Foto: Hulman/PM Dua dari empat anggota FKPPI yang mengalami luka-luka akibat diserang anggota PP di Galang, Senin (15/2/2016).
GALANG, SUMUTPOS.CO – Polsek Galang dan di back-up Polres Deli Serdang tetap melakukan penyelidikan dan pemeriksaan saksi-saksi untuk mengungkap pelaku pembacokan 4 anggota Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan TNI (FKKPI) yang mengalami luka saat diserang anggota Pemuda Pancasila (PP) di Simpang Timbang Deli, Kecamatan Galang, Senin (15/2) sekira pukul 12.00 WIB.
Kapolsek Galang AKP Zulfikar ketika dikonfirmasi, Selasa (16/2) siang menyebutkan hingga kini motif pembacokan dan penyerangan yang dilakukan anggota PP belum diketahui secara pasti. Sejauh ini pihaknya masih memeriksa lima saksi yang keseluruhannya anggota FKPPI.
Dari keterangan korban dan saksi, dua anggota PP yang membacok ke empat korban. “Kalau sesuai keterangan korban dan saksi, mereka tidak tahu apa motifnya. Karena sebelum kejadian, mereka duduk di warung sambil menunggu acara musyawarah FKPPI. Informasi beredar di luar, motifnya bermacam-macam. Namun kita berdasarkan keterangan korban dan saksi saja,” sebut Kapolsek.
Namun meski identitas kedua pelaku sudah diketahui tapi belum diamankan karena pelaku tidak ada di rumahnya. Pun begitu lanjutnya, pihaknya terus memburu kedua pelaku dan kemungkinan pelaku lebih dari dua orang. “Masih kita kembangkan. Demi penyelidikan untuk mengungkap kasus, identitas pelaku belum bisa disebutkan,” pungkas Kapolsek.
Informasi lain diperoleh, anggota FKPPI yang saat itu sedang duduk-duduk karena akan mengikuti musyawarah dikira anggota PP akan “mengganggu” pekerjaan pembangunan mess PT Timbang Deli.
Di mana sejak pembangunan yang dimulai bulan November 2015 lalu, anggota PP memasukkan bahan material untuk pembangunan mess tersebut.
Seperti diberitakan, akibat penyerangan yang dilakukan anggota PP terhadap anggota FKPPI, 4 anggota FKPPI mengalami luka yaitu Hendra Citra (27) mengalami luka di bagian kepala dan tangan nyaris putus, Muhammmad Rizal Barus (36) mengalami luka di wajah akibat kena benda tumpul, Fauzi (37) mengalami luka di bagian kepala dan Odon Ginting (23) mengalami luka di bagian kepala. (man/deo)
Foto: Hulman/PM Dua dari empat anggota FKPPI yang mengalami luka-luka akibat diserang anggota PP di Galang, Senin (15/2/2016).
GALANG, SUMUTPOS.CO – Polsek Galang dan di back-up Polres Deli Serdang tetap melakukan penyelidikan dan pemeriksaan saksi-saksi untuk mengungkap pelaku pembacokan 4 anggota Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan TNI (FKKPI) yang mengalami luka saat diserang anggota Pemuda Pancasila (PP) di Simpang Timbang Deli, Kecamatan Galang, Senin (15/2) sekira pukul 12.00 WIB.
Kapolsek Galang AKP Zulfikar ketika dikonfirmasi, Selasa (16/2) siang menyebutkan hingga kini motif pembacokan dan penyerangan yang dilakukan anggota PP belum diketahui secara pasti. Sejauh ini pihaknya masih memeriksa lima saksi yang keseluruhannya anggota FKPPI.
Dari keterangan korban dan saksi, dua anggota PP yang membacok ke empat korban. “Kalau sesuai keterangan korban dan saksi, mereka tidak tahu apa motifnya. Karena sebelum kejadian, mereka duduk di warung sambil menunggu acara musyawarah FKPPI. Informasi beredar di luar, motifnya bermacam-macam. Namun kita berdasarkan keterangan korban dan saksi saja,” sebut Kapolsek.
Namun meski identitas kedua pelaku sudah diketahui tapi belum diamankan karena pelaku tidak ada di rumahnya. Pun begitu lanjutnya, pihaknya terus memburu kedua pelaku dan kemungkinan pelaku lebih dari dua orang. “Masih kita kembangkan. Demi penyelidikan untuk mengungkap kasus, identitas pelaku belum bisa disebutkan,” pungkas Kapolsek.
Informasi lain diperoleh, anggota FKPPI yang saat itu sedang duduk-duduk karena akan mengikuti musyawarah dikira anggota PP akan “mengganggu” pekerjaan pembangunan mess PT Timbang Deli.
Di mana sejak pembangunan yang dimulai bulan November 2015 lalu, anggota PP memasukkan bahan material untuk pembangunan mess tersebut.
Seperti diberitakan, akibat penyerangan yang dilakukan anggota PP terhadap anggota FKPPI, 4 anggota FKPPI mengalami luka yaitu Hendra Citra (27) mengalami luka di bagian kepala dan tangan nyaris putus, Muhammmad Rizal Barus (36) mengalami luka di wajah akibat kena benda tumpul, Fauzi (37) mengalami luka di bagian kepala dan Odon Ginting (23) mengalami luka di bagian kepala. (man/deo)
