28.9 C
Medan
Sunday, May 26, 2024

PLN UIP Sumbagut Salurkan Dana TJSL, Dukung UMKM Penenun Ulos Batak di Samosir

SAMOSIR, SUMUTPOS.CO – Sebagai wujud dari komitmen mendukung keberlangsungan UMKM, PLN UIP Sumbagut kembali menyalurkan bantuan TJSL kepada penenun ulos Batak di Desa Sianting-Anting, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir.

Penyerahan bantuan Dana TJSL 2022 kali ini, yang merupakan bagian dari program PLN Peduli, bertema ‘Program Peningkatan Kualitas Penenun Ulos Batak’, yang sebelumnya turut terkena dampak pandemi Covid-19.

Penyerahan bantuan yang dilakukan pada Jumat, 26 Agustus 2022 lalu itu, dilakukan oleh Manager 2 Izin dan Umum PLN UIP Sumbagut, Enri Siahaan, kepada Ketua Kelompok Tenun Sopase, Sarma Sinurat.

“Bantuan yang kami salurkan kepada Kelompok Tenun Sopase ini, berupa alat tenun, benang tenun, dan pewarna benang,” ungkap Enri.

Sedangkan jumlah penerima manfaat dari Dana TJSL ini, lanjut Enri, ada sebanyak 30 orang, yang merupakan para penenun ulos Batak.

“Harapannya, bantuan ini ke depan bisa meningkatkan keahlian para penenun ulos di sekitar Samosir, meningkatkan kualitas ulosnya, menambah pendapatan rumah tangga warga yang berprofesi sebagai penenun, serta meningkatkan citra perusahaan PLN,” tuturnya lagi.

Di sela penyerahan Dana TJSL itu, Enri juga mengatakan, bantuan ini bentuk kepedulian PLN terhadap masyarakat di sekitar proyek, seraya berharap dukungan masyarakat dan Pemkab Samosir, terkait pengerjaan Proyek Strategis Nasional (PSN) TL Tele-Pangunguran dan GI Pangunguran.

“Dengan adanya dukungan itu, harapannya kondisi listrik di Samosir ke depan akan semakin andal,” jelas Enri.

Menimpali hal itu, Ketua Kelompok Tenun Sopase, Sarma Sinurat dalam keterangannya, sangat berterima kasih kepada pihak PLN UIP Sumbagut, yang sangat peduli atas keberlangsungan UMKM.

“Tentu bantuan ini menjadi angin segar bagi kami, pasca pandemi yang membuat aktivitas menenun ulos Batak ini sempat terhenti dan terpuruk,” ujarnya.

Dia juga menjelaskan, menenun ulos merupakan mata pencarian masyarakat sekitar, yang sudah dilakukan secara turun temurun.

“Kami berharap bantuan PLN UIP Sumbagut ini bisa kembali meningkatkan sumber pendapatan kami,” kata Sarma.

Sementara itu, turut mendampingi dalam penyerahan Dana TJSL dari pihak PLN, yakni SPV Keu & Adm Rianto, Pejabat Pelaksana K3L Lisa Fitri Simorangkir, dan jajaran staf. Sedangkan dari stakeholder tampak hadir Camat Pangururan, Kepala Desa Sianting-Anting, serta para penerima manfaat sekaligus peserta pelatihan tenun ulos Batak. (ila/saz)

SAMOSIR, SUMUTPOS.CO – Sebagai wujud dari komitmen mendukung keberlangsungan UMKM, PLN UIP Sumbagut kembali menyalurkan bantuan TJSL kepada penenun ulos Batak di Desa Sianting-Anting, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir.

Penyerahan bantuan Dana TJSL 2022 kali ini, yang merupakan bagian dari program PLN Peduli, bertema ‘Program Peningkatan Kualitas Penenun Ulos Batak’, yang sebelumnya turut terkena dampak pandemi Covid-19.

Penyerahan bantuan yang dilakukan pada Jumat, 26 Agustus 2022 lalu itu, dilakukan oleh Manager 2 Izin dan Umum PLN UIP Sumbagut, Enri Siahaan, kepada Ketua Kelompok Tenun Sopase, Sarma Sinurat.

“Bantuan yang kami salurkan kepada Kelompok Tenun Sopase ini, berupa alat tenun, benang tenun, dan pewarna benang,” ungkap Enri.

Sedangkan jumlah penerima manfaat dari Dana TJSL ini, lanjut Enri, ada sebanyak 30 orang, yang merupakan para penenun ulos Batak.

“Harapannya, bantuan ini ke depan bisa meningkatkan keahlian para penenun ulos di sekitar Samosir, meningkatkan kualitas ulosnya, menambah pendapatan rumah tangga warga yang berprofesi sebagai penenun, serta meningkatkan citra perusahaan PLN,” tuturnya lagi.

Di sela penyerahan Dana TJSL itu, Enri juga mengatakan, bantuan ini bentuk kepedulian PLN terhadap masyarakat di sekitar proyek, seraya berharap dukungan masyarakat dan Pemkab Samosir, terkait pengerjaan Proyek Strategis Nasional (PSN) TL Tele-Pangunguran dan GI Pangunguran.

“Dengan adanya dukungan itu, harapannya kondisi listrik di Samosir ke depan akan semakin andal,” jelas Enri.

Menimpali hal itu, Ketua Kelompok Tenun Sopase, Sarma Sinurat dalam keterangannya, sangat berterima kasih kepada pihak PLN UIP Sumbagut, yang sangat peduli atas keberlangsungan UMKM.

“Tentu bantuan ini menjadi angin segar bagi kami, pasca pandemi yang membuat aktivitas menenun ulos Batak ini sempat terhenti dan terpuruk,” ujarnya.

Dia juga menjelaskan, menenun ulos merupakan mata pencarian masyarakat sekitar, yang sudah dilakukan secara turun temurun.

“Kami berharap bantuan PLN UIP Sumbagut ini bisa kembali meningkatkan sumber pendapatan kami,” kata Sarma.

Sementara itu, turut mendampingi dalam penyerahan Dana TJSL dari pihak PLN, yakni SPV Keu & Adm Rianto, Pejabat Pelaksana K3L Lisa Fitri Simorangkir, dan jajaran staf. Sedangkan dari stakeholder tampak hadir Camat Pangururan, Kepala Desa Sianting-Anting, serta para penerima manfaat sekaligus peserta pelatihan tenun ulos Batak. (ila/saz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/