30 C
Medan
Friday, May 17, 2024

Poldasu dan Kodam I/BB Siaga, Setiap Tamu Diperiksa

Kendaraan taktis seperti mobil baracuda yang biasa digunakan personel brimob pada keadaan genting diparkirkan di luar halaman Mapoldasu. Seperti informasi didapat, pengamanan ini menerapkan teknis buddy system, berupa cara pengamanan di mana personel yang berjaga harus berdampingan tidak boleh sendiri. Tujuannya, untuk mengantisipasi serangan dari kelompok radikalis yang kapan saja terjadi.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Sumut, Kombes Pol Rina Sari Ginting mengatakan, kondisi tersebut merupakan paket pengamanan pascapenyerangan kemarin. Dia mengatakan, setidaknya di tiga pos penjagaan polda, gerbang pintu masuk pertama, gerbang pintu masuk utama dan gerbang pintu keluar.

“Khusus di pos penjagaan gerbang pintu keluar, yang menjadi lokasi penyerangan kemarin setidaknya ada belasan personel yang berjaga dari provost, brimob, sabhara dan satuan pelayanan markas (Yanma) polda,” ujar Rina.

Menurutnya, kondisi ini akan berlangsung seterusnya sampai situasi berangsur-angsur menjadi kondusif. “Sampai kondisi dianggap kondusif, penjagaan dengan maksimum sekuriti akan terus dilakukan. Tentunya dengan senjata lengkap dan rompi anti peluru,” tutup Rina.

Ketatnya pengamanan juga terlihat di Makodam I/BB.

Kepala Penerangan Kodam I/BB, Kolonel Inf Edi Hartono menyebutkan, ada dua pintu masuk dan keluar di Makodam I/BB. Untuk tamu dan bukan pejabat utama, masuk dan keluar melalui pintu yang berada di samping kanan belakang Makodam. Sementara bagi pejabat utama, dikatakan Edi, melalui pintu utama yang berada di bagian depan yang dijaga oleh Prajurit bersenjata lengkap.

“Kalau jam dinas, selain pejabat utama masuknya dari pintu samping. Pangdam dan Pejabat Utama masuk atau keluar dari pintu utama. Tapi kalau tidak jam dinas, dari pintu utama semua,” jelas Edi.

Dikatakannya lagi, ada tiga pintu di bagian depan yang biasanya dibuka, kini ditutup. Dengan begitu, hanya ada satu pintu yang dibuka yakni dari depan. Selain itu, pintu samping kanan depan yang bisa digunakan menjadi pintu keluar, dikatakan Edi hanya akan dibuka bila ada acara di Balai Prajurit.

Disinggung soal pengamanan, disebut Edi juga tidak ada perubahan. Namun, disebut Edi jika orang-orang yang jarang terlihat, akan diperiksa ketika hendak memasuki Makodam I/BB. Namun, Edi menyebut pemeriksaan tidak detail, seperti di bandara yang menggunakan detektor dan sebagainya.

“Namun untuk masuk ke dalam gedung yang ada di Makodam I/BB, seperti biasa juga, melapor dulu ke penjagaan di piket,” tandas Edi.

Berdasar pengalaman Sumut Pos, untuk masuk Makodam I/BB, biasanya masuk dari jalan yang ada di samping kanan Makodam I/BB. Pada ujung jalan, ada satu pintu sebelah kanan. Begitu masuk, ada Pos Provost sebelah kiri. Bagi yang jarang terlihat, biasanya diminta membuka helm. Begitu juga untuk keluar biasanya menggunakan pintu itu juga. Namun terkadang, melalui pintu di samping kanan depan Makodam I/BB. Pintu itu, juga tembus ke Jalan di samping Makodam I/BB, lalu belok kiri untuk sampai di Jalan Gatot Subroto. (dvs/ain/adz)

Kendaraan taktis seperti mobil baracuda yang biasa digunakan personel brimob pada keadaan genting diparkirkan di luar halaman Mapoldasu. Seperti informasi didapat, pengamanan ini menerapkan teknis buddy system, berupa cara pengamanan di mana personel yang berjaga harus berdampingan tidak boleh sendiri. Tujuannya, untuk mengantisipasi serangan dari kelompok radikalis yang kapan saja terjadi.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Sumut, Kombes Pol Rina Sari Ginting mengatakan, kondisi tersebut merupakan paket pengamanan pascapenyerangan kemarin. Dia mengatakan, setidaknya di tiga pos penjagaan polda, gerbang pintu masuk pertama, gerbang pintu masuk utama dan gerbang pintu keluar.

“Khusus di pos penjagaan gerbang pintu keluar, yang menjadi lokasi penyerangan kemarin setidaknya ada belasan personel yang berjaga dari provost, brimob, sabhara dan satuan pelayanan markas (Yanma) polda,” ujar Rina.

Menurutnya, kondisi ini akan berlangsung seterusnya sampai situasi berangsur-angsur menjadi kondusif. “Sampai kondisi dianggap kondusif, penjagaan dengan maksimum sekuriti akan terus dilakukan. Tentunya dengan senjata lengkap dan rompi anti peluru,” tutup Rina.

Ketatnya pengamanan juga terlihat di Makodam I/BB.

Kepala Penerangan Kodam I/BB, Kolonel Inf Edi Hartono menyebutkan, ada dua pintu masuk dan keluar di Makodam I/BB. Untuk tamu dan bukan pejabat utama, masuk dan keluar melalui pintu yang berada di samping kanan belakang Makodam. Sementara bagi pejabat utama, dikatakan Edi, melalui pintu utama yang berada di bagian depan yang dijaga oleh Prajurit bersenjata lengkap.

“Kalau jam dinas, selain pejabat utama masuknya dari pintu samping. Pangdam dan Pejabat Utama masuk atau keluar dari pintu utama. Tapi kalau tidak jam dinas, dari pintu utama semua,” jelas Edi.

Dikatakannya lagi, ada tiga pintu di bagian depan yang biasanya dibuka, kini ditutup. Dengan begitu, hanya ada satu pintu yang dibuka yakni dari depan. Selain itu, pintu samping kanan depan yang bisa digunakan menjadi pintu keluar, dikatakan Edi hanya akan dibuka bila ada acara di Balai Prajurit.

Disinggung soal pengamanan, disebut Edi juga tidak ada perubahan. Namun, disebut Edi jika orang-orang yang jarang terlihat, akan diperiksa ketika hendak memasuki Makodam I/BB. Namun, Edi menyebut pemeriksaan tidak detail, seperti di bandara yang menggunakan detektor dan sebagainya.

“Namun untuk masuk ke dalam gedung yang ada di Makodam I/BB, seperti biasa juga, melapor dulu ke penjagaan di piket,” tandas Edi.

Berdasar pengalaman Sumut Pos, untuk masuk Makodam I/BB, biasanya masuk dari jalan yang ada di samping kanan Makodam I/BB. Pada ujung jalan, ada satu pintu sebelah kanan. Begitu masuk, ada Pos Provost sebelah kiri. Bagi yang jarang terlihat, biasanya diminta membuka helm. Begitu juga untuk keluar biasanya menggunakan pintu itu juga. Namun terkadang, melalui pintu di samping kanan depan Makodam I/BB. Pintu itu, juga tembus ke Jalan di samping Makodam I/BB, lalu belok kiri untuk sampai di Jalan Gatot Subroto. (dvs/ain/adz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/