30.6 C
Medan
Friday, May 17, 2024

76 KK Warga Lingga Julu Terima BLT Dana Desa

KARO, SUMUTPOS.CO – Bantuan langsung tunai (BLT) yang berasal dari Dana Desa tahap I tahun 2020 yang disalurkan oleh pemerintah pusat pada April hingga Juni 2020, baru mulai dibagikan kepada warga kurang mampu di Desa Lingga Julu, Kecamatan simpang empat, Kabupaten Karo.

Sebanyak 76 Kepala Keluarga (KK) di Desa Lingga Julu menerima bantuan sosial yang diserahkan secara simbolis oleh Camat Simpang di jambur (aula desa), Kamis (11/6)

“Semoga bantuan ini bisa bermanfaat bagi seluruh warga yang kurang mampu terutama saat musibah Covid-19 yang sedang melanda dunia, khususnya warga Desa Lingga julu,” ujar Camat Amsah Perangin-angin SH.

Sementara Kepala Desa Lingga Nulu Pribadi Ginting berterima kasih kepada pemerintah yang telah memperhatikan warganya yang kurang mampu dengan cara mengalihkan sebagian Dana Desa (DD) untuk meringankan beban saat kondisi ekonomi kita sedang lemah karena Covid-19.

“Perlu kita ketahui bahwa penentuan penerima BLT ini bukan saya sebagai Kepala Desa melainkan melalui Musdes khusus yang diadakan secara terbuka yang diwakili oleh seluruh elemen masyarakat dan relawan tanggap Covid-19 di desa kita,” ucap Pribadi.

Mewakili masyarakat (BPD) sekaligus Relawan, Rianto Ginting juga menjamin tidak ada pilih bulu dalam menentukan penerima BLT di desanya. “Semua transparan dan melalui peraturan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) Nomor 6 Tahun 2020 (BLT Dana Desa),” tegasnya.

Dipaparkan Rianto, mulai dari perencanaan sampai jumlah yang harus diterima oleh warga yaitu Rp.600.000/KK. Bantuan ini akan disalurkan selama 3 bulan mulai April sampai Juni 2020. “Saya berharap gunakan lah uang ini seperlunya untuk kebutuhan pokok. Tunda dulu beli pakaian atau lainnya,” pinta Rianto.

Menurut Rianto, bantuan ini dibagikan secara tunai langsung bukan melalui bank, agar tidak merepotkan warga terutama yang sudah lansia dan sakit, begitu juga selanjutnya untuk tahap ke dua dan ke tiga.

Salah satu warga penerima BLT DD, Berani Barus (72) mengaku sangat berterimakasih mengatakan kepada pemerintah yang sudah perhatian dengan memberi mereka bantuan. “Saya sangat senang dan berharap akan terus dibantu, apa lagi bagi kami yang sudah lansia dan tak mampu lagi untuk bekerja “ ujar Barus. (deo/han)

KARO, SUMUTPOS.CO – Bantuan langsung tunai (BLT) yang berasal dari Dana Desa tahap I tahun 2020 yang disalurkan oleh pemerintah pusat pada April hingga Juni 2020, baru mulai dibagikan kepada warga kurang mampu di Desa Lingga Julu, Kecamatan simpang empat, Kabupaten Karo.

Sebanyak 76 Kepala Keluarga (KK) di Desa Lingga Julu menerima bantuan sosial yang diserahkan secara simbolis oleh Camat Simpang di jambur (aula desa), Kamis (11/6)

“Semoga bantuan ini bisa bermanfaat bagi seluruh warga yang kurang mampu terutama saat musibah Covid-19 yang sedang melanda dunia, khususnya warga Desa Lingga julu,” ujar Camat Amsah Perangin-angin SH.

Sementara Kepala Desa Lingga Nulu Pribadi Ginting berterima kasih kepada pemerintah yang telah memperhatikan warganya yang kurang mampu dengan cara mengalihkan sebagian Dana Desa (DD) untuk meringankan beban saat kondisi ekonomi kita sedang lemah karena Covid-19.

“Perlu kita ketahui bahwa penentuan penerima BLT ini bukan saya sebagai Kepala Desa melainkan melalui Musdes khusus yang diadakan secara terbuka yang diwakili oleh seluruh elemen masyarakat dan relawan tanggap Covid-19 di desa kita,” ucap Pribadi.

Mewakili masyarakat (BPD) sekaligus Relawan, Rianto Ginting juga menjamin tidak ada pilih bulu dalam menentukan penerima BLT di desanya. “Semua transparan dan melalui peraturan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) Nomor 6 Tahun 2020 (BLT Dana Desa),” tegasnya.

Dipaparkan Rianto, mulai dari perencanaan sampai jumlah yang harus diterima oleh warga yaitu Rp.600.000/KK. Bantuan ini akan disalurkan selama 3 bulan mulai April sampai Juni 2020. “Saya berharap gunakan lah uang ini seperlunya untuk kebutuhan pokok. Tunda dulu beli pakaian atau lainnya,” pinta Rianto.

Menurut Rianto, bantuan ini dibagikan secara tunai langsung bukan melalui bank, agar tidak merepotkan warga terutama yang sudah lansia dan sakit, begitu juga selanjutnya untuk tahap ke dua dan ke tiga.

Salah satu warga penerima BLT DD, Berani Barus (72) mengaku sangat berterimakasih mengatakan kepada pemerintah yang sudah perhatian dengan memberi mereka bantuan. “Saya sangat senang dan berharap akan terus dibantu, apa lagi bagi kami yang sudah lansia dan tak mampu lagi untuk bekerja “ ujar Barus. (deo/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/