SUMUTPOS.CO – Hati Butet (30) hancur berkeping-keping. Dia tidak bisa lagi menahan sembilu di hatinya. Dia terus menangis di ruang tunggu Pengadilan Agama (PA).
Butet harus menerima kenyataan pahit. Rumah tangga yang sudah dibina selama dua tahun bersama Tongat kandas. Butet harus mengakhiri bahtera rumah tangganya karena sang suami ternyata penyuka pria.
Saat sidang, perempuan ini bersikukuh meneruskan gugatannya meskipun hakim menyarankan untuk berunding lagi. “Kalau perempuan cantik, aku sih, masih terima. Ini, kok, laki-laki brondong,” ucap Butet.
Dia merasa tertipu habis-habisan. Setelah dua tahun menikah, dia baru mengetahui suaminya sering hohohihi dengan lelaki yang usianya lebih muda. “Aku benar-benar ketipu luar dalam,” tambah perempuan berambut sebahu itu.
Butet mengetahui Tongat memiliki perilaku menyimpang secara tidak sengaja. Sekitar sebulan yang lalu, dia membuka komputer di rumahnya untuk mengerjakan tugas kantor yang belum terselesaikan.
Butet terkejut bukan kepalang saat membuka akun Facebook miliknya yang sudah setahun tidak aktif. Begitu dia membuka halaman media sosialnya, akun pribadi Tongat langsung muncul.
“Satu per satu saya perhatikan teman-temannya. Lah, kok, laki semua, muda, dan ganteng-ganteng. Saya curiga. Begitu saya buka riwayat chatt-nya ada obrolan ngeres. Hatiku hancur,” ungkapnya.
Beberapa hari kemudian, Butet mengambil handphone milik suaminya secara diam-diam untuk memperkuat bukti. Dugaan Butet terbukti. Dia menemukan foto mesra Tongat dengan pria yang lebih muda. “Menjijikkan. Saya nggak bisa ceritakan,” kata Butet.
Setelah mengumpulkan bukti yang kuat, Butet berani menanyakan kepada Tongat secara langsung. Tak tanggung-tanggung, Butet mendatangkan orang tua dan mertuanya.
“Waktu itu Tongat tegang. Dia nggak bisa ngomong apa-apa. Dia nunduk dan malah nangis. Termasuk saat sidang,” terang Butet. Tongat akhirnya mengakui bahwa dirinya memang memiliki orientasi menyimpang.
“Ibunya sampai semaput dengar pengakuan anaknya. Saya kasihan sebenarnya. Namun, mau bagaimana lagi,” ungkap Butet.(jpnn)
