Evi Diana, anggota DPRD Sumut dari Partai Golkar yang juga istri Plt Gubsu, Erry Nuradi.
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Evi Diana Sitorus, anggota DPRD Sumut periode 2009-2014 dari Fraksi Golkar yang juga istri Gubernur Sumut saat ini, Tengku Erry Nuradi, adalah salahsatu dari 28 anggota DPRD Sumut periode 2009-2014 dan 2014-2019, yang diperiksa penyidik KPK secara berjamaah di Mako Brimob Polda Sumut, Jalan KH Wahid Hasyim, Kota Medan, Senin (20/6). Mereka diperiksa sebagai saksi untuk tujuh tersangka baru dugaan suap dari mantan Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho.
Evi tiba di Mako Brimob sekitar pukul 09.00 WIB dan keluar ruang pemeriksaan sekitar pukul 11.50 WIB. Namun Evi gagal diwawancarai wartawan karena usai pemeriksaan ia keluar melalui pintu samping dan dikawal ketat sejumlah personel Brimob. Setelah itu, Evi yang mengenakan kerudung hitam langsung masuk ke dalam mobil Avanza warna putih BK 1088 MP.
Kepala Biro Hukum Pemprovsu, Sulaiman Hasibuan juga terlihat keluar dari gedung utama Mako Brimob yang menjadi lokasi pemeriksaan anggota dewan.
Sulaiman mengaku, kehadirannya untuk mendampingi istri Gubernur dalam kapasitas sebagai mantan anggota DPRD Sumut priode 2009-2014.
“Iya tadi ibu (Evi Diana) ikut diperiksa. Sebelum ibu, ada belasan juga yang sudah diperiksa. Mulai jam 10 pagi tadi pemeriksaannya. Kalau saya hanya mendampingi ibu saja,” ujar Sulaiman.
“Tidak ada berkas yang diberikan, karena berkas sudah di penyidik,” lanjutnya.
Secara terperinci, Sulaiman tidak bisa menyampaikan materi penyidikan karena dirinya tidak ikut mendampingi Evy Diana ketika masuk kedalam ruang penyidik. “Saya hanya memfasilitasi,” ucapnya.
Menurut pantauan di Mako Brimob, anggota DPRD Sumut periode 2009-2014 dan 2014-2019 terlihat keluar dari gedung aula tempat pemeriksaan dilakukan, diantaranya Japorman Saragih (PDIP), Yan Syahrin (Gerindra), Zulkarnaen (PKS), dan lainnya.
