25.6 C
Medan
Monday, May 6, 2024

Bekas Cupang Bongkar Persetubuhan Siswi SMP

Persetubuhan siswi SMP – Ilustrasi

TANJUNG BERINGIN, SUMUTPOS.CO – Bekas cupang membongkar persetubuhan seorang siswi SMP dengan tetangganya. Tidak hanya sekali. Setelah didesak, korban mengungkap telah 3 kali digagahi Ilma (25).

Orang pertama yang melihat cupang ABG berusia 13 tahun itu adalah kakaknya sendiri. Sabtu (6/1/2018) malam lalu sekira pukul 19.00 wib, Bunga yang baru selesai mandi, lupa menutupi bekas cupang sang kekasih hingga terlihat kakaknya, Junaida (17).

Melihat tanda merah tersebut, Junaida menyampaikan kecurigaannya terhadap ibu mereka. Mendengar laporan sang kakak, si ibu segera memanggil Bunga.

Tanpa basa-basi, siswi kelas 2 SMP ini didesak perihal siapa yang memberi ‘stempel’ di dada dan lehernya. Tak bisa mengelak lagi, Bunga pun menyebut nama Ilma.

Demi memastikan sejauh percintaan sang putri, warga Desa Bagan Kuala, Kec. Tanjung Beringin itu membawa korban visum ke RS Bhayangkara Tebing Tinggi. Disitu terungkap, jika korban sudah tak perawan lagi.

Berdasarkan hasil medis tersebut, korban kembali didesak perihal siapa pria yang telah merengut kegadisannya. Dalam ketakutannya, Bunga kembali menyebut nama kekasihnya. Dia juga mengaku telah 3 kali disetubuhi di lokasi berbeda.

Menurut korban, dirinya mau dinodai karena didesak dan dijanjikan bakal dinikahi. Dari keterangan itu, petugas unit PPA Polres Sergai akhirnya menciduk Ilma pada Sabtu (13/1/2018) lalu sekira pukul 14.30 wib. Ilma diamankan dari seputaran Jalan Umum Desa Sentang, Teluk Mengkudu.(war/ras)

 

 

 

Persetubuhan siswi SMP – Ilustrasi

TANJUNG BERINGIN, SUMUTPOS.CO – Bekas cupang membongkar persetubuhan seorang siswi SMP dengan tetangganya. Tidak hanya sekali. Setelah didesak, korban mengungkap telah 3 kali digagahi Ilma (25).

Orang pertama yang melihat cupang ABG berusia 13 tahun itu adalah kakaknya sendiri. Sabtu (6/1/2018) malam lalu sekira pukul 19.00 wib, Bunga yang baru selesai mandi, lupa menutupi bekas cupang sang kekasih hingga terlihat kakaknya, Junaida (17).

Melihat tanda merah tersebut, Junaida menyampaikan kecurigaannya terhadap ibu mereka. Mendengar laporan sang kakak, si ibu segera memanggil Bunga.

Tanpa basa-basi, siswi kelas 2 SMP ini didesak perihal siapa yang memberi ‘stempel’ di dada dan lehernya. Tak bisa mengelak lagi, Bunga pun menyebut nama Ilma.

Demi memastikan sejauh percintaan sang putri, warga Desa Bagan Kuala, Kec. Tanjung Beringin itu membawa korban visum ke RS Bhayangkara Tebing Tinggi. Disitu terungkap, jika korban sudah tak perawan lagi.

Berdasarkan hasil medis tersebut, korban kembali didesak perihal siapa pria yang telah merengut kegadisannya. Dalam ketakutannya, Bunga kembali menyebut nama kekasihnya. Dia juga mengaku telah 3 kali disetubuhi di lokasi berbeda.

Menurut korban, dirinya mau dinodai karena didesak dan dijanjikan bakal dinikahi. Dari keterangan itu, petugas unit PPA Polres Sergai akhirnya menciduk Ilma pada Sabtu (13/1/2018) lalu sekira pukul 14.30 wib. Ilma diamankan dari seputaran Jalan Umum Desa Sentang, Teluk Mengkudu.(war/ras)

 

 

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/