tersebut.

Dihentikan wartawan, Aparatur Negeri Sipil (ASN) yang juga Direktur di Rumah Sakit Swasta Sylvani ini membantah kalau kedatangannya ke Kejari Binjai untuk lobi-lobi terkait dugaan lenyapnya dokumen yang berkaitan dengan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2012. Mengingat, dokumen tersebut sangat dibutuhkan penyidik Pidsus Kejari Binjai untuk menindaklanjuti penyidikan kasus yang merugikan negara Rp3,5 miliar ini.”Saya sudah dari tadi, nunggunya saja yang lama. Jumpanya cuma 5 menit,” aku Sugianto.

“Saya mendukung apa yang dilakukan kejaksaan. Ini juga bukan pekerjaan saya. Ini hanya kunjungan biasa,” sambung Sugianto.

Kunjungan Sugianto ke Kejari Binjai, akunya, untuk menjalin koordinasi sekaligus meminta pendampingan mengenai TP4D. Dia berharap, ke depannya tidak akan ada lagi kejadian seperti ini.

“Berkas itu sudah lewat, jadi saya juga sulit. Hal ini juga sudah saya bilang sama pak wali,” ujarnya sembari meninggalkan Gedung Kejari Binjai dengan mobil dinas, Toyota Innova hitam BK 1200 R.

Sementara, pascapenggeledahan yang dilakukan penyidik Pidsus Kejari Binjai, orang nomor satu di Korps Adhyaksa tersebut melakukan safari ke sejumlah pejabat utama di Kota Binjai.

Ya, Kajari Binjai, Victor Antonius Saragih Sidabutar terpantau menyambangi Balai Kota Binjai di Jalan Jenderal Sudirman, Binjai Kota, kemarin pagi. “Saya kan baru seminggu di sini. Jadi rencana saya ke Pak Wali Kota. Saya juga ditunggu Pak Kapolres ini. Nanti ke Pak Dandim, Pak Ketua PN dan Pak Ketua Dewan juga,” jawab Victor di Balai Kota Binjai.

Dugaan korupsi alat kesehatan RSUD Djoelham Kota Binjai ini sejatinya sudah dilakukan penyelidikan oleh penyidik sejak kajari dijabat oleh Wilmar Ambarita. Namun tanpa disangka, Victor Antonius yang menjabat orang nomor satu di Kejari Binjai itu langsung menetapkan tujuh tersangka.

dr Sugianto

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Djoelham Kota Binjai, dr Sugianto kepergok Sumut Pos berbincang di Lantai 2 Gedung Kejaksaan Negeri Binjai, Jalan Tengku Amir Hamzah, Binjai Utara, Kamis (9/11). Belum diketahui pasti motif perbincangan Sugianto yang didampingi ajudannya dengan penyidik Pidana Khusus Kejari Binjai tersebut.

Tepat pukul 13.20 WIB, Sumut Pos melihat dr Sugianto berbincang dengan penyidik. Saat itu, Sugianto datang dengan mengenakan batik ungu Pemko Binjai tersebut.

Sekira 15 menit berlalu, Sugianto didampingi ajudannya bermarga Manulang mengakhiri pembicaraannya dengan penyidik Pidsus Kejari. Dia kemudian menuruni anak tangga satu persatu pada gedung Korps Adhyaksa tersebut.

Dihentikan wartawan, Aparatur Negeri Sipil (ASN) yang juga Direktur di Rumah Sakit Swasta Sylvani ini membantah kalau kedatangannya ke Kejari Binjai untuk lobi-lobi terkait dugaan lenyapnya dokumen yang berkaitan dengan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2012. Mengingat, dokumen tersebut sangat dibutuhkan penyidik Pidsus Kejari Binjai untuk menindaklanjuti penyidikan kasus yang merugikan negara Rp3,5 miliar ini.”Saya sudah dari tadi, nunggunya saja yang lama. Jumpanya cuma 5 menit,” aku Sugianto.

“Saya mendukung apa yang dilakukan kejaksaan. Ini juga bukan pekerjaan saya. Ini hanya kunjungan biasa,” sambung Sugianto.

Kunjungan Sugianto ke Kejari Binjai, akunya, untuk menjalin koordinasi sekaligus meminta pendampingan mengenai TP4D. Dia berharap, ke depannya tidak akan ada lagi kejadian seperti ini.

“Berkas itu sudah lewat, jadi saya juga sulit. Hal ini juga sudah saya bilang sama pak wali,” ujarnya sembari meninggalkan Gedung Kejari Binjai dengan mobil dinas, Toyota Innova hitam BK 1200 R.

Sementara, pascapenggeledahan yang dilakukan penyidik Pidsus Kejari Binjai, orang nomor satu di Korps Adhyaksa tersebut melakukan safari ke sejumlah pejabat utama di Kota Binjai.

Ya, Kajari Binjai, Victor Antonius Saragih Sidabutar terpantau menyambangi Balai Kota Binjai di Jalan Jenderal Sudirman, Binjai Kota, kemarin pagi. “Saya kan baru seminggu di sini. Jadi rencana saya ke Pak Wali Kota. Saya juga ditunggu Pak Kapolres ini. Nanti ke Pak Dandim, Pak Ketua PN dan Pak Ketua Dewan juga,” jawab Victor di Balai Kota Binjai.

Dugaan korupsi alat kesehatan RSUD Djoelham Kota Binjai ini sejatinya sudah dilakukan penyelidikan oleh penyidik sejak kajari dijabat oleh Wilmar Ambarita. Namun tanpa disangka, Victor Antonius yang menjabat orang nomor satu di Kejari Binjai itu langsung menetapkan tujuh tersangka.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/