27.8 C
Medan
Friday, May 17, 2024

Diusul jadi Wagubsu, Nur Azizah: Tak Perlu Buru-buru

Setiap partai pengusung, bilang Landen , punya kesempatan yang sama mengusulkan nama cawagubsu kepada Gubsu. Setelah seluruh nama cawagubsu masuk dari partai pengusung masuk, maka Gubernur mengirimkan nama tersebut ke KPU untuk diverifikasi lebih jauh.

“Gubernur juga yang akan memutuskan beberapa nama menjadi dua nama untuk selanjutnya dikirimkan ke DPRD,”cetusnya.

Sebelumnya, Ketua DPW PKNU Sumut, Ikhyar Velyati Harahap menyebutkan bahwa sudah ada tiga nama cawagubsu dari partai pengusung.

“Hanura belum pernah mengkomunikasikan nama Nur Azizah, tapi kita apresiasi keputusan Hanura. Walaupun demikian, pada akhirnya dua nama cawagubsu yang dikirimkan ke Gubernur harus mendapat persetujuan dari seluruh partai pengusung,” katanya.

Sementara itu, Ketua PPN Sumut Edison Sianturi kembali menyatakan hasratnya menjadi wagubsu. Bahkan dia mengaku akan segera meminta restu kepada Ketua Umum DPP PPN Oesman Sapta Odang. “Saya perlu meminta izin atau restu terlebih dahulu kepada Ketua Umum DPP PPN, Oesman Sapta Odang,” kata Edison Sianturi kepada wartawan di Medan, Minggu (3/7).

Jika Ketua Umum DPP PPN, Oesman Sapta setuju atau merestui, tegas Edison, maka dirinya siap untuk menjadi Wakil Gubernur Sumut mendampingi Tengku Erry Nuradi disisa masa jabatannya.

Apalagi Partai Persatuan Nasional (PPN) Sumut ini merupakan salah satu partai pendukung yang menghantarkan Gatot-Tengku Erry menjadi pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut pada Pilgubsu 2013 lalu.

Perlunya persetujuan dari ketua umum, kata Edison, karena kewenangan ada di tangan Ketua Umum DPP PPN, Oesman Sapta untuk merekomendasikan dan merestui kadernya menjadi wakil gubernur. (dik/adz)

Setiap partai pengusung, bilang Landen , punya kesempatan yang sama mengusulkan nama cawagubsu kepada Gubsu. Setelah seluruh nama cawagubsu masuk dari partai pengusung masuk, maka Gubernur mengirimkan nama tersebut ke KPU untuk diverifikasi lebih jauh.

“Gubernur juga yang akan memutuskan beberapa nama menjadi dua nama untuk selanjutnya dikirimkan ke DPRD,”cetusnya.

Sebelumnya, Ketua DPW PKNU Sumut, Ikhyar Velyati Harahap menyebutkan bahwa sudah ada tiga nama cawagubsu dari partai pengusung.

“Hanura belum pernah mengkomunikasikan nama Nur Azizah, tapi kita apresiasi keputusan Hanura. Walaupun demikian, pada akhirnya dua nama cawagubsu yang dikirimkan ke Gubernur harus mendapat persetujuan dari seluruh partai pengusung,” katanya.

Sementara itu, Ketua PPN Sumut Edison Sianturi kembali menyatakan hasratnya menjadi wagubsu. Bahkan dia mengaku akan segera meminta restu kepada Ketua Umum DPP PPN Oesman Sapta Odang. “Saya perlu meminta izin atau restu terlebih dahulu kepada Ketua Umum DPP PPN, Oesman Sapta Odang,” kata Edison Sianturi kepada wartawan di Medan, Minggu (3/7).

Jika Ketua Umum DPP PPN, Oesman Sapta setuju atau merestui, tegas Edison, maka dirinya siap untuk menjadi Wakil Gubernur Sumut mendampingi Tengku Erry Nuradi disisa masa jabatannya.

Apalagi Partai Persatuan Nasional (PPN) Sumut ini merupakan salah satu partai pendukung yang menghantarkan Gatot-Tengku Erry menjadi pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut pada Pilgubsu 2013 lalu.

Perlunya persetujuan dari ketua umum, kata Edison, karena kewenangan ada di tangan Ketua Umum DPP PPN, Oesman Sapta untuk merekomendasikan dan merestui kadernya menjadi wakil gubernur. (dik/adz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/