26.6 C
Medan
Saturday, May 11, 2024

Pensiunan TNI AU Itu Dibunuh Perampok

 

Setelah sepekan melakukan penyelidikan, akhirnya polisi berhasil menguak misteri pembunuhan pensiunan TNI AU Lanud Soewondo, Pelda (Purn) Rusdianto Barus, Minggu (5/8) lalu. Ia tewas akibat dirampok oleh pelaku berinisial PG (31).

“Ya, sudah kita ringkus. Pelakunya PG warga Jalan Samanhudi, Lingkungan IV, Kecamatan Binjai Selatan, Kota Binjai,” ujar Kasubdit III Ditreskrimum Polda Sumut, AKBP Maringan Simanjuntak, Sabtu (11/8).

“Sejauh ini motifnya adalah perampokan. Sebab, sepeda motor dan beberapa barang berharga milik korban raib digondol pelaku,” ujar mantan Kapolsek Percut Seituan.

Meskipun begitu, polisi masih terus mendalami keterangan pelaku terkait motif lain.

Terkuaknya misteri pembunuhan pensiunan TNI AU ini berawal dari komunikasi pelaku dan korban. Tanggal 22 Juli 2018, pelaku dan korban sempat berkomunkasi.

“Jadi setelah diselidiki, diketahuilah kalau korban dan pelaku ini sempat berkomunikasi. Dari situlah kita langsung mengejar jejak PG dan berhasil meringkusnya,” terangnya.

Bagaimana cara pelaku menghabisi korban? Maringan mengaku masih memintai keterangan lanjut terhadap pelaku.

Rencananya, Senin (13/8), Polda Sumut akan memaparkan hasil penangkapan tersebut.

“Dari pelaku, kita sita sejumlah barang bukti. Diantaranya sebilah parang yang digunakan untuk menghabisi nyawa korban,” pungkasnya.

Sebelumnya ramai diberitakan, sesosok mayat laki-laki diduga korban pembunuhan ditemukan warga di perkebunan sawit Dusun III Namorube Jahe, Desa Namorube Julu, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, Minggu (5/8) petang.

Saat ditemukan, kepala korban ditemukan sekitar 15 meter dari lokasi penemuan badan yang mulai membusuk. Kuat dugaan korban digorok.(man/ala)

 

Setelah sepekan melakukan penyelidikan, akhirnya polisi berhasil menguak misteri pembunuhan pensiunan TNI AU Lanud Soewondo, Pelda (Purn) Rusdianto Barus, Minggu (5/8) lalu. Ia tewas akibat dirampok oleh pelaku berinisial PG (31).

“Ya, sudah kita ringkus. Pelakunya PG warga Jalan Samanhudi, Lingkungan IV, Kecamatan Binjai Selatan, Kota Binjai,” ujar Kasubdit III Ditreskrimum Polda Sumut, AKBP Maringan Simanjuntak, Sabtu (11/8).

“Sejauh ini motifnya adalah perampokan. Sebab, sepeda motor dan beberapa barang berharga milik korban raib digondol pelaku,” ujar mantan Kapolsek Percut Seituan.

Meskipun begitu, polisi masih terus mendalami keterangan pelaku terkait motif lain.

Terkuaknya misteri pembunuhan pensiunan TNI AU ini berawal dari komunikasi pelaku dan korban. Tanggal 22 Juli 2018, pelaku dan korban sempat berkomunkasi.

“Jadi setelah diselidiki, diketahuilah kalau korban dan pelaku ini sempat berkomunikasi. Dari situlah kita langsung mengejar jejak PG dan berhasil meringkusnya,” terangnya.

Bagaimana cara pelaku menghabisi korban? Maringan mengaku masih memintai keterangan lanjut terhadap pelaku.

Rencananya, Senin (13/8), Polda Sumut akan memaparkan hasil penangkapan tersebut.

“Dari pelaku, kita sita sejumlah barang bukti. Diantaranya sebilah parang yang digunakan untuk menghabisi nyawa korban,” pungkasnya.

Sebelumnya ramai diberitakan, sesosok mayat laki-laki diduga korban pembunuhan ditemukan warga di perkebunan sawit Dusun III Namorube Jahe, Desa Namorube Julu, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, Minggu (5/8) petang.

Saat ditemukan, kepala korban ditemukan sekitar 15 meter dari lokasi penemuan badan yang mulai membusuk. Kuat dugaan korban digorok.(man/ala)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/